"Sri Mulyani adalah salah seorang tokoh yang bisa melanjutkan tradisi teknokrasi di Indonesia. Tanpa teknokrasi, kita akan terombang-ambing oleh politik." -Boediono |
Wakil Presiden RI 2009-2014
"Komitmen Sri Mulyani untuk melayani masyarakat patut dicontoh.
Dia memiliki reputasi sebagai seorang reformis yang berani untuk bicara
melawan korupsi." -Jim Yong Kim | Presiden Bank Dunia 2012-2019
"Dalam penanganan bencana tsunami Aceh, peran Sri Mulyani sangat instrumental dan sulit tergantikan." -Kuntoro Mangkusubroto
Kepala Badan Rehabilitasi dan Rekonstruksi Aceh-Nias
"Sri Mulyani yang saya kenal sejak 40 tahun lalu adalah sosok dengan
integritas tinggi, tegas, dan berdeterminasi tinggi."
-Retno L.P. Marsudi |
Menteri Luar Negeri RI 2014-sekarang
"Saya dan Sri Mulyani bukan hanya saling mengenal, tapi saling percaya. Kami intens merancang reformasi besar-besaran di Direktorat Jenderal Pajak."
-Darmin Nasution |
Menko Perekonomian RI 2015-2019
Selama lebih dari dua dasawarsa, Sri Mulyani Indrawati mengabdikan dirinya untuk melayani kepentingan publik nasional dan global. la merupakan Menteri Keuangan RI terlama setelah Ali Wardhana. Tugasnya sebagai nakhoda perekonomian nasional, telah dijalaninya di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Presiden Joko Widodo. Sri juga tercatat sebagai orang Indonesia pertama yang menduduki jabatan Managing Director dan Chief Operating Officer Bank Dunia, orang kedua di lembaga keuangan dunia itu, setelah sebelumnya menjabat Direktur Eksekutif Dana Moneter Internasional (IMF). Berkat keberhasilannya mengelola perekonomian nasional dan melewati berbagai krisis, berkali-kali ia dinobatkan sebagai Menteri Keuangan terbaik dan salah satu perempuan paling berpengaruh di dunia. Kerja besar reformasi birokrasi dan kelembagaan di Kementerian Keuangan, sesungguhnya merupakan warisan terpentingnya yang belum banyak diketahui publik.