5.0/ 5.0
100% pembeli merasa puas
10 rating • 1 ulasan
5(10)100%
4(0)0%
3(0)0%
2(0)0%
1(0)0%
Beli Lokal
Atur jumlah dan catatan
Stok Total: 493
harga sebelum diskonRp70.000
Subtotal
Rp56.000
Buku Cundrik (Kisah Pelarian Orang-orang Majapahit) - Budi Sardjono - DIVA Press
Rp56.000
diskon 20%
Harga sebelum diskon Rp70.000
- Kondisi: Baru
- Min. Pemesanan: 1 Buah
- Etalase: FIKSI
Judul: Cundrik (Kisah Pelarian Orang-orang Majapahit)
Pengarang: Budi Sardjono
Penerbit: DIVA Press
ISBN: 978-623-189-360-4
Tebal: 248 hlm.
Jenis Cover: Soft Cover
Bahasa: Indonesia
Tahun: 2024
Ukuran: 14x20 (cm)
Ketika para prajurit Demak sampai di Kota Raja Majapahit, mereka melihat pendapa sudah terbakar. Begitu juga bagian-bagian bangunan keraton. Situasi Kota Raja Trowulan porak poranda. Pesan dari Kasultanan Demak: Selamatkan Ratu Dwarawati dan Prabu Brawijaya V dan ajak ke Demak! Cari dan temukan tombak pusaka Kiai Plered! Tangkap hidup atau mati Nyi Jayengsayekti!
Ternyata tombak Kiai Plered sudah di tangan Bondan Kejawan dan dibawa ke rumah Ki Ageng Tarub. Sementara di Kota Raja banyak prajurit Demak yang gugur karena dibunuh dengan cundrik! Bahkan komandan Laskar Lasem pun meninggal karena sabetan senjata itu!
Siapakah prajurit perempuan yang piawai menggunakan cundrik? Apakah dia Nyi Jayengsayekti atau Dayang Biru? Benarkah para pelarian Majapahit bersembunyi di Gunung Bromo dan Alas Purwo?
Pengarang: Budi Sardjono
Penerbit: DIVA Press
ISBN: 978-623-189-360-4
Tebal: 248 hlm.
Jenis Cover: Soft Cover
Bahasa: Indonesia
Tahun: 2024
Ukuran: 14x20 (cm)
Ketika para prajurit Demak sampai di Kota Raja Majapahit, mereka melihat pendapa sudah terbakar. Begitu juga bagian-bagian bangunan keraton. Situasi Kota Raja Trowulan porak poranda. Pesan dari Kasultanan Demak: Selamatkan Ratu Dwarawati dan Prabu Brawijaya V dan ajak ke Demak! Cari dan temukan tombak pusaka Kiai Plered! Tangkap hidup atau mati Nyi Jayengsayekti!
Ternyata tombak Kiai Plered sudah di tangan Bondan Kejawan dan dibawa ke rumah Ki Ageng Tarub. Sementara di Kota Raja banyak prajurit Demak yang gugur karena dibunuh dengan cundrik! Bahkan komandan Laskar Lasem pun meninggal karena sabetan senjata itu!
Siapakah prajurit perempuan yang piawai menggunakan cundrik? Apakah dia Nyi Jayengsayekti atau Dayang Biru? Benarkah para pelarian Majapahit bersembunyi di Gunung Bromo dan Alas Purwo?
Ada masalah dengan produk ini?