Hotel di Kalasan

Tempat Wisata Populer di Kalasan

Bagi para wisatawan yang berlibur ke sekitar Kalasan, Yogyakarta, kamu tidak boleh melewatkan objek wisata yang ada di kawasan Kalasan. Ada banyak tempat wisata populer di Kalasan yang sangat indah. Jika kamu seorang pecinta alam, kamu tidak boleh melewatkan objek wisata yang ada di Kalasan. Beberapa wisata alam populer di Kalasan di bawah ini bisa jadi pilihan untuk kamu kunjungi di akhir pekan!

Candi Kalasan

Candi Kalasan diyakini sebagai candi Buddha tertua di Jawa Tengah dan Yogyakarta, bahkan mendahului Candi Borobudur yang kolosal. Candi Kalasan terletak di jalan utama selatan antara kota Yogyakarta dan Solo, kurang lebih 2 kilometer dari Kompleks Candi Prambanan. Candi ini berdiri di atas alas segi empat berukuran 45x45 meter. Deskripsi mengenai Candi Kalasan tertuang dalam Prasasti Kalasan yang ditulis pada tahun Jawa 700 (778 M). Prasasti Kalasan ditulis dalam bahasa Sansekerta dan huruf pranagari.

Jam Operasional: Setiap hari, pukul 08.00 - 17.00 WIB

Harga Tiket: Rp5.000 - Rp10.000

Ratu Boko

Ratu Boko terletak sekitar 3 km sebelah selatan Prambanan. Ratu Boko terletak di atas sebuah bukit, kurang lebih 195,97 meter di atas permukaan laut. Ratu Boko bukanlah candi, melainkan peninggalan keraton. Ratu Baka sering disebut dengan Kraton Ratu Boko. Legenda mengatakan bahwa Ratu Boko pernah menjadi istana Ratu Boko, yaitu ayah Roro Jonggrang. Ratu Boko dibangun pada abad ke-8 Masehi oleh Dinasti Syailendra Buddha, tetapi kemudian raja-raja Mataram Hindu mengambil alih tempat itu. Pengambilalihan ini membuat Kraton Ratu Boko sarat akan referensi Hindu dan Buddha.

Jam Operasional: Setiap hari, pukul 09.00 - 17.00 WIB

Harga Tiket: Rp20.000 - Rp40.000

Tebing Breksi

Tebing Breksi merupakan salah satu tempat wisata baru di Yogyakarta yang berhasil menarik perhatian wisatawan. Tebing Breksi terletak di Desa Sambirejo, persis di kawasan yang sama dengan Istana Ratu Boko, Candi Banyunibo, Candi Ijo, dan berjarak sekitar 3 km dari Candi Prambanan. Sekilas, Tebing Breksi mirip dengan Brown Canyon di Semarang atau Green Canyon di Pangandaran. Hanya saja, perbedaannya ada pada warna bebatuannya. Tebing ini awalnya terbentuk sejak jutaan tahun yang lalu, dan kegiatan penambangan batu kapur mengubahnya menjadi bentuk tebing yang dipahat dengan unik. Saat ini, Tebing Breksi menawarkan pemandangan tebing kapur yang diukir dengan indah oleh seniman lokal.

Jam Operasional: Setiap hari, pukul 06.00 - 22.00 WIB

Harga Tiket: Rp10.000 - Rp20.000

Wisata Kuliner di Kalasan

Berikut adalah beberapa kuliner populer di Kalasan yang dapat kamu coba kunjungi untuk melepas rasa lapar dan dahaga Anda setelah puas berwisata.

Ayam Goreng Kalasan

Ayam Goreng Kalasan adalah jenis olahan ayam goreng khas Indonesia yang berasal dari daerah Kalasan, Sleman, Yogyakarta. Keistimewaan Ayam Goreng Kalasan adalah rasa ayamnya yang gurih dan kremesan yang sangat khas. Keistimewaan Ayam Goreng Kalasan tak lepas dari campur tangan Mbok Berek, orang yang pertama kali memperkenalkan ayam goreng ini. Menurut beberapa sumber, Mbok Berek pertama kali mengenalkan sajian khas Jogja ini melalui warung makan kecil miliknya di kawasan Kalasan. Karena rasanya yang khas, Ayam Goreng Kalasan menjadi salah satu kuliner Jogja yang disukai oleh wisatawan dan masyarakat setempat.

Bakpia Pathok

Bakpia Pathok adalah makanan khas Jogja yang terdiri dari kue berbentuk bulat agak pipih yang diisi dengan campuran kacang hijau yang manis. Pastry jenis ini memiliki tekstur yang lembut, sedangkan bagian dalamnya berisi isian yang konsistensinya seperti pasta yang menempel sempurna pada adonan. Sebetulnya, nama Bakpia ini berasal dari daerah di pinggir Kota Yogyakarta, yaitu Pathok. Selain berisi kacang hijau, saat ini Bakpia Pathok juga berisi coklat, keju, nanas, durian, kopi, dan lain-lain. Oleh-oleh khas Jogja ini pun selalu digemari wisatawan, dan tidak pernah ketinggalan untuk dibawa pulang kembali ke rumah.

Gudeg Jogja

Gudeg Jogja adalah makanan khas Indonesia yang berasal dari Yogyakarta. Sajian tradisional Jogja ini terbuat dari kombinasi nangka muda, santan, telur rebus, daun jeruk purut, serai, lengkuas, gula aren, garam, dan rempah pilihan lainnya. Bahan-bahan tersebut direbus dengan api sedang hingga kuahnya berkurang setengahnya. Telur rebus kemudian ditambahkan ke dalam rebusan dan dimasak hingga kuahnya terserap oleh nangka dan telur. Hidangan ini sering disantap untuk sarapan, makan siang, atau makan malam. Karena itu, banyak orang yang menjadikan gudeg sebagai makanan favorit ketika berlibur ke Yogyakarta.

Akses Menuju Kalasan

Bagi kamu yang ingin berkunjung ke Kalasan, kamu dapat memilih moda transportasi umum di bawah ini.

Bus

Bus dapat menjadi sarana yang dapat kamu pilih jika ingin berkunjung ke Kalasan menggunakan jalur darat. Kamu dapat menggunakan Bus Antar Kota Antar Provinsi untuk sampai ke Kalasan. Jika kamu berangkat dari Jakarta, pilihan rute yang bisa ditempuh adalah dengan menaiki bus trayek Jakarta - Yogyakarta dari terminal mana saja. Nantinya, kamu akan berhenti di Terminal Giwangan atau di pemberhentian bus tertentu. Lalu, dari situ, kamu bisa naik mobil atau taksi untuk mencapai Kalasan.

Kereta Api

Cara berikutnya jika menggunakan jalur darat adalah dengan kereta Api. Moda transportasi ini kerap menjadi pilihan yang tepat bagi kamu yang berasal dari kota-kota lain di Pulau Jawa. Jika kamu dari Jakarta, maka kamu bisa naik kereta dengan tujuan Yogyakarta, dan berhenti di Stasiun Yogyakarta. Lalu, kamu bisa melanjutkan perjalanan menuju Kalasan dengan menaiki taksi atau sewa mobil.

Pesawat

Pesawat menjadi cara yang cukup praktis untuk berkunjung ke Yogyakarta, terutama untuk wisatawan yang berasal dari daerah yang jauh dan wisatawan asing. Pangkal Pinang memiliki satu bandara utama, yaitu Bandar Udara Internasional Yogyakarta (YIA). Harga tiketnya bervariasi dan tergantung juga pada musim tertentu, seperti saat mudik lebaran, liburan akhir tahun, dan lainnya. Setelahnya, kamu bisa menggunakan taksi bandara atau sewa mobil untuk menuju Kalasan.