SUDAH TERBIT LENGKAP Ketiga trilogi memoar MIA BUSTAM
Diterbitkan dalam rangka menghormati dan mengenang kembali Mia Bustam sekaligus bertepatan dengan 102 tahun kelahirannya.
MIA BUSTAM lahir di Purwodadi, 4 Juni 1920. Lulusan Europeesche Lagere School dan kemudian meneruskan di Van Deventer School (VDS) Surakarta ini menikah dengan pelukis S. Sudjojono pada tahun 1943 dan mempunyai lima orang putra dan tiga orang putri. Mia Bustam dan Sudjojono bercerai pada tahun 1959. Kisah hidupnya bersama S. Sudjojono ditulis dalam buku memoar pertama, Sudjojono dan Aku. Setelah bercerai, Mia Bustam belajar melukis dan menjadi siswa Seniman Indonesia Muda (SIM). Kemudian Mia masuk organisasi kiri Lekra (Lembaga Kebudayaan Rakyat) hingga menjadi Ketua Lekra Yogyakarta. Ketika gonjang-ganjing politik 1965, Mia Bustam ditahan dan bebas pada tahun 1978. Pengalamannya itu ditulis dalam buku memoar kedua, Dari Kamp ke Kamp. Mia Bustam juga teIah menulis pengalaman pasca pembebasan hingga meninggal dunia 2 Januari 2011 pada usia 91 tahun di Limo, Depok, yang terbit sebagai buku memoar ketiga, Kelindan Asa dan Kenyataan.