Satwikarasa - Janti Alterjiwo

SatwikaRasa terdiri dari kata Satwik dan Rasa, berasal dari bahasa Sansekerta. “Satwik” berarti sebuah kebaikan--sesuatu yang memberikan energi positif, dan “Rasa” artinya esensi atau cita rasa. Jadi, SatwikaRasa adalah citarasa yang memberikan manfaat dan kebaikan bagi kita semua (bagi jiwa, raga, pikiran, dan lingkungan). Esensi dari jurnal resep makanan sehari-hari yang berbasis tumbuhan dan vegetarian/vegan ini, adalah bagaimana mengolah, meramu, serta memasak makanan sehat tersebut. Tentu, makanan tersebut berbasis tanaman dengan cita rasa yang kita sukai. Bahan makanan tersebut kebanyakan berasal dari tumbuhan lokal yang tersedia berdasarkan musimnya, relatif organik (benar-benar sulit untuk menjamin 100% organik), kombinasi tepat (berdasarkan pemahaman Ayurveda), serta proses memasaknya tidak sulit dan tidak memakan waktu. Semakin sederhana dan cepat prosesnya, maka gizi dan nutrisi bahan-bahan yang terkandung makin terjaga. Dalam SatwikaRasa, aku berharap bisa mematahkan mitos bahwa memasak vegetarian/vegan itu prosesnya sulit, bahan susah didapat, kurang lezat, dan terutama kesan bahwa masakan ini mahal. Aku berharap juga bahwa teman-teman yang masih mengkonsumsi daging, sesekali mau dan bisa mencobanya. Bila jurnal resep ini dapat menginspirasi teman-teman yang masih mengkonsumsi daging, apalagi bisa mengurangi konsumsi daging dalam menu makanmu, maka kamu bisa merasakan bedanya di kesehatan dan juga kantongmu. Mengurangi asupan daging juga sebuah cara realistis berkontribusi positif terhadap lingkungan–sebuah cara yang lezat untuk memerangi pemanasan global (global warming).