



Jumlah tamu tidak boleh kurang dari jumlah kamar.
Hotel di Banyuwangi
Hotel di area populer
Tipe akomodasi di Banyuwangi
Hotel lain di Banyuwangi
Tentang Banyuwangi
Dikenal sebagai daerah dengan 1001 wisata, Banyuwangi merupakan destinasi wisata yang tidak pernah sepi pengunjung baik dari dalam maupun luar negeri. Secara administrasi, Kabupaten di provinsi Jawa Timur ini memiliki luas wilayah 5.782,50 km persegi dan menjadi daerah terluas baik di Provinsi Jawa Timur maupun di Pulau Jawa itu sendiri. Banyuwangi juga sering disebut sebagai “The Sunrise of Java” karena berlokasi di paling ujung Pulau Jawa bagian timur sehingga menjadi daerah pertama yang menerima sinar matahari di pagi hari sebelum bergerak ke arah barat.
Banyuwangi terdiri dari wilayah yang beragam. Pada bagian barat, kabupaten ini dikelilingi oleh pegunungan yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Jember dan Kabupaten Bondowoso. Bagian Selatan Banyuwangi diisi oleh banyak perkebunan yang telah ada sejak zaman Hindia Belanda dan juga terdapat kawasan cagar alam, Taman Nasional Meru Betiri. Sementara, untuk bagian timur Banyuwangi dikelilingi oleh pantai yang menghadap ke Selat Bali. Banyuwangi sendiri dihuni oleh lebih dari 2 juta jiwa penduduk dengan mayoritas berasal dari Suku Osing, Suku Jawa, dan Suku Madura. Suku osing adalah penduduk asli dari Kabupaten Banyuwangi dan merupakan sub-suku dari Suku Jawa. Hal ini kemudian menjadi salah satu keunikan dari wilayah Banyuwangi, yaitu di mana penduduknya banyak yang masih menggunakan Bahasa Osing sebagai bahasa setempat.
Melihat keragaman wilayah Banyuwangi, tidak heran jika sektor pariwisata Banyuwangi sudah tidak perlu diragukan lagi. Berbagai objek wisata seperti gunung, pantai, hutan, air terjun dapat Anda temukan di Banyuwangi. Bahkan, kabupaten ii menjadi tempat untuk Anda yang ingin melihat keindahan dari Blue Fire di Kawah Ijen. Tunggu apa, lagi? Segera pesan tiket perjalanan dan booking hotel terbaik pilihan Anda di Banyuwangi melalui Tokopedia.
Tempat Wisata Alam di Banyuwangi
Objek wisata alam di Banyuwangi memang telah menjadi keunggulan tersendiri. Beberapa diantaranya bahkan hanya dapat Anda temukan di kabupaten ini dan tidak ada di daerah lain.
Kawah Ijen
Kawah ijen merupakan destinasi wisata yang bukan hanya populer di Indonesia tetapi juga di dunia. Objek wisata alam yang satu ini tidak pernah sepi dikunjungi wisatawan lokal maupun mancanegara. Bagaimana tidak, Kawah yang terletak di puncak Gunung Ijen ini menjadi tempat untuk melihat blue fire atau api biru satu-satunya di Indonesia. Kawah Ijen sendiri merupakan sebuah danau air asam dengan luas 5.466 hektar yang terbentuk akibat proses letusan Gunung Ijen. faktanya, fenomena blue fire ini hanya dapat ditemukan di dua tempat di dunia, yaitu di Banyuwangi dan di Islandia. Inilah mengapa berwisata ke Gunung dan Kawah Ijen selalu menjadi incaran banyak orang.
Jam operasional: Setiap hari (kecuali Jumat di minggu pertama), pukul 01.00 – 12.00 WIB.
Harga tiket: Weekday, Rp5.000,- (wisatawan lokal), dan Rp100.000,- (wisatawan mancanegara).
Weekend, Rp7.500,- (wisatawan lokal), dan Rp150.000,- (wisatawan mancanegara).
Pantai Plengkung
Bagi Anda yang hobi berselancar, Pantai Plengkung dapat menjadi destinasi wisata yang wajib untuk Anda datangi. Pantai yang terletak di Taman Nasional Alas Purwo sangat terkenal dengan ombaknya yang besar. Bahkan, karena hal tersebut pantai ini diakui sebagai tempat surfing terbaik di Asia Tenggara dan ombaknya menjadi salah satu yang terbaik di dunia. Selain ombaknya, pantai yang sering dijuluki dengan sebutan G-Land ini juga memiliki daya tarik lain yaitu pasirnya yang berwarna putih dan keindahan bawah laut yang sering digunakan sebagai spot untuk snorkeling oleh para wisatawan.
Jam operasional: Setiap hari, pukul 07.30 – 16.00 WIB.
Harga tiket: Rp10.000,-
Taman Nasional Baluran
Sering dijuluki sebagai Africa Van Java, Taman Nasional Baluran adalah salah satu kawasan yang terkenal karena keindahannya yang menyerupai taman di Afrika. Taman yang berluaskan 20.000 hektar ini hampir sebagian besar terdiri dari padang savana dan menjadi habitat dari ratusan jenis flora dan fauna. Petualangan safari di Taman Nasional Baluran akan membawa Anda seakan-akan sedang berada di Afrika. Selain dapat melihat berbagai macam hewan, terdapat beberapa objek wisata lain di sekitar kawasan ini yakni seperti mengunjungi sumbar mata air, Pantai Bama, hingga Gua Jepang yang dulu digunakan untuk bertahan dan menyimpan amunisi di zaman penjajahan. Buat Anda yang ingin berlama-lama di taman ini, Anda dapat berkemah dengan ijin terlebih dahulu kepada pihak pengelola.
Jam operasional: Senin – Jumat, pukul 07.30 – 16.30 WIB.
Harga tiket: Weekday, Rp16.000,- (wisatawan lokal), dan Rp165.000,- (wisatawan mancanegara).
Weekend, Rp18.500,- (wisatawan lokal), dan Rp240.000,- (wisatawan mancanegara).
Tempat Wisata Rekreasi di Banyuwangi
Bukan hanya wisata alamnya yang mempesona, namun Banyuwangi juga memiliki deretan wisata rekreasi seru dengan pemandangan alam yang tidak kalah indah.
Jawatan Benculuk
Jika berkunjung ke tempat wisata ini, Anda akan merasa seakan-seakan sedang berada di dalam film Lords of The rings. Hal ini dikarenakan, Jawatan Benculuk merupakan sebuah hutan yang terdiri dari deretan pepohonan trembesi yang menjulang tinggi dan menjalar panjang. Tempat ini pada awalnya dibangun pada tahun 1952 sebagai area resapan air dan tempat menimbun kayu jati yang dikelola penuh oleh Perhutani Banyuwangi. Tempatnya yang sejuk dan pemandangannya yang asri membuat Jawatan Benculuk tidak selalu ramai dikunjungi wisatawan dari berbagai daerah, apalagi pada sore hari ketika sinar matahari menerobos celah-celah pohon dan menghasilkan panorama yang menakjubkan.
Jam operasional: Setiap hari, pukul 07.30 – 18.00 WIB.
Harga tiket: Rp5.000,-
Lori Wisata Kalibaru
Banyuwangi juga memiliki wisata rekreasi kereta api yang sayang untuk Anda dan keluarga lewatkan. Berlokasi di Stasiun Kalibaru, Lori Wisata Kalibaru menyediakan pengalaman wisata berkeliling perkebunan kopi di atas ketinggian 400 meter di Gunung Gumitir. Satu lori memiliki kapasitas hingga 16 orang penumpang dengan waktu perjalanan kurang lebih 50 menit dan berhenti di Stasiun Mrawan PP. Selama perjalanan, Anda dapat menikmati pemandangan hijau yang sejuk dan asri, serta berhenti sejenak di terowongan kereta untuk berfoto.
Jam operasional: Sabtu – Minggu, pukul 08.00 – 15.00 WIB.
Harga: Rp100.000,-
Waduk Bajulmati
Waduk Bajulmati merupakan destinasi wisata yang tidak kalah mempesona. Waduk berluaskan 100 hektar dipenuhi oleh bukit-bukit kecil menyerupai pulau layaknya pemandangan di Raja Ampat. Waduk Bajulmati dibuka pada tahun 2016 lalu dan mampu menampung hingga 100 juta kubik air. Terletak di Desa Bajulmati, Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi, waduk ini berada di perbatasan antara Banyuwangi dan Situbondo. Panoramanya yang indah membuat para wisatawan kerap menjadikan waduk ini sebagai spot foto favorit di Banyuwangi. Selain itu, di kawasan waduk ini Anda juga dapat menikmati aktivitas menarik seperti bermain ATV, speed boat, outbond, hingga bersantai di cafe sekitar waduk.
Jam operasional: Setiap hari, pukul 06.00 – 12.00 WIB.
Harga tiket: Rp5.000 – Rp10.000,- (parkir).
Tempat Wisata Kuliner di Banyuwangi
Lengkapi liburan Anda di Banyuwangi dengan mencicipi aneka kuliner khas Banyuwangi yang telah terkenal unik dan lezat.
Rujak Soto
Rujak soto adalah salah satu makanan khas Banyuwangi yang harus Anda coba. Sesuai dengan namanya yang unik, makanan ini berbeda dengan rujak kebanyakan. Rujak soto dibuat dari perpaduan rujak dengan kuah soto yang dilengkapi daging atau babat dan telur puyuh. Hidangan ini memiliki cita rasa khas dan unik karena Anda dapat merasakan pedasnya bumbu terasi dari rujak dan kuah soto yang gurih. Untuk mencoba hidangan ini, Anda dapat langsung mengunjungi Rujak Soto Mbok Mbret di Dusun Kepatihan, Cluring, Banyuwangi Regency.
Jam buka: Senin – Sabtu, pukul 10.00 – 16.00 WIB.
Harga: Rp20.000,-
Pecel Pitik
Makanan khas satu ini dapat Anda temukan di Desa Kemiren, Kabupaten Banyuwangi yang merupakan daerah tempat tinggal dari Suku Osing Banyuwangi. Makanan ini umumnya sering ditemukan dalam perayaan atau upacara Adat di Banyuwangi. Pecel Pitik terbuat dari ayam kampung yang telah disuwir dan dicampurkan dengan parutan kelapa. Kemudian, ditambahkan aneka bumbu seperti cabai rawit, kemiri, gula aren, dan daun jeruk. Tidak heran jika makanan ini kerap diburu oleh para wisatawan karena cita rasanya yang gurih, pedas, dan manis yang menjadi satu.
Jam buka: -
Harga: Rp10.000,-
Bagiak
Bagiak merupakan kue cemilan yang dibuat menggunakan bahan dasar tepung sagu dan parutan kelapa. Bagiak berbentuk bulat panjang dan memiliki tekstur yang gampang hancur ketika sudah dimasukan ke dalam mulut. Camilan ini sering menjadi favorit banyak orang karena cita rasanya yang manis dan terdiri dari berbagai varian rasa, yaitu seperti coklat, susu, wijen, durian, dan masih banyak lagi. Camilan ini dapat Anda temukan di berbagai toko oleh-oleh di Banyuwangi, salah satunya di Oleh-oleh khas Banyuwangi Bagiak "Gajah Oling" yang terletak di Jl. Imam Bonjol No.34, Tukangkayu, Kec. Banyuwangi, Kabupaten Banyuwangi.
Jam buka: Setiap hari, pukul 08.00 – 21.00 WIB.
Harga: Rp20.000,-
Akses Menuju Banyuwangi
Akses menuju Banyuwangi terbilang cukup mudah, terdapat berbagai transportasi umum yang dapat Anda pilih sesuai dengan keinginan dan kebutuhan perjalanan Anda.
Bus
Bus dapat menjadi sarana yang dapat Anda pilih jika ingin berkunjung ke Banyuwangi menggunakan jalur darat. Anda dapat menggunakan Bus Antar Kota Antar Provinsi untuk sampai ke Banyuwangi. Nantinya, Anda akan berhenti di dua terminal utama, yaitu Terminal Sri Tanjung yang berada tidak jauh dari Pelabuhan Ketapang dan Terminal Brawijaya Kelurahan Kebalenan. Jika Anda berdomisili di Jakarta, maka Anda akan memakan waktu sekitar 16 jam perjalanan untuk menuju Banyuwangi.
Kereta Api
Cara berikutnya jika menggunakan jalur darat adalah dengan kereta Api. Moda transportasi ini kerap menjadi pilihan yang tepat bagi Anda yang berasal dari kota-kota lain di Pulau Jawa. Seluruh perjalanan kereta api menuju Banyuwangi akan berhenti di Stasiun Ketapang yang berada di Jalan Gatot Subroto 36, Ketapang, Kalipuro, Banyuwangi. Harga tiket kereta api menuju Banyuwangi berbeda-beda tergantung asal keberangkatan dan kelas kereta api yang dipilih.
Pesawat
Pesawat menjadi cara yang paling praktis untuk berkunjung ke Banyuwangi, terutama untuk wisatawan yang berasal dari daerah yang jauh dan wisatawan asing. Banyuwangi memiliki satu bandara utama, yaitu Bandar Udara Internasional Banyuwangi atau yang sebelumnya juga dikenal sebagai andara Blimbingsari. Menariknya, bandara ini merupakan bandara dengan desain green building pertama di Indonesia. Bandara ini melayani baik penerbangan domestik maupun internasional.
Kapal
Selain jalur darat dan udara, bagi Anda yang berasal dari Bali, Anda juga dapat memiliki jalur laut untuk sampai ke Banyuwangi. Anda dapat memulai perjalanan dari Pelabuhan Gilimanuk, Bali menggunakan kapal feri dan tiba di Pelabuhan Ketapang. Biasanya perjalanan menggunakan kapal laut ini akan memakan waktu sekitar 30 – 45 menit perjalanan. Jarak antara Pelabuhan Ketapang dengan Stasiun Setapang juga sangat dekat dan hanya membutuhkan waktu 10 menit dengan berjalan kaki.