Simak kelebihan dan kekurangan, serta spesifikasi dan harga Samsung Galaxy A8 2018. Smartphone menengah Samsung dengan fitur lengkap layaknya flagship!
Kelebihan dan Kekurangan Samsung Galaxy A8 2018 – Di awal tahun 2018, Samsung merilis handphone terbaru kelas menengah seri A, yaitu Galaxy A8 2018. Setelah rilisnya Samsung Galaxy S8, banyak yang beranggapan bahwa seri A8 ini adalah S8 versi lebih murah.
Dari banyaknya konsumen yang memilih brand Samsung sebagai smartphone andalan, membuat pabrikan asal Korea ini memiliki kelebihan dalam fitur dan kecanggihannya dibanding pasar lain. Galaxy A8 bisa dibilang merupakan smartphone flagship mini dengan fitur lengkap.
Dilihat dari keunggulan yang dimiliki, tentunya tetap ada kelemahan dibalik semua kelebihan-kelebihan tersebut. Penasaran? Yuk, ikuti review dari Samsung Galaxy A8 2018 berikut ini!

Baca Juga: 10 Kelebihan dan Kekurangan, serta Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy A6 2018
Kelebihan Samsung Galaxy A8 2018
1. Water Resistant

Salah satu kelebihan Samsung Galaxy A8 2018 adalah water resistant alias tahan air. Smartphone ini sudah mendapat sertifikat IP68, membuktikan ketahanannya terhadap air dan debu.
Dengan adanya sertifikat tersebut menyatakan, Samsung A8 2018 dapat bertahan di air selama 30 menit di kedalaman 1,5 meter. Jadi tidak perlu takut rusak jika handphone masuk ke air atau kolam renang.
Adanya fitur ini membuat Galaxy A8 jadi salah satu dari sedikit ponsel menengah yang punya fitur tahan air.
2. Dual Front Camera

Samsung seri ini memberikan dual kamera ber-resolusi 16 MP (Megapixel) + 8 MP, serta aperture f/1.9 mampu memberikan hasil selfie terbaik. Dilengkapi fitur live focus memberikan hasil bokeh pada foto. Hal tersebut menjadi kelebihan tersendiri apalagi bagi para pecinta selfie.
Hasil foto terlihat tajam dan detail dengan pilihan selfie standard atau wide selfie. Walaupun dalam keadaan gelap sekali pun, dual camera A8 ini dapat menangkap foto dengan hasil maksimal.
3. Panel Super Amoled dengan Infinty Display

Layar pada Samsung Galaxy A8 2018, dibekali Super Amoled 5,6 inci beresolusi 1.080 x 2.220 piksel dengan rasio 18:5:9. Samsung menyebutnya sebagai Infinity Display.
Artinya, dengan spesifikasi layar tersebut, gambar akan terlihat jelas, jernih, serta memberikan kontras yang tajam pada layar. Layar jenis ini juga terkenal hemat konsumsi daya.
Menonton film dan bermain game pada handphone ini juga jadi lebih menyenangkan. Ponsel ini juga dilengkapi dengan blue light filter untuk kenyamanan mata ketika digunakan.
4. Didukung Fast Charging

Berkapasitas baterai 3.000 mAh sama seperti pada besutan di smartphone Samsung Galaxy S8 dan A8+, mampu membuatnya bertahan seharian penuh dalam pemakaian normal.
Ditambah adanya dukungan teknologi fast charging, memakan sekitar satu setengah jam saja untuk dapat mengisi daya hingga penuh.
Artinya, jika Toppers sedang terburu-buru, pengisian data sekitar 10 menit saja sudah mendapatkan daya yang cukup besar. Sehingga, sangat menghemat waktu.
5. Desain dan Material Premium

Tidak kalah dengan seri S yaitu Samsung Galaxy S8, Samsung mengusung tampilan tanpa bezel pertama untuk seri A. Membuatnya terlihat elegan dan premium. Secara desain pun, Samsung Galaxy A8 mewarisi desain S8.
Apalagi, A8 dibalut metal 3D glass memberikan tampilannya terasa mahal. Kehadiran sensor sidik jari di bagian bawah kamera utama juga menjadikan fingerprint terasa lebih mudah.
Berlapis Gorilla glass serta bahan metal yang kuat akan mendukung bodi smartphone ini.

Baca Juga: 10 Kelebihan dan Kekurangan, serta Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy A7 2018
Kekurangan Samsung Galaxy A8 2018
6. Kamera Utama Tidak Ganda
Walaupun kamera depan sudah mengusung dual camera, Samsung Galaxy A8 belum memiliki kelebihan yang sama pada kamera utamanya.
Ketidakadaannya merupakan suatu kekurangan disaat handphone kelas menengah lain mulai mengusung kamera dual pada kamera utamanya.
7. Kapasitas Penyimpanan Tergolong Kecil
Di Indonesia, Samsung Galaxy A8 2018 menyediakan penyimpanan internal yang tergolong kecil untuk kelas menengah, yaitu 32 GB (gigabyte).
Setelah sistem terpasang pada perangkat, pasti akan memakan memori yang cukup besar. Belum lagi update system atau aplikasi pada ponsel.
Sehingga, menggunakan memori eksternal menjadi sebuah keharusan apalagi jika data yang tersimpan cukup banyak.
8. Harga Terbilang Kurang Terjangkau
Menawarkan harga sekitar Rp 6 jutaan, rupanya membuat banyak orang berpendapat harga tersebut masih agak terlalu mahal.
Untuk ponsel kelas menengah dirasa agak sayang jika membeli dengan budget yang agak besar. Mungkin dengan harga sebesar itu bisa membeli handphone flagship merk lain.
9. Slot SIM Masih Hybrid
Slot jenis hybrid pada perangkatnya membuat para pengguna hanya bisa menggunakan 2 SIM tanpa kartu microSD atau hanya 1 SIM serta 1 microSD.
Karena hal tersebut, penggunanya harus rela bergantian nomor untuk bisa menggunakan kartu memori untuk memori tambahan.
10. Bukan Sistem Operasi Terbaru
Kekurangan ini sebenarnya masih dapat diterima. Pasalnya, Samsung tidak menyematkan sistem operasi (OS) terbaru pada ponsel ini. Awalnya versi 7.1.1 Nougat, tapi kini sudah bisa di-update ke 8.0 Oreo.
Sayangnya, kini sistem oeprasi Android telah mencapai 9.0 Pie. Mungkin ke depannya Samsung akan memberikan pembaruan pada handphone ini, atau mungkin juga tidak.

Baca Juga: 10 Kelebihan dan Kekurangan, serta Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy A9 2018
Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy A8 2018
Nama | Samsung Galaxy A8 2018 |
Rilis | Januari 2018 |
Dimensi | 149.2 x 70.6 x 8.4 mm |
Berat | 172 gram |
Jenis Layar | Super AMOLED capacitive touchscreen, 16 juta warna |
Ukuran Layar | 5,6 inci |
Resolusi | 1.080 x 2.220 piksel, rasio 18.5:9 (~441 piksel per inci) |
Proteksi | Corning Gorilla Glass |
OS Ver | Android 7.1.1 (Nougat) |
Chipset | Exynos 7885 Octa (14 nm) |
RAM | 4 GB |
Memori Internal | 32 GB |
Memori Eksternal | Micro SD up to 256 GB |
Kamera Belakang | 16 MP, f/1.7 |
Kamera Depan | 16 MP, F1.9 + 8 MP, F1.9 |
Video Record | 1080p@30fps |
Bluetooth | Bluetooth v5.0 (LE up to 2 Mbps) |
NFC | Tersedia |
WLAN | Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac, dual-band, WiFi Direct, hotspot |
CPU | Octa-core (2×2.2 GHz Cortex-A73 & 6×1.6 GHz Cortex-A53) |
GPU | Mali-G71 |
GPS | A-GPS, GLONASS, BDS |
Sensor | Fingerprint Sensor, Accelerometer, RGB Light Sensor, Barometer, Geomagnetic Sensor, Hall Sensor, Gyro Sensor, Proximity Sensor |
Konektor | USB Type C |
Baterai | 3.000 mAh (fast battery charging 18W) |
Harga | Mulai dari Rp 5.599.000 |
Baca Juga: 16 Handphone Murah Terbaik 2019 dengan Spesifikasi Tinggi

Bagaimana, Toppers? Sudah tahu kan sekarang, kelebihan dan kekurangan Galaxy A8. Dapat disimpulkan, ponsel ini bisa jadi andalan bagi kamu yang ingin gadget berdesain premium, fitur lengkap hingga kamera berkualitas.
Jadi, tertarik untuk membeli salah satu smartphone Android kelas menengah ini? Temukan Samsung Galaxy A8 2018 dan handphone terbaru lainnya dengan penawaran menarik hanya di Tokopedia!
