5.0/ 5.0
100% pembeli merasa puas
2 rating • 1 ulasan
5(2)100%
4(0)0%
3(0)0%
2(0)0%
1(0)0%
Atur jumlah dan catatan
Stok Total: Sisa 5
Subtotal
Rp58.500
Memoar Rewang Saya Seorang Revolusioner - Joko Waskito
Rp58.500
- Kondisi: Baru
- Min. Pemesanan: 1 Buah
- Etalase: Biografi
Judul: Memoar Rewang - Saya Seorang Revoluisoner
Penulis: Joko Waskito
Penerbit: Ultimus
Tebal: x+222 hlm | HVS
Dimensi: 14x21 cm
ISBN: 978-602-8331-62-3
Cover: Soft Cover
Harga normal: 65.000
Harga diskon: 58.500
Buku ini selain berisi riwayat perjalanan hidup, ada yang kiranya lebih penting lagi, yaitu semacam “kesaksian” Rewang seputar G30S, tentang perjuangan bersenjata di Blitar Selatan, dan mengenai bagaimana proses lahirnya “Otokritik Politbiro CC PKI”. Proses penulisan buku ini sendiri telah dilakukan jauh sebelum Rewang wafat 29 Oktober 2011 di Solo karena sakit tua.
Peristiwa G30S maupun perjuangan bersenjata di Blitar Selatan memang sudah berlalu setengah abad yang lalu. Namun hal ini tidak akan mengurangi daya tarik serta muatan nilai sejarahnya. Apalagi ini menurut versi tokoh yang terlibat langsung dalam peristiwa tersebut. Sehingga dapat memberikan deskripsi apa yang dilihat, bagaimana gambaran perasaannya (tercermin dalam puisi yang ditulisnya dalam penjara), serta analisa Rewang sendiri mengenai peristiwa yang langsung dialaminya itu. Sementara pada bagian lampiran, disajikan dokumen pleidoi yang disiapkan Rewang pada saat mendekam dalam penjara, menjelang ia menghadapi sidang pengadilan yang memvonis dirinya seumur hidup.
Penulis: Joko Waskito
Penerbit: Ultimus
Tebal: x+222 hlm | HVS
Dimensi: 14x21 cm
ISBN: 978-602-8331-62-3
Cover: Soft Cover
Harga normal: 65.000
Harga diskon: 58.500
Buku ini selain berisi riwayat perjalanan hidup, ada yang kiranya lebih penting lagi, yaitu semacam “kesaksian” Rewang seputar G30S, tentang perjuangan bersenjata di Blitar Selatan, dan mengenai bagaimana proses lahirnya “Otokritik Politbiro CC PKI”. Proses penulisan buku ini sendiri telah dilakukan jauh sebelum Rewang wafat 29 Oktober 2011 di Solo karena sakit tua.
Peristiwa G30S maupun perjuangan bersenjata di Blitar Selatan memang sudah berlalu setengah abad yang lalu. Namun hal ini tidak akan mengurangi daya tarik serta muatan nilai sejarahnya. Apalagi ini menurut versi tokoh yang terlibat langsung dalam peristiwa tersebut. Sehingga dapat memberikan deskripsi apa yang dilihat, bagaimana gambaran perasaannya (tercermin dalam puisi yang ditulisnya dalam penjara), serta analisa Rewang sendiri mengenai peristiwa yang langsung dialaminya itu. Sementara pada bagian lampiran, disajikan dokumen pleidoi yang disiapkan Rewang pada saat mendekam dalam penjara, menjelang ia menghadapi sidang pengadilan yang memvonis dirinya seumur hidup.
Ada masalah dengan produk ini?