1. Sang Penjudi (The Gambler) karya Fyodor Dostoevsky 2. Kembar (The Double) karya Fyodor Dostoevsky 3. Malam-Malam Putih (Kumpulan Cerita Terbaik) karya Fyodor Dostoevsky 4. Catatan dari Bawah Tanah (Notes from Underground) karya Fyodor Dostoevsky
TENTANG PENGARANG
Fyodor Mikhailovich Dostoevsky (1821-1881) lahir di Moskow dari keluarga kelas menengah Rusia. Ayahnya seorang dokter bedah militer. Dostoevsky muda awalnya meniti karier di militer sampai mencapai pangkat letnan, namun panggilan hatinya untuk menjadi seorang penulis membuatnya meninggalkan dinas kemiliteran. Pada usia 24 tahun, Dostoevsky menerbitkan novel pertamanya, Orang-Orang Malang (Poor Folk, 1846). Setelah menerbitkan Kembar (The Double, 1846) dan Malam-Malam Putih (White Nights, 1848), dia berafiliasi dengan gerakan liberal sehingga membuatnya ditangkap pada 1849 atas tuduhan menentang tsar. Dia dijatuhi hukuman mati namun di saat-saat terakhir mendapat pengampunan. Hukumannya diganti dengan kurungan penjara dan selanjutnya pembuangan ke Siberia. Semua pengalaman ini mengubah pandangan politik dan moralnya dari liberal menjadi Kristen Ortodoks. Selepas dari pengasingan, dia menulis sejumlah karya yang kelak akan dikenal sebagai karya-karya terbaiknya: Catatan dari Bawah Tanah (Notes from the Underground, 1864), Kejahatan dan Hukuman (Crime and Punishment, 1866), Sang Penjudi (The Gambler, 1866), The Idiot (1869), Demons (1872), Si Lembut Hati (A Gentle Creature, 1876), Mimpi Orang Sinting (The Dream of a Ridiculous Man, 1877), The Brothers Karamazov (1880).