Atur jumlah dan catatan
Stok Total: Sisa 1
Subtotal
Rp90.000
Buku Jiwa Jiwa Bermartabat: Catatan Magdalena Sitorus Tentang Sri Moe
Rp90.000
- Kondisi: Baru
- Min. Pemesanan: 1 Buah
- Etalase: Buku
Judul Buku: Jiwa Jiwa Bermartabat: Catatan Magdalena Sitorus Tentang Sri Moehajati
Penulis: Magdalena Sitorus
Penerbit: Tanda Baca
Jenis Buku: Non-Fiksi/ Sosial-Politik
Tahun Terbit: 2022
Jumlah Halaman: 239
Bahasa: Indonesia
_
“Sri Moehajati tadinya adalah mahasiswa kedokteran dengan masa depan cerah. Ia pintar dan peduli pada sekitarnya. Namun, peristiwa G30S menghancurkan tidak hanya cita-citanya. Keluarganya tercerai-berai. Ayahnya yang aktif di Partai Komunis Indonesia ditangkap dan dipenjara. Moehajati dan ibunya tidak luput dari penangkapan. Keduanya kemudian berpindah dari satu lapas ke lapas lain. Sampai akhirnya, ketika ia dibebaskan pada 1970, ia bertekad untuk menemukan di mana sang Ayah. Pencariannya itu membawanya ke suatu tanah kosong yang diduga adalah kuburan massal di Wonosobo, dengan sekitar 21 orang dikuburkan di sana. Mereka semua dibantai sebab dituduh memiliki hubungan dengan PKI.
_
“Buku ini membawaku melayang-layang bersama kisah Ibu Moehayati.
Tak berhenti.”
– Lexy Rambadeta- Documentarian/Jurnalis Independen
“Buku ini tidak hanya mencatat perjalanan hidup seorang Sri Muhayati, tetapi juga fragmen-fragmen penting yang berkontribusi terhadap ide-ide dan aktivisme beliau dalam mengupayakan kesetaraan dan keadilan. Karenanya, buku ini penting sekali dibaca oleh kaum muda yang senatiasa berupaya agar Indonesia menjadi bangsa yang merdeka, setara, berkeadilan, dan berperikemanusiaan.”
– Ayu Diasti Rahmawati, Pengajar dan Peneliti di Universitas Gadjah Mada
_
Kondisi Buku: Baru
Penulis: Magdalena Sitorus
Penerbit: Tanda Baca
Jenis Buku: Non-Fiksi/ Sosial-Politik
Tahun Terbit: 2022
Jumlah Halaman: 239
Bahasa: Indonesia
_
“Sri Moehajati tadinya adalah mahasiswa kedokteran dengan masa depan cerah. Ia pintar dan peduli pada sekitarnya. Namun, peristiwa G30S menghancurkan tidak hanya cita-citanya. Keluarganya tercerai-berai. Ayahnya yang aktif di Partai Komunis Indonesia ditangkap dan dipenjara. Moehajati dan ibunya tidak luput dari penangkapan. Keduanya kemudian berpindah dari satu lapas ke lapas lain. Sampai akhirnya, ketika ia dibebaskan pada 1970, ia bertekad untuk menemukan di mana sang Ayah. Pencariannya itu membawanya ke suatu tanah kosong yang diduga adalah kuburan massal di Wonosobo, dengan sekitar 21 orang dikuburkan di sana. Mereka semua dibantai sebab dituduh memiliki hubungan dengan PKI.
_
“Buku ini membawaku melayang-layang bersama kisah Ibu Moehayati.
Tak berhenti.”
– Lexy Rambadeta- Documentarian/Jurnalis Independen
“Buku ini tidak hanya mencatat perjalanan hidup seorang Sri Muhayati, tetapi juga fragmen-fragmen penting yang berkontribusi terhadap ide-ide dan aktivisme beliau dalam mengupayakan kesetaraan dan keadilan. Karenanya, buku ini penting sekali dibaca oleh kaum muda yang senatiasa berupaya agar Indonesia menjadi bangsa yang merdeka, setara, berkeadilan, dan berperikemanusiaan.”
– Ayu Diasti Rahmawati, Pengajar dan Peneliti di Universitas Gadjah Mada
_
Kondisi Buku: Baru
Ada masalah dengan produk ini?
ULASAN PEMBELI
Belum ada ulasan untuk produk ini
Beli produk ini dan jadilah yang pertama memberikan ulasan