Deskripsi RANITIDINE obat yang di gunakan untuk mengobati penyakit-penyakit yang di sebabkan oleh kelebihan produksi asam lambung, seperti sakit maag dan tukak lambung. Ranitidine termasuk golongan antagonis reseptor histamin H2 yang bekerja dengan cara menghambat secara kompetitif kerja reseptor histamin H2, yang sangat berperan dalam sekresi asam lambung. Penghambatan kerja reseptor H2 menyebabkan produksi asam lambung menurun baik dalam kondisi istirahat maupun adanya rangsangan oleh makanan, histamin, pentagastrin, kafein dan insulin. Obat ini digunakan untuk tukak lambung dan tukak duodenum, refluks esofagitis, dispepsia episodik kronis, tukak akibat AINS, tukak duodenum karena H.pylori, sindrom Zollinger-Ellison, kondisi lain dimana pengurangan asam lambung. Dalam penggunaan obat ini HARUS SESUAI PETUNJUK DOKTER.
Indikasi Umum INFORMASI OBAT INI HANYA UNTUK KALANGAN MEDIS. Tukak lambung dan tukak duodenum, refluks esofagitis, dispepsia episodik kronis, tukak akibat AINS, tukak duodenum karena H.pylori, sindrom Zollinger-Ellison, kondisi lain dimana pengurangan asam lambung
Komposisi Ranitidin 150 mg
Efek Samping Pemakaian obat umumnya memiliki efek samping tertentu dan sesuai dengan masing-masing individu. Jika terjadi efek samping yang berlebih dan berbahaya, harap konsultasikan kepada tenaga medis. Efek samping yang mungkin terjadi dalam penggunaan obat adalah: Sakit kepala, konstipasi, diare, mual, rasa tidak nyaman/nyeri perut, pusing.
Bentuk Sediaan Tablet
Produsen Generic Manufacturer
No BPOM BPOM: GKL0219608617A1* *) Obat ini merupakan obat Generik. Nomor Registrasi dapat berbeda sesuai dengan ketersediaan stock Apotek.
Golongan Obat Obat Keras (Merah) Aturan Pakai dikonsumsi bersama atau setelah makanan. Telan utuh, jangan dikunyah Obat Keras (Merah)
Obat ini perlu resep dokter
Upload resepnya di halaman Pengiriman, ya.
Dijamin tidak kedaluwarsa
Obat di luar masa konsumsi? Kamu bisa lapor. Selengkapnya