Alpukat miki merupakan salah satu jenis alpukat unggul khusus dataran rendah yang telah dikembangkan oleh Pusat Kajian Buah-buahan Tropika IPB dengan peneliti Dr. Sobir dan kawan kawan. Tanaman alpukat miki ini mempunyai buah berukuran besar yang rata-rata mencapai berat 400-600 gram/buah. Buah alpukat miki memiliki tampilan daging buah tebal berwarna kuning dan mempunyai manis tanpa rasa getir.
Selain termasuk jenis alpukat khusus dataran rendah, tanaman alpukat miki ini juga memiliki sifat yang genjah atau mudah berbuah. Tanaman alpukat miki dapat mulai menghasilkan buah pada saat usia 2 – 3 tahun saja, dimana lazimnya tanaman alpukat akan mulai memasuki masa produksi pada usia di atas 3 tahun.
ilihat dari segi buah, buah alpukat miki mempunyai ukuran yang cukup besar, bobot satu buahnya rata-rata mempunyai berat 400-600 gram. Buah alpukat miki berwarna kuning seperti mentega dan mempunyai daging buah yang cukup tebal. Untuk soal rasa?, buah alpukat miki mempunyai rasa manis dan tidak getir. Selain itu, buah alpukat miki juga mempunyai kulit yang sangat tipis sehingga alpukat ini sangat mudah untuk dikupas.
Tanaman alpukta miki ini memunyai keunggulan yakni pohon alpukat miki tidak akan ada hama ulat. Hal ini karena, tanaman alpukat miki ini mampu menghasilkan enzim antiprotease. Enzim antiprotease ini dapat menimbulkan masalah pada pencernaan hama ulat bahkan dapat mematikan hama ulat. Begitu ulat memakan daun alpukat, dia akan langsung mati. Alpukat miki dapat menjadi pilihan yang tepat bagi anda yang hobi berkebun namun takut dengan ulat.
Alpukat miki ini tergolong spesial? bagaimana tidak, Berbeda dengan jenis alpukat lainnya seperti alpukat wina dan alpukat kendil yang hanya mampu tumbuh di daerah dataran tinggi saja. Jenis tanaman alpukat miki ini mampu tumbuh dan berbuah dengan optimal dan bersifat Genjah
Embun Pagi Sleman Yogyakarta