Sosiolinguistik merupakan subdisiplin linguistik yang mempelajari hubungan antara bahasa dan masyarakat. Sosiolinguistik ini berisi tulisan berdasarkan analisis kajian yang mencoba untuk mengungkapkan kajian masyarakat dan bahasa sebagai media komunikasi. Analisis Interferensi Budaya pada Media Sosial sebagai hasil penelitian untuk buku ajar. Sosiolinguistik ini membahas Sosiolinguistik dan budaya, fenomena sosiolinguistik budaya pada media sosial, masalah-masalah sosiolinguistik, penggunaan alih kode dan campur kode pada media sosial, interferensi budaya pada media sosial, dan fenomena penggunaan bahasa gaul di media sosial. Sosiolinguistik dan bahasa merupakan satu kesatuan yang tak dapat dipisahkan, karena bahasa menjadi ciri dan media masyarakat dalam interaksi sosial, akan dijelaskan juga mengenai budaya dan sosiolinguistik dalam masyarakat. Fenomena sosiolinguistik budaya pada media sosial menjelaskan perkembangan dan perubahan paradigma bahasa yang terjadi karena fenomena perkembangan teknologi informasi dengan berbagai fasilitasinya. Akan dibahas mengenai penggunaan media sosial facebook, instagram, whatsapp dan ragam perubahan bahasa dalam perspektif sosiolinguistik. masalah-masalah sosiolinguistik menjelaskan beberapa poin seperti identitas sosial penutur bahasa, lingkungan sosial tempat peristiwa penutur, analisis sinkronik dan diakronik dialek sosial, penilaian sosial penutur terhadap perilaku ujaran, tingkatan variasi dan ragam linguistik, penerapan sosiolinguistik, bahasa, dialek dan idiolek, repertoire bahasa, kedwibahasaan dan kegandaan serta diglosa. Buku Sosiolinguistik ini layak dibaca oleh semua pemerhati bahasa, pemerhati sosial dan akademisi yang sedang menempuh kuliah bahasa di seluruh Indonesia. Spesifikasi Buku: Sosiolinguistik Analisis Interferensi Budaya Pada Media Sosial Pengarang: Dr. Yusni Khairul Amri, M.Hum. dan Dian Marisha Putri, S.S., M.Si. Isi: 140 hlm.; Ukuran: 14,5 cm × 20,5 cm Jenis Kertas: Bookpaper