Download Tokopedia App
Tentang TokopediaMulai Berjualan PromoTokopedia Care
tokopedia-logo
Kategori
Atur jumlah dan catatan

Stok Total: 20

harga sebelum diskonRp195.000

Subtotal

Rp156.000

Buku Keraton dan Kompeni : Surakarta dan Yogyakarta 1830-1870 - Vincent J.H. Houben

Rp156.000
diskon 20%
Harga sebelum diskon Rp195.000
  • Kondisi: Baru
  • Min. Pemesanan: 1 Buah
  • Etalase: Buku Sejarah
Keraton dan Kompeni : Surakarta dan Yogyakarta 1830-1870
Penulis: Vincent J.H. Houben
Penerbit: Mata Bangsa
Tebal: 731 Hal
Penerbit: Mata Bangsa
Buku Dijamin ORI dan Segel
 
Buku ‘Keraton dan Kompeni: Surakarta dan Yogyakarta, 1830-1870’ adalah karya Vincent J.H. Houben yang semula merupakan tesisnya yang berhasil dipertahankan di Universitas Leiden pada tahun 1987 dengan sedikit perubahan bahasa agar dapat diterima oleh kalangan masyarakat luas, bukan hanya kalangan akademisi. Pada dasarnya buku ini mengulas tentang persoalan-persoalan dalam keraton Yogyakarta dan Surakarta pasca kedatangan bangsa Belanda dalam kurun waktu tahun 1830 sampai dengan 1870. Buku ini merupakan sumbangan besar untuk pengetahuan sejarah mengenai keraton mengingat keterbatasan akses ke dalam keraton selama ini sehingga susah untuk mendapatkan informasi terutama tentang sejarah keraton itu sendiri.
Buku ini menuliskan tentang dua daerah semi-otonom di Indonesia yang memiliki status kuat di mata masyarakat Jawa. Diawali dari tahun 1830 yaitu selesainya perang Jawa dengan ditanda-tangani perjanjian mengenai peletakan batas-batas kekuasaan, hingga tahun 1970, dengan selesainya pembangunan jalur kereta api Yogyakarta – Semarang dan Solo – Semarang yang berarti puncak ekploitasi Belanda terhadap dua wilayah tersebut. Tahun – tahun tersebut merupakan titik awal pembangunan secara bertahap yang dilakukan oleh dua kerajaan setelah perang Jawa.
Karya Vincent Houben, Keraton dan Kompeni: Surakarta dan Yogyakarta 1830-1870, menyajikan pertarungan kekuasaan politik antara keraton Jawa, yaitu Kasunanan Surakarta dan Kasultanan Yogyakarta, dengan Pemerintah Hindia Belanda (PHB).
#sejarahkeraton #sejarahindonesia #sejarahsurakarta #sejarahyogyakarta

Ada masalah dengan produk ini?

ULASAN PEMBELI

4.9/ 5.0

100% pembeli merasa puas

13 rating • 3 ulasan

5(12)92.31%
4(1)7.69%
3(0)0%
2(0)0%
1(0)0%