Sejak pertengahan tahun 2000-an, industri mode Indonesia mengalami pertumbuhan yang terbilang pesat. Hal ini jelas terlihat dari banyaknya brand-brand fashion lokal baru yang lahir dan juga banyaknya event-event fashion Indonesia yang kemudian mendunia. Mulai dari karnaval baju daerah, pameran clothing apparel yang diikuti ratusan distro lokal, perhelatan fashion week, hingga pameran busana muslim, semua kini turut meramaikan industri mode dalam negeri. Hal ini menunjukkan bahwa karya-karya anak bangsa juga dicintai dan patut diperhitungkan di kancah internasional. Berikut adalah beberapa event fashion Indonesia yang terkenal hingga ke luar negeri:
Event Fashion Indonesia
Indonesia Fashion Week
Sumber: Indonesia Fashion Week
Indonesia Fashion Week atau IFW adalah gelaran fashion lokal yang diprakarsai oleh Poppy Dharsono, Pia Alisjahbana, Harry Darsono dan 20 perancang lain sejak tahun 2011 sebagai upaya Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI) untuk mempromosikan budaya Indonesia serta karya perancang dalam negeri kepada khalayak luas. Dalam ajang tahunan ini, lebih dari 20 peragaan busana, 10 seminar, serta 10 talkshow diselenggarakan dalam jangka waktu satu minggu penuh.
Baca juga: 7 Inspirasi Gaya Fashion Millenial
Meski baru diadakan sekitar 6 kali, Indonesia Fashion Week terbukti sudah punya pamor bahkan di kelas mancanegara. Mode-mode yang dipamerkan dalam pagelaran ini kerap menjadi acuan tren fashion, tak hanya di Indonesia, namun di negara-negara Asia lainnya seperti Malaysia, Singapura, dan Brunei. Indonesia Fashion Week juga disinyalir telah membantu pertumbuhan industri fashion dalam negeri secara signifikan, dengan nilai ekspor fashion yang mencapai angka 10 miliar dolar pada tahun 2013. Tiap tahunnya, acara IFW yang melibatkan berbagai pelaku industri fashion, mulai dari perancang busana, stylist, fotografer, model, agensi, hingga jurnalis ini didukung penuh oleh pemerintah Indonesia melalui Kementerian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat, Kementerian Pariwisata, serta Kementerian Perindustrian.
Jember Fashion Carnaval
Sumber: Edunews
Siapa yang tidak tahu Jember Fashion Carnival? Acara yang satu ini sudah sangat terkenal hingga ke berbagai belahan dunia. Mulai dihelat pada tahun 2003 atas gagasan perancang busana Dynan Fariz, Jember Fashion Carnival diadakan setiap bulan Agustus di sepanjang jalan utama kota Jember. Keseluruhan pagelaran JFC meliputi empat mata acara utama, yakni Kids Carnival, Artwear Carnival, Waci, dan Grand Carnival. Lebih dari 2000 peserta turun ke jalan sepanjang 3,6 km untuk memamerkan kostum dengan dekorasi meriah yang bernuansa kedaerahan.
Acara Jember Fashion Carnival awalnya bermula dari perayaan Reog Ponorogo yang selalu diadakan di Jember tiap tahun. Berangkat dari Reog, Dynan Fariz mempunyai ide untuk mengadakan sebuah parade kostum yang menyerupai arak-arakan fashion yang biasa diselenggarakan di Amerika Selatan, namun tetap dengan identitas atau gaya khas warga Jember sendiri. Keunikan dan kemegahan kostum yang tercipta dalam acara Jember Fashion Carnival ini telah seringkali menjadi perhatian dunia dan diberitakan di banyak media-media internasional. Bahkan, presiden Indonesia Jokowi sendiri telah mengakui Jember Fashion Carnival sebagai salah satu ikon Indonesia.
JakCloth
Sumber: Aktual.com
Event fashion Indonesia ketiga yang cukup mendunia adalah JakCloth atau Jakarta Clothing Festival, pameran produk clothing line terbesar dalam negeri yang memadukan konser musik dengan sale produk fashion. Sama seperti Indonesia Fashion Week dan Jember Fashion Carnival, JakCloth diselenggarakan tiap tahun sejak tahun 2008. Pendirinya adalah Ucok Nasution, laki-laki yang dahulu berkarir sebagai event planner.
Dalam perhelatan JakCloth yang digelar di Parkir Timur Senayan, lebih dari 300 clothing brand/distro lokal yang menjadi peserta acara akan memberi diskon besar-besaran untuk berbagai produk fashion mereka, mulai dari baju, celana, topi, hingga sepatu. Bahkan, banyak brand yang membuat koleksi baru khusus untuk dijual di JakCloth dengan harga terjangkau. Semakin lama, JakCloth tidak hanya diadakan sekali dalam setahun, namun bisa sampai tiga kali: JakCloth Summer Fest, JakCloth Lebaran Sale, dan JakCloth Year End Sale. Selain pameran dan diskon pakaian, JakCloth juga selalu dilengkapi dengan penampilan musik dari puluhan musisi-musisi indie, lokal, maupun internasional. Beberapa artis mancanegara yang pernah manggung di JakCloth diantaranya adalah Secondhand Serenade dan Yellow Card. Alasan terakhir yang menjadikan JakCloth sangat populer di kalangan anak muda Indonesia adalah karena tiket masuknya yang sangat terjangkau, yakni hanya Rp25.000.
Jakarta Fashion Week
Sumber: Jakarta Fashion Week
Selain Indonesia Fashion Week (IFW), industri mode lokal mengenal satu lagi acara fashion Indonesia yang populer hingga ke luar negeri dan menjadi ‘sontekan’ bagi tren-tren mode yang akan datang, yaitu Jakarta Fashion Week. Jakarta Fashion Week diselenggarakan sebagai hasil kolaborasi pemerintah Jakarta dan juga Femina Group, salah satu perusahaan media terbesar Indonesia. Tak hanya diisi ajang pameran busana saja, Jakarta Fashion Week juga dilengkapi dengan talkshow-talkshow yang menghadirkan berbagai pelaku industri mode lokal maupun internasional.
Salah satu segmen yang cukup spesial dari Jakarta Fashion Week adalah Young Fashion Designer Award-nya, di mana perancang-perancang busana baru akan diperkenalkan pada pelaku industri fashion. Segmen ini telah melahirkan beberapa perancang Indonesia ternama, seperti Edward Hutabarat, Itang Yunasz, dan Billy Tjong. Selain para perancang baru, perancang kawakan dari dalam negeri seperti Sebastian Gunawan, Lenny Agustin, dan Denny Wirawan adalah beberapa perancang yang beberapa kali ikut berpartisipasi dalam event fashion Indonesia ini.
Indonesia Modest Fashion Week
Sumber: mostresource.org
Event fashion Indonesia yang mendunia lainnya adalah Indonesia Modest Fashion Week. Seiring dengan bertumbuh pesatnya industri modest fashion di Indonesia dan negara-negara lain beberapa tahun ke belakang, organisasi Indonesia Modest Fashion Designers (IMFD) bersama dengan Kementerian Pariwisata mempersembahkan pagelaran busana muslim yang menghadirkan tak hanya desainer-desainer lokal, tapi juga beberapa desainer luar negeri seperti dari Australia, Korea, Malaysia, dan Timur Tengah.
Dengan tujuan menjadikan Indonesia sebagai kiblat modest fashion beberapa tahun mendatang, Indonesia Modest Fashion Week terakhir menghadirkan lebih dari 60 desainer dan 150 stand ritel pakaian busana muslim, aksesoris, dan kosmetik. Dahulu, acara ini dinamakan Indonesia Islamic Fashion dan Product sebelum kemudian berganti nama menjadi Indonesia Modest Fashion Week. Beberapa desainer yang memamerkan karya mereka dalam acara ini di antaranya adalah Dian Pelangi, Ida Royani, dan Savitri Ella Brizady.
Baca juga: Trend Hijab Syar’i: Busana yang Kamu Perlukan Untuk Berhijab Syar’i
Populernya event fashion Indonesia tak hanya turut memajukan industri mode, melainkan ikut membantu pertumbuhan sektor pariwisata Indonesia karena kolaborasinya dengan banyak sektor seperti sektor perdagangan, transportasi, kosmetik, dan aksesori. Di antara kelima event fashion Indonesia tersebut, mana yang jadi favoritmu, Toppers?
