Destinasi Wisata Kota Tua Jakarta – Berlokasi di kawasan Jalan Pinangsia, Taman Sari, Jakarta Barat, Kota Tua Jakarta merupakan salah satu destinasi wisata bersejarah yang populer di Jakarta. Menyusuri setiap seluk beluk wisata kota tua Jakarta yang dulu lebih dikenal dengan nama Batavia, Toppers bisa menikmati keindahan bangunan-bangunan bergaya arsitektur kolonial yang masih berdiri megah.
Kawasan wisata kota tua Jakarta sendiri kini telah ditata sedemikian rupa sehingga Toppers tak hanya bisa merasakan atmosfer kota tua yang bersejarah namun menyusuri berbagai destinasi wisata dan rekreasi yang menarik!
Ingin isi waktu libur dengan menjelajahi kota tua Jakarta? Berikut rekomendasi destinasi wisata kota tua Jakarta yang tak boleh sampai terlewatkan!
Baca juga: 21 Museum di Jakarta Terbaik yang Bisa Kamu Kunjungi
Destinasi Wisata Kota Tua Jakarta
1. Museum Fatahillah
Museum Fatahillah merupakan ikon dari wisata kota tua di Jakarta yang dulu dikenal juga dengan nama Museum Batavia. Berdiri kokoh, bangunan bersejarah ini dahulu pernah difungsikan sebagai Gedung Balai Kota hingga Kantor Gubernur Batavia kala itu.
Tak cuma bisa merasakan suasana era Kolonial dengan mejelajahi taman luas yang berada tepat di depan obyek wisata kota tua Jakarta ini, Toppers juga bisa menyelusuri ruang demi ruang yang ada di dalam Museum Fatahillah, termasuk ruang penjara bawah tanah yang berada di bawah gedung ini.
Lokasi:
Jl. Taman Fatahillah No. 1, Pinangsia, Tamansari, Jakarta Barat
Waktu operasional:
Setiap hari | 09.00 – 15.00 WIB
Harga tiket masuk:
– Dewasa: Rp5.000/orang
– Mahasiswa: Rp3.000/orang
– Pelajar dan anak-anak: Rp2.000/orang
2. Museum Bank Indonesia
Berada tak jauh dari Museum Fatahillah, ada destinasi wisata kota tua Jakarta lainnya yang tak kalah menarik yakni Museum Bank Indonesia. Bangunan megah yang juga sarat akan nilai sejarah ini dahulu merupakan sebuah rumah sakit bernama Binnen Hospital sebelum kemudian berganti fungsi menjadi De Javashe Bank pada 1828.
Gedung ini kemudian dinasionalisasikan menjadi Bank Sentral Indonesia pada 1953 selepas merdekanya Indonesia yang kemudian lebih dikenal dengan nama Bank Indonesia. Hingga pada 2006, bangunan bersejarah ini diresmikan menjadi Museum Bank Indonesia.
Obyek wisata di Kota Tua Jakarta satu ini menyimpan sejarah panjang dunia perbankan dan ekonomi di Indonesia. Selain daya tarik sejarah, arsitektur dan desain interior yang sangat indah.
Lokasi:
Jl. Pintu Besar Utara No. 3, Pinangsia, Tamansari, Jakarta Barat
Waktu operasional:
Selasa – Jumat | 08.00 – 15.30 WIB
Sabtu – Minggu | 08.00 – 16.00 WIB
Harga tiket masuk:
– Dewasa: Rp5.000/orang
– Pelajar/mahasiswa, rombongan yang telah mendaftar, dan anak-anak di bawah 3 tahun: Gratis
3. Museum Seni Rupa dan Keramik
Bersebalahan dengan Museum Fatahillah, ada Museum Seni Rupa dan Keramik yang pada masa kolonialisasi dahulu difungsikan sebagai Kantor Pengadilan pada era Gubernur Jenderal Pieter Miyer.
Namun, pada 1949, bangunan rancangan arsitek Jhe. W.H.F.H van Raders ini juga pernah difungsikan sebagai Nederlansche Mission Militer (NMM) oleh KNIL yang kemudian diserahkan kepada TNI sebagai gudang logistik sebelum kemudian menjadi kantor Wali Kota Jakarta Barat pada 1970-1973 lalu kantor Dinas Museum dan Sejarah pada 1974.
Hingga pada akhirnya gedung ini resmi menjadi Balai Seni Rupa pada 20 Agustus 1976 dan pada awal 1990 keseluruhan bangunan akhirnya resmi menjadi Museum Seni Rupa dan Keramik yang menyimpan koleksi karya para seniman-seniman Indonesia sejak era 1800-an hingga saat ini.
Lokasi: Jl. Pos Kota, Jakarta Barat
Waktu operasional:
Selasa – Minggu | 08.00 – 15.00 WIB
Harga tiket masuk:
– Dewasa: Rp5.000/orang
– Anak-anak: Rp2.000/orang
– Mahasiswa: Rp3.000/orang
– Pelajar: Rp2.000/orang
4. Museum Wayang
Berseberangan dengan Museum Seni Rupa dan Keramik, Toppers bisa mengunjungi destinasi wisata Kota Tua lainnya yakni Museum Wayang yang menyimpan koleksi berbagai jenis dan bentuk wayang-wayang asli dari nusantara dan berbagai negara lainnya. Pada waktu-waktu tertentu, Toppers juga bisa menyaksikan pertunjukkan wayang langsung di tempat ini.
Lokasi:
Jl. Lada No.23, RT.7/RW.7, Pinangsia, Tamansari, Kota Jakarta Barat
Waktu Operasional:
Selasa – Jum’at | 09.00 – 15.00 WIB
Sabtu – Minggu | 09.00 – 20.00 WIB
Harga tiket masuk:
Rp.5.000,- / orang
5. Museum Bank Mandiri
Destinasi wisata di Kota Tua Jakarta selanjutnya adalah Museum Bank Mandiri yang berada bersebelahan dengan Museum Bank Indonesia. Bank Mandiri sendiri merupakan salah satu pelopor dalam dunia perbankan di Indonesia dan di obyek wisata kota tua Jakarta satu ini, Toppers bisa melihat berbagai koleksi benda-benda bersejarah seperti ATM di masa lampau dan alat-alat serta mesin untuk menunjang aktivitas perbankan pada era kolonial.
Lokasi:
Jl. Lapangan Stasiun No. 1, RT. 3 / RW. 6, Pinangsia, Tamansari, RT.3/RW.6, Pinangsia, Tamansari, Kota Jakarta Barat
Waktu operasional:
Selasa – Minggu | 9.00 – 15.00 WIB
Harga tiket masuk:
Rp.5.000,- / orang
Baca juga: 9 Destinasi Wisata Alam Terbaik di Jakarta
6. Kali Besar
Kali Besar Kota Tua belakangan ini juga menjelma menjadi salah satu destinasi wisata di kota tua yang populer setelah proses revitalisasi membuat kawasan Kali Besar menjadi ruang terbuka publik yang lebih ramah terhadap wisatawan.
Ruang publik di kawasan Kali Besar ini dikelilingi oleh bangunan-bangunan bersejarah serta berbagai fasilitas termasuk dermaga apung yang memungkinkan Toppers untuk menjelajahi kali ini lebih dekat. Salah satu bangunan bersejarah populer yang berada di sekitar tujuan wisata kota tua Jakarta ini adalah Toko Merah.
Lokasi:
Jl. Kali Besar Barat, Pinang Siang, Tambora, Jakarta Barat
Waktu operasional:
Setiap hari | 24 jam
Harga tiket masuk:
Gratis
7. Toko Merah
Berada di salah satu sisi dari Kali Besar, Toko Merah tampil mencolok diantara bangunan tua lainnya karena warnanya yang mencolok. Bangunan ini sendiri awalnya merupakan rumah seolah Belanda sebelum akhirnya beberapa kali berganti fungsi hingga akhirnya dimiliki oleh seorang warga Tionghoa yang menjadikan bangunan ini sebagai toko dan mengecatnya dengan warna merah sehingga membuatnya terkenal dengan nama “Toko Merah” hingga saat ini.
Obyek wisata di Kota Tua Jakarta satu ini populer sebagai salah satu titik foto instagramable yang ada di kawasan kota tua. Namun, untuk bisa masuk ke dalam bangunan bersejarah ini, Toppers terlebih dahulu harus membuat janji dengan pengurus karena bangunan ini tidak dibuka untuk umum.
Lokasi:
Jl. Kali Besar Barat No. 11, Pinang Siang, Tambora, Jakarta Barat
Waktu operasional:
Setiap hari | 09.00 – 16.30 WIB (sesuai izin)
Harga tiket masuk:
Rp10.000/orang (sesuai izin)
8. Pelabuhan Sunda Kelapa
Alternatif tujuan wisata di kawasan kota tua yang tak kalah menarik lainnya adalah Pelabuhan Sunda Kelapa yang menjadi awal mula Batavia dikenal luas di mata dunia. Melalui pelabuhan inilah berbagai orang dari manca negara mendaratkan kakinya di Nusantara.
Kerap menjadi tempat berkumpulnya para pedagang dari berbagai belahan dunia, Pelabuhan Sunda Kelapa pernah menjadi salah satu pusat perdagangan yang besar dan ramai akan aktivitas perdangan antar negara.
Meskipun kini pelabuhan ini sudah tak seramai dahulu, Toppers masih bisa melihat megahnya kapal-kapal pinisi karya Indonesia yang masih menepi di kawasan pelabuhan ini. Menjadikan obyek wisata kota tua satu ini memiliki pemandangan unik yang sangat mengagumkan.
Lokasi:
Jl.Maritim No.8 Sunda Kelapa, Jakarta Utara
Waktu operasional:
setiap hari | 24 jam
Harga tiket masuk:
Rp2.500/orang
9. Museum Bahari
Untuk melihat kembali kejayaan maritim Nusantara, selain ke Pelabuhan Sunda Kelapa, Toppers juga bisa mengunjungi Museum Bahari yang berlokasi tak jauh dari Pelabuhan Sunda Kelapa.
Bangunan yang dulunya merupakan gudang penyimpanan hasil bumi yang merupakan komoditas utama VOX ini kini menyimpan berbagai perahu serta repilka perahu serta alat-alat yang dahulunya dihunakan pada era VOC.
Lokasi:
Jl. Ps. Ikan No.1, RT.11, Penjaringan, Kec. Penjaringan, Jakarta Utara
Waktu operasional:
Selasa – Minggu | 09.00 – 15.00 WIB
Harga tiket masuk:
Dewasa: Rp2.000,00
Pelajar / Mahasiswa: Rp1.000,00
10. Jembatan Kota Intan
Dibangun pada 1628, Jembatan Kota Intan menjadi salah satu jembatan tertua yang ada di Indonesia yang dibangun VOC kala itu. Jembatan gantung yang masih berdiri kokoh hingga saat ini kini menjadi salah satu ikon sejarah yang ada di kawasan kota tua Jakarta.
Lokasi:
Ancol Pademangan, RT.8/RW.7, Pinangsia, Kec. Taman Sari, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta
Waktu operasional:
Setiap hari | 24 jam
Harga tiket masuk:
Gratis
11. Kawasan Pecinan Glodok
Selain kawasan yang identik dengan arsitektur era kolonialisasi, Toppers juga bisa coba mengunjungi area pecinan di kawasan Glodok yang berada tak jauh dari kawasan kota tua Jakarta. Tak cuma bisa menelusuri kawasan Chinatown Jakarta yang identik dengan arsitektur khas peranakan, kawasan ini juga terkenal sebagai salah satu destinasi wisata kuliner dan wisata belanja favorit.
Berbagai obyek wisata menarik seperti Petak Sembilan, Vihara Dharma Bakti, hingga Gereja Santa Maria de Fatima bisa Toppers temui di kawasan pecinan tertua di Jakarta satu ini.
Lokasi:
Glodok, Taman Sari, Jakarta Barat
Waktu operasional:
Setiap hari | 24 jam
Harga tiket masuk:
Gratis
Baca juga: Menjelajahi Jejak Pecinan di Jakarta yang Bersejarah
Dengan menyusuri kawasan wisata Kota Tua Jakarta, Toppers bisa mengikuti jejak-jejak perjalanan sejarah Indonesia lebih dekat sembari menyegarkan pikiran di akhir pekan. Destinasi wisata kota tua mana yang jadi pilihan favoritmu?
