Masa kecil memanglah masa yang paling menyenangkan, terutama bagi kalian yang lahir di tahun 90an. Banyak film kartun yang mengingatkan generasi 90an pada masa lalu mereka.
Satu yang paling populer dan hits pada masa tersebut adalah kartun dari Jepang, hingga kini Digimon Tamers & Digimon Frontier merupakan seri dari Digimon masihlah disebut sebagai yang terbaik dan terpopuler.
Pada seri ketiga ini, ceritanya agak berbeda dengan dua seri sebelumnya. Pada seri ini yang bertempur bersama Digimon bukanlah anak-anak terpilih lagi, namun disebut sebagai Tamers atau penjinak Digimon. Mengisahkan perjuangan Takato, Li, dan Ruki untuk membantu Digimon baik menumpas para Digimon jahat.
Selain itu, untuk memunculkan Digimon para penjinak ini bisa menggesekan kartu ke sebuah alat yaitu D-Arc yang pada seri sebeumnya lebih dikenal dengan sebutan Digivice. Berbeda dengan seri sebelumnya, Digimon Tamers lebih banyak berseting tempat di dunia nyata, para penjinak harus mengalahkan Digimon yang masuk ke dunia nyata dari dunia digital.
Meski begitu, enggak cuma main gesek, mereka juga perlu memaknai perubahan itu sendiri. Kamu juga pasti tercengang saat mereka bisa bergabung alias fusion dengan Digimon mereka. Konsep inilah yang lalu dibawa dalam Digimon Frontier, saat anak terpilih bisa menjadi Digimon.
Pada seri keempat ini, para anak-anak yang bertempur tidak berpasangan dengan para Digimon namun roh mereka lah yang melebur dan berubah menjadi Digimon itu sendiri. Para Digimonnya juga tetap bisa berevolusi untuk menjadi lebih kuat dan tangguh lho! Kalau biasanya anak-anak terpilih punya Digimon buat bertarung, di Digimon Frontier, anak-anaknya sendiri yang jadi Digimon-nya.