Jenis-Jenis Facial Oil dan Manfaatnya – Facial oil secara alami kaya akan vitamin dan antioksidan yang diperlukan untuk kesehatan kulit. Minyak yang terbuat dari konsentrasi tanaman, buah-buahan dan lainnya ini memberikan kelembaban yang tak tertandingi. Manfaat lainnya seperti menghilangkan jerawat dan komedo juga membuat facial oil semakin populer belakangan ini.
Banyak orang takut mengaplikasikan facial oil, apalagi yang memiliki kulit berminyak karena tidak mau kulit semakin terlihat dan terasa berminyak. Tetapi jangan takut, dengan facial oil yang cocok dan pas untuk kulitmu, kulit akan menjadi bersih dan sehat dengan mengaplikasikan facial oil secara rutin. Kamu bisa atasi kulit berminyak dengan facial oil yang tepat dan wajah tidak akan menjadi lebih berminyak, malah mengontrol minyak berlebih di dalam wajahmu.
Penasaran? Kenali berbagai jenis facial oil dan manfaatnya untuk kesehatan kulitmu di daftar berikut ini!
Sumber: Intothegloss
Jenis-Jenis Facial Oil Sesuai Jenis Kulit dan Manfaatnya
Untuk Kulit Berjerawat
-
Pumpkin Seed Oil
Pumpkin seed oil kaya akan nutrisi untuk kulit. Kandungannya antara lain ialah vitamin A, vitamin C, dan zinc. facial oil dari biji labu adalah salah satu facial oil favorit bagi orang-orang yang mudah berjerawat, karena antioksidan vitamin A dan C membantu mencegah oksidasi sebum atau minyak wajah. Pumpkin seed oil juga tinggi dalam asam linoleat, menjadikannya pilihan tepat untuk kulit yang rawan berjerawat yang sering terbukti terlalu tinggi dalam asam oleat. Asam linoleat dalam campuran pumpkin seed oil dapat membantu mengembalikan kulit ke keadaan seimbang.
-
Hemp Seed Oil
Minyak biji rami atau hemp seed oil kaya akan antioksidan, vitamin A dan E, serta zinc yang dapat memperbaiki kulit. Facial oil ini juga tinggi pada asam linoleat yang dapat membantu kulit yang acne-prone menjadi seimbang sehingga mengurangi jerawat dan masalah kulit lainnya. Hemp seed oil termasuk minyak “kering” dan hemp seed oil akan menjadi maksimal jika dicampur dengan minyak yang lebih melembapkan, seperti almond oil. Facial oil ini juga cocok untuk kulit sensitif.
-
Tamanu Oil
Tamanu oil telah diteliti secara menyeluruh dan ternyata dapat menyembuhkan kerusakan kulit. Facial oil ini bersifat antibakteri dan anti-inflamasi. Tetapi untuk kamu yang memiliki alergi kacang-kacangan, kamu perlu cek ke dokter kulit terlebih dahulu sebelum menggunakan tamanu oil atau jangan pilih tamanu oil untuk kulitmu.
Untuk Kulit Berminyak
-
Jojoba Oil
Minyak jojoba sangat mirip dengan sebum atau minyak di dalam kulit kita. Karena itu, jojoba oil ini dapat membantu menyeimbangkan produksi minyak pada kulit di kulit berminyak dengan “menipu” kulit untuk menghasilkan sedikit minyak. Jojoba oil juga kaya akan antioksidan dan asam lemak untuk melindungi dan melembabkan kulit.
-
Grapeseed Oil
Minyak yang sangat ringan dan dapat menyerap ke dalam kulit dengan cepat yaitu minyak biji anggur atau grapeseed oil. Facial oil ini cocok untuk kulit berminyak karena minyak ini cepat diserap oleh kulit. Grapeseed oil juga kaya akan antioksidan dan memiliki sifat anti-inflamasi, jadi juga dapat membantu kulit yang berjerawat. Seperti pumpkin seed oil, grapeseed oil juga tinggi akan asam linoleat.
Untuk Kulit Kering
-
Almond Oil
Almond oil adalah minyak yang bersifat ringan dan dapat menyerap dengan cepat, namun sangat melembabkan dari dalam. Jika kamu sensitif terhadap aroma dan skincare yang berbau, almond oil adalah facial oil yang cocok untuk kamu karena almond oil tidak memiliki bau.
-
Apricot Kernel Oil
Seperti almond oil, apricot kernel oil menyerap dengan cepat ke dalam kulit dan sangat melembabkan. Facial oil ini juga tidak memiliki aroma atau bau. Apricot kernel oil dan almond oil sangat mirip sampai susah sekali membedakannya.
Untuk Anti-ageing
-
Argan Oil
Argan oil sering disebut dengan “liquid gold” atau “emas cair” karena khasiatnya. Argan oil cepat menyerap ke dalam kulit dan terkenal dapat membantu regenerasi kulit yang sudah menua dengan mengurangi munculnya garuis-garis halus dan keriput. Minyak argan juga kaya akan fenol dan karoten, antioksidan yang melindungi kulit dari kerusakan radikal bebas penuaan.
-
Rosehip Seed Oil
Rosehip Seed Oil adalah minyak “kering” yang menyerap ke dalam kulit dengan cepat. Kandungan dari rosehip seed oil ialah kaya akan vitamin C, antioksidan yang telah diteliti dapat meningkatkan produksi kolagen. Minyak ini juga tinggi dalam asam retinoat, yang dapat mengurangi munculnya keriput dan bekas luka, dan juga mencerahkan kulit.
Untuk Kulit Sensitif
-
Avocado Oil
Facial oil yang satu ini memiliki kadar lembab yang tinggi. Avocado oil kaya akan vitamin B serta vitamin antioksidan A dan C. Tidak hanya cocok untuk kulit sensitif, tetapi cocok juga untuk kulit kering, lho!
-
Borage Seed Oil
Borage seed oil mengandung asam gamma linolenat (GLA), yang telah terbukti mengurangi peradangan kulit secara signifikan bila diaplikasikan secara topikal. Meskipun minyak borage adalah suplemen makanan yang populer untuk mendukung kesehatan kulit, borage seed oil yang diaplikasikan secara topikal telah terbukti efektif mencegah dan mengobati kondisi kulit yang terinflamasi seperti jerawat, serta eksim dan dermatitis.
Mungkin memang perlu sedikit waktu untuk menemukan facial oil yang cocok dan terbaik untuk wajahmu. Kebutuhan kulit kita juga dapat berubah sepanjang tahun dan dengan seiring bertambahnya usia. Facial oil yang cocok untukmu sekarang mungkin tidak akan cocok lagi tahun depan. Kamu hanya perlu menikmati proses dan hasilnya saja.
Bagaimana, Toppers? Penasaran untuk coba facial oil dan dapatkan manfaatnya sendiri?
