Atur jumlah dan catatan
Stok Total: Sisa 1
Subtotal
Rp19.555.500
Keris Naga Tapa Nogo Topo Sepuh Istimewa Surat Resmi TMII
Rp19.555.500
- Kondisi: Bekas
- Min. Pemesanan: 1 Buah
- Etalase: Gallery
KUALITAS KERIS GRADE AAA (SEMPURNA) MUSEUM ITEM Sepuh WUTUH ORYGINAL TUS DI MAHARKAN, Bonus surat keterangan Museum Pusaka Taman Mini Indonesia Indah : KANDJENG KYAI NOGO PRAWIRO Dapur : Naga Tapa / Nogo Topo. Emutan Lidah ular menjulur. Luk : Luk lurus. Tangguh : Mataram. Estimasi masa pembuatan : Abad XIV Masehi. Pamor : Beras Wutah Uler lulut dan Ghaibul Guyub di bagian gonjo. Warangka : Gayaman Solo Kayu timoho sampir lamen. Gandar : Kayu Timoho Lamen. Mendhak : Parijatha Tretes. Handle : Gading lamen. Keterangan Tambahan : Gonjo samping pamor Ghaibul Ghuyub, dan bawah gonjo lunglungan Pamor Sumur Bandung. Dhapur Naga Tapa (Naga yang bertapa) : Naga Tapa bentuknya hampir mirip dengan naga siluman, hanya saja jika naga siluman bagian gandiknya hanya kepala naganya saja tanpa badan. Umumnya dhapur naga tapa hanya diketemukan pada bilah keris luk lurus, berbentuk kepala naga dengan sedikit badannya terlihat menjuntai ke atas, kepalanya tanpa Mahkota di bagian gandiknya. Sebagian orang ada yang menyebutnya juga dengan Naga Pasa atau Nogo Poso, artinya naga yang sedang berpuasa. Filosofi Naga Tapa adalah perwujudan sebenarnya dari Ular Naga Sasra yang sengaja melepas Mahkota kekuasannya untuk bersemedi, menyendiri, tirakat menahan lapar dan dahaga sekaligus bertapa / beribadah, seraya mengagungkan doa2 suci guna mencapai puncak spiritual yang tertinggi menuju kepada TUHAN. Keris nogo topo yang kami tawarkan memiliki keistimewaan bagian mulutnya terdapat lidah yang bercabang layaknya lidah ular yang menjulur (beberapa orang berpendapat bahwa keris Nogo maupun jenis keris berdhapur Singa dahulunya memiliki sumpalan berbentuk lidah di mulutnya, namun seiring termakan usia maka emutan tersebut terkikis dan membentuk menjadi seperti bola di mulutnya) hanya beberapa pusaka saja yang masih tergolong utuh dengan emutan yang masih berbentuk lidah sebagai perlambang rasa, eling lan waspada dalam kehidupan. Karena secara alami binatang ular mengandalkan lidahnya.
Ada masalah dengan produk ini?
ULASAN PEMBELI

Belum ada ulasan untuk produk ini
Beli produk ini dan jadilah yang pertama memberikan ulasan