Blurb Kata-kata sederhana yang sering kamu dengar dan anggap remeh bisa jadiadalahpemerasan emosional yang perlahan-lahan mencekik. Kita sering tak sadar karena pemerasan emosional tersebut justru dilakukan oleh orang terdekat kita.Padahal, pemerasan emosional adalah sebuah manipulasi, yang bisa merusak berbagai hubungan. #34;Aku sangat berharap padamu. Mengapa kamu mengecewakan aku? #34; #34;Kalau kamu berani kembali ke kantor dan lembur, kita putus. #34; #34;Kamu menitipkan anak kepada pengasuh? Kamu egois, kamu menghancurkan masa depan cucuku! #34; Dalam buku ini, Zhou Mu-Zi, seorang psikolog, akan menjelaskan tentangapa itu pemerasan emosional khas budaya Asia,cara menghindarinya,dan juga memberi latihan untuk memutus rantai pemerasan iniagar kamu bisa membangun batasan emosional dan kembali memegang kendali hidup.