Paling Laris Obral Bibit Tanaman Buah Durian Montong Kaki Tiga

#Selamat datang di toko kami selamat belanja#?Kami petani, penjual dan penyuplai segala benih / tanaman unggul?Keunggulan dan keuntungan anda berbelanja di toko kami adalah sebagai berikut?Harga tanaman pasti lebih murah karena langsung dari petani?(Bukan reseller/dropshiper?Tanaman pasti lebih terjamin keaslian 100% karena sudah bersertifikat?Pengiriman sangat cepat (order hari ini akan di kirim hari itu juga )?Setiap pembelian akan kami kasih bonus#Ayo bergabung dropsiper dan reseler sekarang juuga#happyshoppingselamat belanja ...SELAMAT DATANG DI TOKO KAMI.... Durian montong merupakan salah satu jenis buah durian unggulan yang berasal dari negara Thailand. Buah durian jenis ini memiliki ukuran buah yang lebih besar jika dibandingkan dengan jenis durian kebanyakan. Daging buahnya juga sangat tebal, bertekstur legit, berwarna kuning keemasan dengan biji yang relatif kecil (gepeng). Keunggulan lain dari buah durian jenis ini adalah rasanya yang sangat lezat dan sangat manis dengan aroma durian yang tidak terlalu tajam. Secara fisik, tanaman durian montong kaki tiga ini memiliki penampilan yang unik yakni memiliki kaki yang berjumlah tiga. Penambahan kaki pada durian montong ini bertujuan agar pohon durian montong menjadi kokoh, lebih tahan terhadap cuaca kering, lebih tahan terhadap hama dan penyakit, serta lebih cepat dalam berbuah. PENTING!!! : #34;Kami sudah bekerjasama dengan expedisi POS Indonesia sehingga untuk pengiriman sangat kami sarankan menggunakan POS agar bibit sampai dalam keadaan baik. #34; Spesifikasi : Nama : Durian Montong. Nama Ilmiah : Durio Zibethinus. Daerah asal : Thailand. Asal bibit : Hasil okulasi. Ukuran bibit saat dikirim : 50 cm 70 cm. Rekomendasi dataran : Dataran rendah dengan ketinggian ideal 400 600 mdpl. Waktu berbuah : Mulai berbuah saat sudah berumur 3 5 tahun. Penyiraman : 1 kali sehari. Mengapa belanja di Higar Agro? 1. Berpengalaman bertahun-tahun di bibit tanaman 2. Tenaga ahli Sarjana Pertanian Universitas ternama 3.