Atur jumlah dan catatan
Stok Total: 99
Subtotal
Rp80.177
Jatuhnya Konstatinopel : Penaklukan Konstatinopel 1453 Oleh Kaum Muslimin - Dwi Adi Wicaksono - Anak Hebat Indonesia
Rp80.177
- Kondisi: Baru
- Min. Pemesanan: 1 Buah
- Etalase: Semua Etalase
"Apa jadinya jika Konstantinopel tidak ditaklukan pada tahun 1453? Apakah dunia Barat dan Islam akan tetap seperti sekarang?" Simak ceritanya di dalam buku ini!
Hai, Selamat datang di penerbit
Buku 100% Original & Bergaransi
Chat admin untuk tanya judul lainnya
===================================================
Judul : Jatuhnya Konstatinopel : Penaklukan Konstatinopel 1453 Oleh Kaum Muslimin
Penulis : Dwi Adi Wicaksono
ISBN : 978-623-515-531-9
Penerbit : Anak Hebat Indonesia
Sinopsis :
Pengepungan telah memasuki pertengahan bulan Mei dan pasukan Ottoman masih terus berupaya menjebol tembok Konstantinopel. Kaisar dan para pejabat Bizantium lainnya mulai khawatir karena armada sekutunya, yaitu Venesia, tidak kunjung tiba untuk memberikan bantuan.
Pada siang hari tanggal 18 Mei, penduduk Bizantium tercengang dengan kehadiran bastion atau menara pertahanan yang dibangun pasukan Ottoman semalam penuh. Menara tersebut dibangun dalam tempo yang singkat dan dengan penuh kerahasiaan. Barbaro dalam catatannya menjelaskan bangunan yang dibuat oleh orang Turki itu sangat besar bahkan orang Kristen belum dapat menyelesaikannya dalam waktu seminggu.
Pada akhirnya, Mehmed II menjadi salah satu pemimpin Ottoman yang mampu menancapkan pengaruh kesultanan ini secara luas melalui penaklukan maupun diplomasi politik. Penaklukan Konstantinopel yang dipimpin Mehmed II ini menjadi sinyal kebangkitan Ottoman sebagai salah kekuatan paling berpengaruh di dunia.
Hai, Selamat datang di penerbit
Buku 100% Original & Bergaransi
Chat admin untuk tanya judul lainnya
===================================================
Judul : Jatuhnya Konstatinopel : Penaklukan Konstatinopel 1453 Oleh Kaum Muslimin
Penulis : Dwi Adi Wicaksono
ISBN : 978-623-515-531-9
Penerbit : Anak Hebat Indonesia
Sinopsis :
Pengepungan telah memasuki pertengahan bulan Mei dan pasukan Ottoman masih terus berupaya menjebol tembok Konstantinopel. Kaisar dan para pejabat Bizantium lainnya mulai khawatir karena armada sekutunya, yaitu Venesia, tidak kunjung tiba untuk memberikan bantuan.
Pada siang hari tanggal 18 Mei, penduduk Bizantium tercengang dengan kehadiran bastion atau menara pertahanan yang dibangun pasukan Ottoman semalam penuh. Menara tersebut dibangun dalam tempo yang singkat dan dengan penuh kerahasiaan. Barbaro dalam catatannya menjelaskan bangunan yang dibuat oleh orang Turki itu sangat besar bahkan orang Kristen belum dapat menyelesaikannya dalam waktu seminggu.
Pada akhirnya, Mehmed II menjadi salah satu pemimpin Ottoman yang mampu menancapkan pengaruh kesultanan ini secara luas melalui penaklukan maupun diplomasi politik. Penaklukan Konstantinopel yang dipimpin Mehmed II ini menjadi sinyal kebangkitan Ottoman sebagai salah kekuatan paling berpengaruh di dunia.
Ada masalah dengan produk ini?
ULASAN PEMBELI

Belum ada ulasan untuk produk ini
Beli produk ini dan jadilah yang pertama memberikan ulasan