Launch X431 PRO3 ACE Full Function Bi-directional Key Programming ADAS Topology Map CAN FD

LAUNCH X431 PRO3 ACE Mendukung Fungsi Diagnosa Sistem Penuh

Sistem Lengkap mobil terutama meliputi Sistem Penggerak, Sistem Sasis, Sistem Bodi, Sistem Kelistrikan:

1.PCM (Sistem Penggerak): Mesin, Transmisi, Transfer case, Elektronik Mesin Kelistrikan, Pompa Bahan Bakar, Gigi, dan banyak lagi...

2. Sistem Sasis: Elektronik Manajemen Akumulator, Kemudi, Manajemen Sasis Terintegrasi, Kontrol Tekanan Ban, Kontrol Pelayaran Aktif, Sistem Pengereman, Suspensi, TPMS, dan banyak lagi...

3.BCM (Sistem Bodi): SRS Airbag, Kamera, Radio Audio, Gateway, Dasbor Cluster, Sensor Hujan, Modul Antarmuka Pengisian Daya, Bantuan Parkir, Unit Kontrol Daya, Kotak sentuh, Lampu, Sistem Pengisian Baterai, Head up Display, Sistem Kontrol Wipe, Atap, Sistem Motor Kursi & Pintu, Immobilizer, Sistem ABS ESP, AC, Jendela Elektrik, Telepon, dan banyak lagi...

4.Sistem Kelistrikan: Termasuk sistem kontrol terpusat untuk mesin dan transmisi daya, Sistem kontrol dan keselamatan terintegrasi sasis, Sistem elektronik bodi cerdas, Sistem komunikasi dan informasi / hiburan.

Mendukung Fungsi terperinci:

--membaca kode kesalahan: membaca dan menguraikan DTC untuk mengidentifikasi di mana lokasi kesalahan;
--menghapus kode kesalahan: menghapus DTC untuk mematikan MIL setelah perbaikan;
--mengambil informasi ecu: memungkinkan Anda untuk mengambil informasi kendaraan;
--menggambar aliran data langsung: melihat aliran data dinamis untuk menentukan kondisi kendaraan
--Pengodean ECU: Mencocokkan, mempelajari, atau mengodekan ECU yang baru; Menyesuaikan mobil Anda, mengungkap fitur tersembunyi, atau menonaktifkan fungsi yang mengganggu; Memprogram ulang data adaptif untuk komponen tertentu setelah perbaikan.
--Uji Aktif (Kontrol Dua Arah): Mengaktifkan solenoida dan aktuator untuk pengujian aktif, mengirimkan perintah ke sistem/komponen untuk menguji status kerjanya, tanpa menggunakan kontrol kendaraan.

Dengan Fungsi Diagnosa, Anda dapat meningkatkan kinerja, menghemat energi, mengurangi emisi dan lebih banyak lagi sebagai berikut:

Untuk Mesin: mendeteksi masalah umum seperti Pelumasan yang buruk, Pompa oli yang rusak, Endapan oli dan serpihan, Kompresi bahan bakar dan udara yang tidak memadai, Cairan pendingin mesin yang bocor, Radiator mesin yang tersumbat, Detonasi mesin yang berkepanjangan, Sensor oksigen yang rusak, Busi yang sudah tua, dll.

Untuk SRS: tentukan area masalah seperti: sabuk pengaman yang buruk, sensor tabrakan yang terkorosi, atau beberapa intrusi air di konektor, dll.

Untuk ABS: mendiagnosis Sekring sensor putus, Minyak rem rendah, dan Sensor rusak, dll.

Untuk Transmisi: hindari Sensasi gerinda atau guncangan pada gigi, Suara merengek, dengungan atau benturan, Bau terbakar, Gigi tergelincir, Cairan transmisi rendah atau bocor, dll.

Untuk TPMS: verifikasi masalah Tekanan ban rendah, Kerusakan pada modul kontrol monitor tekanan ban, Sensor ban tidak dikenal, Kegagalan mengidentifikasi sensor ban, dll.