Atur jumlah dan catatan
Stok Total: Sisa 3
Subtotal
Rp76.500
TEORI ELASTISITAS - AMRINSYAH NASUTION - ITB
Rp76.500
- Kondisi: Baru
- Min. Pemesanan: 1 Buah
- Etalase: SAINS & TEKNIK
Teori Elastisitas merupakan teori fundamental bagi analisis distribusi tegangan
didalam suatu sistem struktur.
Bab 1 membahas sifat elastis/penjal yang terdapat dalam semua bahan struktur.
Bab 2 menjelaskan anggapan yang ditetapkan pada persamaan teori lentur
Bernoulli-Euler. Teori klasik elastisitas bagi analisis balok lentur dengan
geser dilakukan dengan mengambil balok prismatis yang bergetar dalam bidang x-z.
Bab 3 membahas sistem struktur pelat dengan lendutan kecil dengan metode
pendekatan lentur asas Navier. H.M. Westergaard melakukan analisis pelat dengan
beban terdistribusi merata pada bidang kontak lingkaran.
Bab 4 membahas sistem struktur cangkang yang digunakan dalam bidang rekayasa
sipil, mesin, kelautan, militer serta angkasa luar.
Bab 5 membahas penyelesaian persamaan elastisitas tiga dimensi (ruang) bagi
benda penjal isotropik homogen. Lame dan Clapeyron menurunkan solusi distribusi
tegangan yang terjadi dalam benda penjal akibat beban normal; memanfaatkan
teorema Fourier untuk fungsi dua variabel. Solusi metode sintesa dan superposisi
solusi Kelvin merupakan salah satu hasil fundamental dalam teori elastisitas.
R.D. Mindlin, Boussinesq, dan Cerruti menyelesaikan analisis sistem benda penjal
paruh ruang (semi-infinite body Penyelesaian J. Boussinesq bagi benda penjal
paro ruang dengan beban normal permukaan merupakan pe-nyelesaian yang digunakan
untuk mempelajari distribusi tegangan pada fondasi, dan dalam beberapa masalah
mekanika tanah. Dibahas berbagai aspek dan pola getaran dan gelombang dalam
benda padat tenaga dalam tubuh manusia yang terwujud berupa gelombang dengan
berbagai tipe frekuensi dijelaskan dengan similitude resonansi dua massa.
didalam suatu sistem struktur.
Bab 1 membahas sifat elastis/penjal yang terdapat dalam semua bahan struktur.
Bab 2 menjelaskan anggapan yang ditetapkan pada persamaan teori lentur
Bernoulli-Euler. Teori klasik elastisitas bagi analisis balok lentur dengan
geser dilakukan dengan mengambil balok prismatis yang bergetar dalam bidang x-z.
Bab 3 membahas sistem struktur pelat dengan lendutan kecil dengan metode
pendekatan lentur asas Navier. H.M. Westergaard melakukan analisis pelat dengan
beban terdistribusi merata pada bidang kontak lingkaran.
Bab 4 membahas sistem struktur cangkang yang digunakan dalam bidang rekayasa
sipil, mesin, kelautan, militer serta angkasa luar.
Bab 5 membahas penyelesaian persamaan elastisitas tiga dimensi (ruang) bagi
benda penjal isotropik homogen. Lame dan Clapeyron menurunkan solusi distribusi
tegangan yang terjadi dalam benda penjal akibat beban normal; memanfaatkan
teorema Fourier untuk fungsi dua variabel. Solusi metode sintesa dan superposisi
solusi Kelvin merupakan salah satu hasil fundamental dalam teori elastisitas.
R.D. Mindlin, Boussinesq, dan Cerruti menyelesaikan analisis sistem benda penjal
paruh ruang (semi-infinite body Penyelesaian J. Boussinesq bagi benda penjal
paro ruang dengan beban normal permukaan merupakan pe-nyelesaian yang digunakan
untuk mempelajari distribusi tegangan pada fondasi, dan dalam beberapa masalah
mekanika tanah. Dibahas berbagai aspek dan pola getaran dan gelombang dalam
benda padat tenaga dalam tubuh manusia yang terwujud berupa gelombang dengan
berbagai tipe frekuensi dijelaskan dengan similitude resonansi dua massa.
Ada masalah dengan produk ini?
ULASAN PEMBELI

Belum ada ulasan untuk produk ini
Beli produk ini dan jadilah yang pertama memberikan ulasan