Pupuk Kubis Kol Brokoli Kembang Kol Penyubur Pembesar Bobot Maksimal

Pupuk Sayuran Organik Cair BlueGreen Biotech
Untuk Kubis, Kol, Brokoli, Kembang Kol — Bobot Maksimal, Daun Lebar, Hasil Panen Tinggi
________________________________________
LATAR BELAKANG
Tanaman dari keluarga Brassicaceae seperti kubis, kol, brokoli, dan kembang kol memerlukan unsur hara makro dan mikro dalam jumlah tinggi terutama pada fase vegetatif dan pembentukan bunga/kepala.
Tanah yang terlalu sering ditanami bisa mengalami:
• Penurunan fosfor aktif
• Kandungan logam berat berlebih
• Penumpukan senyawa toksik dari pestisida atau residu
• Penurunan mikroba tanah bermanfaat
Untuk itu, Pupuk BlueGreen Biotech dirancang untuk memperbaiki kesuburan tanah, meningkatkan penyerapan nutrisi, dan memacu bobot serta kualitas hasil panen.

MANFAAT UTAMA
Meningkatkan Penyerapan Fosfor
• Melarutkan P dalam bentuk tidak tersedia (Fe-P, Al-P, Ca-P) → jadi bisa diserap tanaman
Meningkatkan Serapan Nitrogen & Nutrien Lainnya
• Akar menyerap lebih cepat dan efisien
• Pertumbuhan lebih cepat dan stabil
Memacu Produksi Daun & Kepala Sayur Besar
• Ideal untuk pembentukan bunga (kembang kol, brokoli) dan kepala (kol, kubis)
Mempercepat Pembentukan Bobot & Ukuran
• Hasil panen lebih berat dan seragam
• Warna daun lebih hijau dan segar
Meningkatkan Ketahanan Terhadap Stres Cuaca
• Tahan panas, hujan deras, dan gangguan jamur atau patogen tanah
Meningkatkan Kualitas Gizi Tanaman
• Asam amino esensial meningkat
• Kandungan vitamin C dan fitonutrien bertambah
Mengurangi Logam Berat dan Racun Tanah
• Mikroba mengikat dan memecah senyawa beracun dari pestisida & pupuk kimia
________________________________________
SOP PENGGUNAAN DI LAPANGAN
Tahapan Aplikasi:
1. Persiapan Bibit atau Persemaian
• Campurkan 5 ml BlueGreen Biotech ke dalam 1 liter air
• Siram atau semprot media tanam setiap 2–3 hari sekali
• Tujuan: Menguatkan akar dan mempercepat pertumbuhan bibit
2. Pemindahan ke Lahan / Polybag / Greenhouse
• Campurkan 20 ml BlueGreen Biotech ke 10 liter air
• Siram langsung ke lubang tanam sebelum bibit ditanam
• Tujuan: Mencegah stres pindah tanam dan membantu adaptasi akar
3. Pemupukan Berkala (Vegetatif – Pembungaan)
• Campur 10–20 ml per 5 liter air
• Semprot ke daun dan batang setiap 5–7 hari sekali
• Siram ke akar seminggu sekali untuk merangsang akar dan pembentukan bobot
4. Menjelang Panen (H+10–H-3)
• Semprot ringan untuk menjaga kualitas daun dan melindungi dari infeksi
• Hindari penyemprotan saat cuaca panas terik (waktu terbaik pagi/sore)
________________________________________
DOSIS & TAKARAN
Jenis Aplikasi Dosis BlueGreen Biotech
Penyemprotan daun 10–15 ml / 5 liter air
Penyiraman ke akar 20 ml / 10 liter air
Fermentasi pupuk kandang 50 ml / 10 kg pupuk kandang
Demplot atau uji lahan 1 liter untuk 1.000 m² lahan
________________________________________
HASIL UJI LAPANGAN
Greenhouse Brokoli
• Kepala brokoli lebih bulat & kompak
• Bobot naik 35% dibanding kontrol
• Serapan pupuk kimia bisa dikurangi hingga 50%
Kebun Kubis Petani Organik
• Panen lebih cepat 5–7 hari
• Warna daun lebih pekat
• Tidak perlu pestisida kimia tambahan
Kembang Kol Polybag Rumah Tangga
• Tanaman tahan hujan dan serangan jamur
• Aroma khas kol lebih wangi dan tidak getir
________________________________________
PANDUAN PRAKTIS
Gunakan secara teratur setiap 7 hari
Cocok untuk pemakaian di sawah, ladang, polybag, pot, greenhouse
Bisa dipakai untuk demplot, pelatihan kelompok tani, dan CSR perusahaan
________________________________________
KEMASAN & DISTRIBUSI
• 1 Liter / Jerigen
________________________________________
CATATAN PENTING
Hindari pencampuran dengan pestisida kimia beracun tinggi
Simpan di tempat sejuk, jangan dijemur
Aman untuk sayuran konsumsi harian
Gunakan air tidak tercemar (sumur, tadah hujan, PDAM)
________________________________________
PENUTUP
Pupuk Organik Cair BlueGreen Biotech adalah solusi modern ramah lingkungan untuk:
• Menambah bobot dan kualitas hasil sayur kol, kubis, brokoli, dan kembang kol
• Mengembalikan kesuburan tanah secara alami
• Mendukung pertanian sehat dan berkelanjutan