Rosmarin (Rosmarinus officinalis) adalah tumbuhan penghasil rempah-rempah dan bumbu masak dengan nama sama. Oleh generasi Indonesia sekarang, yang tidak mengenal nama bumbu ini dalam bahasa Belanda, ia lebih dikenal dengan nama bahasa Inggrisnya, rosemary. Rosmarin biasa dipakai pada kuliner kawasan Laut Tengah, seperti masakan Italia, Yunani/Turki, serta daerah Levantia. Tumbuhannya relatif tahan kering, serta memiliki khasiat pengobatan serta pengusir serangga serta hama lainnya. Teh rosmarin dapat membantu mengatasi masalah reumatik dan gejala flu[butuh rujukan]. Tanaman ini biasanya cocok digunakan sebagai teh maupun bahan makanan. Nama ilmiah (botanical name): Rosmarinus officinalis Bibit berasal dari: stek batang Rekomendasi dataran dan kondisi tempat tumbuh optimal: dataran tinggi / iklim sejuk atau dingin / suhu 20-25C atau lebih sedikit Kebutuhan sinar matahari: full sun (penyinaran sepanjang hari) Jika ditanam di pot, rekomendasi ukuran pot: diameter 20-30 cm Media tanam yang digunakan: tanah humus atau tanah kompos Intensitas penyiraman: hanya ketika media tanam kering (kebutuhan air tidak banyak) Ilustrasi ukuran tanaman saat dikirim ke Anda: 20-40 cm Ilustrasi tinggi tanaman ketika tumbuh besar: lt; 100 cm Tips pemberian pupuk (pemupukan): dilakukan kira-kira 30 hari sekali, menggunakan pupuk NPK Daun