ESP8266 meskipun awalnya sebagai wifi modul, tetapi ternyata dapat digunakan sebagai sistem yang berdiri sendiri. Ada dua alternatif untuk development sebagai system yang berdiri sendiri yaitu: - Nodemcu dengan menggunakan bahasa LUA - Arduino IDE versi 1.6.4 ke atas dengan ditambahkan board ESP8266 Dengan kedua pilihan development di atas, saat ini ESP8266 banyak dipakai sebagai solusi untuk Internet Of Thing (IOT) untuk diintegrasikan dengan Thingspeak atau lainnya. Deskripsi: ESP8266 adalah chip yang yang dirancang untuk kebutuhan koneksi jaringan yang lengkap dan mandiri dengan standard Wi - Fi. Sehingga ESP8266 memungkinkan digunakan baik sebagai host aplikasi atau untuk offload semua fungsi jaringan Wi - Fi dari prosesor aplikasi lain . ESP8266 memiliki kuat kemampuan pemrosesan dan penyimpanan on-board yang memungkinkan untuk diintegrasikan dengan sensor dan perangkat khusus aplikasi lain melalui GPIOs pin yang tersedia. Integrasi on-chip metingkat tinggi mungkinkan untuk meminimalisir sirkuit eksternal , dan seluruh solusi , termasuk modul front-end , dirancang untuk menempati minimal daerah PCB Specification: - 802.11 b/g/n - Wi-Fi Direct (P2P), soft-AP - Integrated TCP/IP protocol stack - Integrated TR switch, balun, LNA, power amplifier and matching network - Integrated PLLs, regulators, DCXO and power management units - +19.5dBm output power in 802.11b mode - Power down leakage current of 10uA - Integrated low power 32-bit CPU could be used as application processor - SDIO 1.1/2.0, SPI, UART - STBC, 11 MIMO, 21 MIMO - A-MPDU A-MSDU aggregation 0.4ms guard interval - Wake up and transmit packets in 2ms - Standby power consumption of 1.0mW (DTIM3)