Atur jumlah dan catatan
Stok Total: Sisa 2
Subtotal
Rp69.000
Marsda TNI Dento Priyono Perwira Teknik Dengan Sejuta Inovasi
Rp69.000
- Kondisi: Baru
- Min. Pemesanan: 1 Buah
- Etalase: Sosial Politik
Lahir di Mojolegi, Kecamatan Te•3s, Kabupaten Boyolali, pada 28 Maret 1963, Marsda TNI Dento Priyono dibesarkan di lingkungan sederhana. Selepas SMA, Dento menetapkan pilihan hidupnya dengan menjadi Taruna Akademi Angkatan Udara (lulus tahun 1986).
Batal menjadi penerbang, Dento menekuni profesinya sebagai teknisi pesawat tempur dengan penuh dedikasi. Tugas pertama di Skadron Udara 12 Lanud Pekanbaru, Dento bertanggung jawab menyiapkan pesawat A-4 Skyhawk. Di sinilah karakternya sebagai teknisi ditempa. Berbagai jabatan diembannya selaku teknisi, secara berjenjang dari bawah hingga mencapai puncaknya menjadi Komandan Koharmatau ke-32. Sejuta inovasi dan segudang prestasi dibukukan Dento selama menjadi Dankoharmatau, Di antaranya merebut kemampuan D-check Boeing 737, membuat TMC untuk rekayasa cuaca, memperbaiki Human Centrifuge, memperbaiki simulator Hawk 109/209, restorasi dan memindahkan 31 pesawat, serta membangun Museum Engine dengan koleksi 37 mesin. Bahkan, selangkah lagi, Dento nyaris menghidupkan pesawat Churen yang menghuni Museum Pusat TNI AU Dirgantara Mandala. Banyak dan banyak lagi, yang hebatnya semua dirampungkannya hanya dalam waktu 2 tahun masa kepemimpinannya di Koharmatau. Banyak sekali prestasi yang dikumpulkan Dento, tentunya hanya bisa Anda temukan satu demi satu saat membaca buku ini. "Saya buat buku ini untuk mencatat apa yang sudah TNI AU lakukan supaya jadi catatan sejarah," ucap Dento Priyono.
Batal menjadi penerbang, Dento menekuni profesinya sebagai teknisi pesawat tempur dengan penuh dedikasi. Tugas pertama di Skadron Udara 12 Lanud Pekanbaru, Dento bertanggung jawab menyiapkan pesawat A-4 Skyhawk. Di sinilah karakternya sebagai teknisi ditempa. Berbagai jabatan diembannya selaku teknisi, secara berjenjang dari bawah hingga mencapai puncaknya menjadi Komandan Koharmatau ke-32. Sejuta inovasi dan segudang prestasi dibukukan Dento selama menjadi Dankoharmatau, Di antaranya merebut kemampuan D-check Boeing 737, membuat TMC untuk rekayasa cuaca, memperbaiki Human Centrifuge, memperbaiki simulator Hawk 109/209, restorasi dan memindahkan 31 pesawat, serta membangun Museum Engine dengan koleksi 37 mesin. Bahkan, selangkah lagi, Dento nyaris menghidupkan pesawat Churen yang menghuni Museum Pusat TNI AU Dirgantara Mandala. Banyak dan banyak lagi, yang hebatnya semua dirampungkannya hanya dalam waktu 2 tahun masa kepemimpinannya di Koharmatau. Banyak sekali prestasi yang dikumpulkan Dento, tentunya hanya bisa Anda temukan satu demi satu saat membaca buku ini. "Saya buat buku ini untuk mencatat apa yang sudah TNI AU lakukan supaya jadi catatan sejarah," ucap Dento Priyono.
Ada masalah dengan produk ini?
ULASAN PEMBELI

Belum ada ulasan untuk produk ini
Beli produk ini dan jadilah yang pertama memberikan ulasan