Download Tokopedia App
Tentang TokopediaMulai Berjualan PromoTokopedia Care
tokopedia-logo
Kategori

PP 50 Butir

Atur jumlah dan catatan

Stok: 105

Subtotal

Rp12.000

Benih Timun Batara F1 (Cap Panah Merah) - PP 50 Butir

Rp12.000

Pilih ukuran: PP 50 Butir

  • Kondisi: Baru
  • Min. Pemesanan: 1 Buah
  • Etalase: -- Benih Buah
BATARA F1 Mentimun hibrida untuk dataran rendah-menengah. Tanaman vigor dan mudah merambat. Tahan terhadap virus Gemini.
Timun BATARA F1 mempunyai keunggulan antara lain :
- Buahnya lebat (disetiap ruas ada bakal buah)
- Tahan virus
- Bebas pahit
- Warna buah hijau gelap
Untuk menghasilkan buah yang lebih banyak. direkomendasikan menggunakan ajir berpentuk paragola/para2 karena pertumbuhan tananam sangat vigor dan memiliki buah atas yang banyak.

Spesifikasi :
Rekomendasi Dataran: Rendah-Menegah
Ketahanan Penyakit*: GV
Umur Panen (HST)*: 38 HST
Bobot per Buah (g)*: 200-250gr/buah
Potensi Hasil (ton/ha)*: 62 ton/ha

A. PERSIAPAN LAHAN
Pengolahan lahan dilakukan agar aerasi, drainese tanah baik serta membunuh organisme pengganggu tanaman. Tanah dicangkul dan langsung dibuat bedengan sementara. Di atas bedengan disebar pupuk kandang sebanyak 2 - 4 kg / m², pupuk SP-36 sebanyak 15 g / tanaman KCL 15 g / tanaman lalu di tutup tanah kembali dan dibuat bedengan dengan ukuran 1 m tinggi 30 cm dan lebar drainase 40 cm. Setelah bedengan rapi, kalau menggunakan mulsa plastik bedengan ditutup dengan mulsa plastik dan dibuat lubang tanam dengan jarak tanam 60 cm x 50 cm.

B. PERSEMAIAAN
Sebelum disemai benih direndam selama 1 jam dengan air hangat untuk mempercepat perkecambahan. Media semai yang digunakan berupa tanah bagian atas pupuk kandang yang halus dan arang sekam dengan perbandingan 1:1:1. Media diisikan pada polybag atau bak khusus untuk persemaian dan media diusakan lembab, benih yang telah direndam siap untuk disemaikan. Dalam pesemaian bibit siap ditanamkan pada usia 20 – 25 HSS (hari setelah semai).

C. PENANAMAN
Penanaman dilakukan pada pagi atau sore hari, pada saat tanam bibit dipilih terlebih dahulu yang sehat dan vigor. Jika kondisi panas selama satu minggu penyiraman dilakukan satu atau dua hari sekali. Penyulaman dilakukan jika ada tanaman yang mati atau pertumbuhan yang kurang normal. Jarak tanam yang optimal dalam barisan 40 - 50 cm dan antar barisan 60 - 70 cm.

D. PEMELIHARAAN
Untuk mendapatkan hasil yang optimal kubis perlu diberikan pupuk susulan sesuai dengan kebutuhan dan usia tanaman, jenis pupuk dan dosis yang diberikan pada tanaman kubis adalah :

14 HST 5 gr / tanaman ( NPK )
24 HST 5 gr / tanaman ( NPK )
34 HST 10 gr / tanaman ( 5 gr NPK 5 Gr KCL )
44 HST 10 gr / tanaman ( 5 gr NPK 5 Gr KCL )
Bisa dilakukan dengan dikocorkan atau ditugal disesuaikan dengan kondisi cuaca.

E. PENGENDALIAN HAMA DAN PENYAKIT
1. Ulat tanah ( Agrotisipsilon )
Pengendalian dengan cara mekanis agak sulit dilakukan karena hama ini kalau siang hari bersembunyi di dalam tanah. Penyemprotan dilakukan dengan menggunakan insektisida berbahan aktif Beta Siflutrin dosis 1 – 2 ml / liter.
2. Ulat daun (Plutella xylostella dan Crocidolomias)
Pengendalian dengan cara sanitasi lingkungan disekitar area tanaman, penyemprotan insektisida yang berbahan aktif Emamektin Benzoat dengan dosis 0,5 gr/liter atau Spinetoram dengan dosis 0,5 – 1 ml/ liter

Ada masalah dengan produk ini?

ULASAN PEMBELI

5.0/ 5.0

100% pembeli merasa puas

1 rating • 1 ulasan

5(1)100%
4(0)0%
3(0)0%
2(0)0%
1(0)0%