FRESH ROASTED SELALU : Tanggal Masak Kopi (Roasting Date) maksimal tidak lebih 30 hari sebelum tanggal pemesanan pilihan kopi dapat dalam bentuk biji dan digiling (sertakan di catatan setiap pembelian)
Wilayah : Pegunungan Tengah ,Dataran Tinggi Papua Area Produksi : Lembah Baliem Acidity: Medium Grade: Specialty Grade Roast Level: Medium to Dark Aroma: Nutty, Caramel Flavour: Honey Like Chocolaty,Caramel Fruity,Floral Body: Medium Acid Clean, Very Smooth, Clean After Taste
Di Papua ada dua daerah penghasil kopi yaitu Lembah Baliem, di tengah dataran tinggi Jayawijaya yang mengelilingi kota Wamena dan Lembah Kamu di daerah Nabire, di sisi timur dataran tinggi, yang mengelilingi kota Moanemani. Kedua Daerah tersebut berada di ketinggian antara 1.400 hingga 2.000 meter diatas permukaan laut, dan ketiggian tersebut merupakan kondisi ideal untuk produksi kopi Arabika.
Petani Kopi Papua menggunakan proses unik yang disebut sebagai pengupasan basah atau wet-hulling (juga sering disebut sebagai semi washed). Menggunakan teknik ini, para petani mengupas kulit luar buah kopi dengan menggunakan mesin pengupas tradisional yang disebut “luwak”. Petani di Papua juga menggunakan proses semi washed, setelah melakukan pengupasan, kopi difermentasi selama 8 hingga 10 jam. Kemudian dibersihkan dari getah dan biji kopi dikeringkan hingga memiliki kandungan air 12%, atau dikupas dalam keadaan basah dan dikeringkan sebagai biji hijau. Karena lambatnya paparan teknologi modern, maka sebagian besar dari kegiatan pengolahan kopi tersebut dilakukan hanya dengan tangan. Pupuk kimia, pestisida dan herbisida tidak dipakai untuk tanaman kopi ini, dan membuat kopi Papua menjadi kopi yang langka dan juga berharga.