tas koja etnik khas suku baduy tas asli buatan suku baduy. asli terbuat dari kulit / akar kayu teureup. ukuran sekitar 24 x 30 cm kadang tidak selalu sama. karena proses masih manual hand made.
Tas Koja Baduy adalah tas tradisional yang dibuat oleh masyarakat suku Baduy, yang tinggal di daerah pegunungan di Kabupaten Lebak, Banten, Indonesia. Tas ini mencerminkan gaya hidup sederhana dan filosofi hidup harmonis dengan alam yang dianut oleh masyarakat Baduy.
**Ciri-ciri Tas Koja Baduy:**
1. **Bahan:** Tas Koja Baduy terbuat dari serat alami, biasanya dari pohon kulit kayu atau daun pandan hutan yang diolah secara manual. Serat ini dipintal menjadi tali yang kuat, kemudian dianyam menjadi bentuk tas.
2. **Desain dan Bentuk:** Tas ini memiliki desain yang sangat sederhana dan fungsional, dengan bentuk persegi panjang atau segi empat yang tidak terlalu besar. Tas Koja biasanya tidak memiliki banyak hiasan atau ornamen, mencerminkan kesederhanaan hidup masyarakat Baduy.
3. **Warna:** Warna tas ini biasanya netral atau alami, seperti cokelat muda atau keabu-abuan, yang berasal dari warna asli serat tumbuhan yang digunakan. Pewarnaan alami ini juga sejalan dengan prinsip masyarakat Baduy yang menghindari penggunaan bahan kimia atau pewarna buatan.
4. **Fungsi:** Tas Koja Baduy digunakan oleh masyarakat Baduy untuk membawa barang-barang sehari-hari, seperti makanan, hasil pertanian, atau keperluan lainnya saat bepergian. Tas ini juga kadang digunakan dalam upacara adat atau sebagai simbol identitas budaya Baduy.
5. **Proses Pembuatan:** Pembuatan tas Koja dilakukan secara tradisional dan memerlukan keterampilan tangan yang tinggi. Setiap tas dibuat dengan teliti dan memakan waktu yang cukup lama, karena semua prosesnya dilakukan tanpa bantuan mesin.
6. **Makna Budaya:** Bagi masyarakat Baduy, tas Koja bukan hanya sekadar barang fungsional, tetapi juga memiliki nilai simbolis. Tas ini melambangkan keterikatan mereka dengan alam dan kehidupan sederhana ya