Dharma Caruban adalah tuntunan untuk membuat olahan atau ebatan secara tradisi Bali (Hindu) yang digunakan untuk upacara upacara yadnya maupun untuk hidangan atau jamuan. Hidangan tradisional Bali yang disuguhkan kepada orang disesuaikan dengan fungsi sosial di masyarakat, bukan menurut kasta, etnis dan soroh. Olahan-olahan yang dipergunakan untuk saran upacara, ada tiga jenis wujudnya antara lain :
1. Ulam Suci
2. Ulam Bebangkit
3. Ulam Caru
Penggunaan sarana upacara bebangkit disesuaikan dengan besar kecilnya upacara yadnya itu sendiri buka tergantung pada orang yang mengadakan upacara yadnya.