Atur jumlah dan catatan
Stok Total: Sisa 6
Subtotal
Rp45.000
Ramadhan Maaf Kami Masih Sibuk oleh Ahmad Rifa'i Rif'an/ Original
Rp45.000
- Kondisi: Baru
- Min. Pemesanan: 1 Buah
- Etalase: Semua Etalase
Ramadhan, Maaf Kami Masih Sibuk
• Original
• Wrapping/segel
• Rak 7-1
Penerbit : Elex Media Komputindo
ISBN : 9786020412665
Halaman : 264
Penulis : Ahmad Rifai Rifan
Sampul : Soft Cover
Lebar : 14 cm
Panjang : 21 cm
Berat : 300 gr
ID : 717100618
Deskripsi Buku
Ramadhan, maaf, kami masih sibuk dengan aktivitas. Kedatanganmu sering kali hanya kami jadikan ritual tahunan tanpa makna.
Ramadhan, maaf, kami masih sibuk. Sesekali kami memang menyentuh Al-Qur'an, tetapi tetap saja tak sebanding dengan intensnya hubungan kami dengan smartphone, gadget, dan televisi.
Ramadhan, maaf, kami masih saja sibuk dengan urusan dunia. Iming-iming pahala yang berlipat ganda tetap tak menggugah hati kami dalam jor-joran dalam ibadah, gila-gilaan dalam sedekah. Kami lebih takut kekurangan uang untuk mudik dan Lebaran, ketimbang rasa takut jika ini Ramadhan terakhir kami.
Allah, maaf, uang belanjaan lebih kami khawatirkan ketimbang ampunan-Mu. Makanan dan pakaian lebih kami prioritaskan ketimbang taqarrub pada-Mu.
Ya Allah, jika ini Ramadhan terakhir kami, semoga ibadah kami yang tak seberapa itu Engkau terima, semoga dosa kami yang menggunung itu Engkau ampuni.
Renungan selama Ramadhan bisa kita dapatkan dalam buku ini. Ahmad Rifa`i mengajak pembaca untuk menyelami apa arti Ramadhan yang sesungguhnya. Sebuah inspirasi yang menggugah pembacanya, sehingga menjadikan kita lebih banyak melakukan hal bermanfaat selama di bulan Ramadhan. Mungkin sebelum Ramadhan tiba, kita sering melalaikan kewajiban kita. Ramadhan inilah waktu yang tepat untuk kita lebih dekat kepada-Nya.
• Original
• Wrapping/segel
• Rak 7-1
Penerbit : Elex Media Komputindo
ISBN : 9786020412665
Halaman : 264
Penulis : Ahmad Rifai Rifan
Sampul : Soft Cover
Lebar : 14 cm
Panjang : 21 cm
Berat : 300 gr
ID : 717100618
Deskripsi Buku
Ramadhan, maaf, kami masih sibuk dengan aktivitas. Kedatanganmu sering kali hanya kami jadikan ritual tahunan tanpa makna.
Ramadhan, maaf, kami masih sibuk. Sesekali kami memang menyentuh Al-Qur'an, tetapi tetap saja tak sebanding dengan intensnya hubungan kami dengan smartphone, gadget, dan televisi.
Ramadhan, maaf, kami masih saja sibuk dengan urusan dunia. Iming-iming pahala yang berlipat ganda tetap tak menggugah hati kami dalam jor-joran dalam ibadah, gila-gilaan dalam sedekah. Kami lebih takut kekurangan uang untuk mudik dan Lebaran, ketimbang rasa takut jika ini Ramadhan terakhir kami.
Allah, maaf, uang belanjaan lebih kami khawatirkan ketimbang ampunan-Mu. Makanan dan pakaian lebih kami prioritaskan ketimbang taqarrub pada-Mu.
Ya Allah, jika ini Ramadhan terakhir kami, semoga ibadah kami yang tak seberapa itu Engkau terima, semoga dosa kami yang menggunung itu Engkau ampuni.
Renungan selama Ramadhan bisa kita dapatkan dalam buku ini. Ahmad Rifa`i mengajak pembaca untuk menyelami apa arti Ramadhan yang sesungguhnya. Sebuah inspirasi yang menggugah pembacanya, sehingga menjadikan kita lebih banyak melakukan hal bermanfaat selama di bulan Ramadhan. Mungkin sebelum Ramadhan tiba, kita sering melalaikan kewajiban kita. Ramadhan inilah waktu yang tepat untuk kita lebih dekat kepada-Nya.
Ada masalah dengan produk ini?
ULASAN PEMBELI

Belum ada ulasan untuk produk ini
Beli produk ini dan jadilah yang pertama memberikan ulasan