Buku Seni Berfilsafat Bersama Anak karya Syarif Maulana

Para filsuf ternyata mengajukan pertanyaan yang kurang lebih sama dengan anak-anak: mereka mempertanyakan asal-usul alam semesta, membayangkan lebih persisnya seperti apa entitas bernama Tuhan itu dan merenungkan apakah kelahiran kita memiliki tujuan atau hanya sebentuk “keisengan” belaka.
Dengan demikian, kita bisa sekaligus mengatakan bahwa pertanyaan khas filsafat atau pertanyaan yang umum diajukan oleh para filsuf adalah sekaligus pertanyaan yang diajukan oleh anak-anak. Artinya, kita sudah berfilsafat sejak anak-anak.
Buku ini berisi pengalaman saya mengajar filsafat secara daring di masa pandemi untuk anak-anak usia 10 – 15 dan remaja muda usia 13 – 18 selama dua tahun, tepatnya tahun 2020 hingga 2022. Buku ini terutama ditujukan bagi orangtua maupun guru. Harapannya, mereka yang membacanya akan mempertimbang-kan untuk mengajarkan filsafat pada anak-anak atau murid-muridnya.