Papamama Forte – Gendongan SSC yang Kuat, Aman, dan Nyaman Didesain untuk memberikan kenyamanan optimal bagi bayi dan orang tua, Papamama Forte hadir dengan kualitas premium yang terjangkau. Gendongan ini memastikan posisi duduk bayi ergonomis dan aman untuk perkembangan tulang belakang serta pinggul.
Fitur Utama:
Kuat dan Aman: Papamama Forte didesain dengan memperhatikan keamanan bayi Anda. Dengan material berkualitas tinggi dan bahan mesh yang breathable, gendongan ini cocok digunakan di iklim tropis, menjaga si kecil tetap sejuk sepanjang hari. Adjustable Fit: Gendongan ini dapat disesuaikan dengan ukuran tubuh orang tua, cocok untuk lingkar pinggang mulai dari 65 cm hingga 140 cm, sehingga nyaman dipakai siapa saja. Tempat dudukan bayi juga dapat diatur sesuai usia dan tinggi badan, memastikan kenyamanan optimal untuk bayi dari newborn hingga toddler. Desain Ergonomis: Dengan posisi bayi yang melengkung alami, seperti di dalam rahim, gendongan ini mendukung pertumbuhan tulang belakang bayi dan menjaga postur yang benar.
Meski menawarkan fitur premium dan kualitas terbaik, Papamama Forte hadir dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan dengan gendongan sejenis. Anda akan mendapatkan value lebih dengan gendongan berkualitas tinggi yang tahan lama ini.
Nikmati kenyamanan dan ketenangan saat menggendong si kecil dengan Papamama Forte – kuat untuk perlindungan, nyaman untuk setiap perjalanan.
---------
Berikut beberapa hal penting saat menggendong bayi menghadap depan: Usia Bayi: Sebaiknya, bayi di bawah 4-6 bulan belum digendong menghadap depan karena leher dan punggungnya masih lemah. Gendong menghadap ke dalam lebih baik untuk menopang kepala dan leher sampai ototnya lebih kuat.
Kontrol Leher: Pastikan bayi sudah mampu mengontrol lehernya dengan baik sebelum digendong menghadap depan.
Posisi Kaki: Pastikan kaki bayi bisa menekuk dengan nyaman. Posisi kaki yang tidak alami bisa berisiko menyebabkan masalah pada sendi pinggulnya.
Overstimulasi: Posisi hadap depan dapat membuat bayi mudah overstimulasi karena ia terpapar banyak hal. Amati jika bayi mulai terlihat lelah atau gelisah.
Durasi Penggunaan: Batasi waktu menggendong menghadap depan agar bayi tetap nyaman dan tidak cepat lelah.
Saat Tertidur: Hindari menggendong bayi menghadap depan jika ia tertidur, karena posisi ini bisa mengganggu pernapasannya.
Dengan mengikuti panduan ini, bayi bisa merasa lebih aman dan nyaman saat digendong