Cara Mengganti Air di Akuarium

CARA MENGGANTI AIR DI AKUARIUM
Langkah-Langkah Super Lengkap + Alat + Tips Aman Untuk Ikan
Mengganti air secara berkala penting untuk menjaga kualitas air dan kesehatan ikan. Tapi jika salah cara, bisa bikin ikan stres atau bahkan mati.
Dengan panduan ini, kamu bisa mengganti air dengan cara paling aman dan efektif, tanpa ganggu keseimbangan biologis akuarium.
________________________________________
PERALATAN YANG DIBUTUHKAN:
1. Sifon atau selang penyedot air
Untuk menyedot kotoran dan air lama dari akuarium.
2. Ember penampung air kotor
Khusus untuk akuarium, jangan campur dengan alat rumah tangga lain.
3. Gayung kecil atau wadah
Untuk menambahkan air baru secara perlahan.
4. Air bersih yang sudah diendapkan 24 jam atau pakai dechlorinator
Jangan langsung dari keran, bisa berbahaya bagi ikan.
5. Kain lap / tisu / spons bersih
Untuk membersihkan bagian luar akuarium.
6. Thermometer (opsional)
Untuk memastikan suhu air baru sesuai.
7. Filter (jika ada) dan aerator
Pastikan tetap menyala jika memungkinkan saat proses ganti air.
8. Probiotik BlueGreen Biotech (opsional tapi disarankan)
Untuk menjaga air tetap sehat dan mencegah stres ikan pasca ganti air.
Dosis: 1 ml untuk 100 liter air.
________________________________________
LANGKAH-LANGKAH GANTI AIR YANG BENAR
Langkah 1: Persiapkan Air Baru
• Isi air bersih ke ember besar.
• Endapkan minimal 24 jam atau tambahkan dechlorinator jika pakai air PAM.
• Pastikan suhu mendekati suhu air akuarium (bisa pakai thermometer).
Langkah 2: Matikan Peralatan Listrik Sementara
• Matikan heater, lampu, dan filter jika akan terkena air.
• Aerator boleh tetap nyala agar oksigen tetap stabil.
Langkah 3: Sedot Air dan Kotoran
• Gunakan sifon atau selang untuk menyedot air + kotoran di dasar akuarium.
• Fokus ke area yang banyak kotoran, feses, atau sisa makanan.
• Jangan kuras semua air!
Idealnya:
o 10–25% air diganti per minggu
o Maksimal 30–40% jika darurat
Langkah 4: Bersihkan Dinding Akuarium (Opsional)
• Gunakan spons atau lap lembut untuk membersihkan kaca bagian dalam dari lumut/kerak.
• Jangan pakai sabun!
Langkah 5: Masukkan Air Baru Secara Perlahan
• Tuangkan air perlahan dengan gayung atau selang kecil.
• Hindari cipratan keras yang bisa mengagetkan ikan.
• Jangan langsung tuang dari ketinggian.
Langkah 6: Tambahkan Probiotik BlueGreen Biotech (Disarankan)
• Tambahkan 1 ml per 100 liter air baru untuk:
o Menetralisir sisa klorin
o Menghilangkan amonia dari sisa kotoran
o Menjaga bakteri baik tetap stabil
o Menghindari stres ikan
Langkah 7: Nyalakan Kembali Semua Peralatan
• Pastikan filter, aerator, dan heater bekerja normal.
• Amati ikan selama 10–15 menit pasca proses selesai.
________________________________________
CATATAN PENTING:
• Jangan kuras total kecuali sangat terpaksa (misalnya ikan semua dipindahkan).
• Ganti air terlalu banyak bisa hilangkan bakteri baik dan bikin ikan stres.
• Probiotik sangat membantu menstabilkan ekosistem air agar tak cepat keruh.
________________________________________
TIPS TAMBAHAN:
• Ganti air rutin seminggu sekali atau maksimal dua minggu sekali.
• Bersihkan kapas filter minimal setiap 2 minggu.
• Beri makan secukupnya agar air tidak cepat kotor.
• Tambahkan tanaman air hidup jika memungkinkan untuk bantu serap amonia.
________________________________________
KEUNTUNGAN GANTI AIR YANG BENAR:
Ikan sehat, aktif, tidak stres
Air tetap jernih & bebas bau
Tidak perlu sering kuras besar
Sistem akuarium lebih stabil
________________________________________
"Akuarium bukan hanya dekorasi, tapi kehidupan kecil yang kamu rawat dengan cinta."
Dengan langkah yang benar, kamu tidak hanya menjaga air bersih—tapi juga menjaga nyawa.