Layangan gapangan pegon mini siap terbang free sudah sampul plastik

Berikut adalah deskripsi tentang layangan gapangan atau dikenal juga sebagai layangan pegon:
---
Deskripsi Layangan Gapangan (Pegon)
Layangan gapangan, atau sering disebut layangan pegon, adalah salah satu jenis layang-layang tradisional khas dari Pulau Jawa, khususnya populer di daerah Jawa Timur dan sekitarnya. Layangan ini dikenal karena ukurannya yang besar, bentuknya yang khas, serta suara khas yang dihasilkan dari tali atau dawuhan-nya ketika terkena angin.
Ciri Khas:
Ukuran Besar: Layangan gapangan bisa mencapai lebar 2 hingga 4 meter atau lebih, tergantung kreativitas pembuatnya.
Bentuk: Umumnya memiliki bentuk menyerupai burung atau bentuk gapangan dengan sayap yang lebar dan bagian ekor yang panjang.
Material: Terbuat dari kerangka bambu yang kuat dan lentur, dibungkus dengan plastik atau kertas minyak. Tali yang digunakan biasanya terbuat dari nilon atau senar khusus.
Suara: Salah satu ciri unik dari layangan gapangan adalah suara "nguing-nguing" yang ditimbulkan oleh dawai khusus yang dipasang di bagian depan layangan. Suara ini muncul ketika layangan sudah mengudara dan terkena angin kencang.
Fungsi dan Budaya:
Layangan gapangan tidak hanya dimainkan sebagai hiburan, tapi juga menjadi bagian dari budaya lokal. Di beberapa daerah, sering diadakan festival layang-layang gapangan, di mana peserta berlomba menunjukkan siapa yang memiliki layangan terbesar, tercantik, atau menghasilkan suara paling nyaring.
Nilai Tradisional:
Layangan pegon mencerminkan kreativitas, kekompakan tim (karena butuh banyak orang untuk menerbangkan dan mengendalikannya), serta hubungan antara manusia dan alam — khususnya angin sebagai elemen utama.
-l