Atur jumlah dan catatan
Stok Total: 1324
Subtotal
Rp6.400
bibit bambu kuning ukuran tinggi 1 meter
Rp6.400
- Kondisi: Baru
- Min. Pemesanan: 1 Buah
- Etalase: Semua Etalase
Cara Penanaman Bambu Kuning
1. Persiapan Lahan:
Pilih lokasi dengan sinar matahari penuh atau setengah teduh.
Pastikan tanah subur, gembur, dan memiliki drainase yang baik.
Bersihkan area dari gulma dan batu-batu besar.
2. Penanaman:
Gali lubang dengan kedalaman sekitar 30-50 cm dan lebar 30-50 cm.
Campurkan kompos atau pupuk kandang ke dalam tanah galian.
Tempatkan bibit bambu kuning di tengah lubang dan tutup dengan tanah.
Padatkan tanah di sekitar bibit untuk menghindari rongga udara.
3. Penyiraman:
Siram tanaman segera setelah ditanam.
Lakukan penyiraman secara teratur, terutama pada musim kemarau.
Pastikan tanah tetap lembab tetapi tidak tergenang air.
4. Pemupukan:
Beri pupuk organik atau NPK setiap 3-4 bulan sekali.
Tambahkan kompos atau pupuk kandang untuk meningkatkan kesuburan tanah.
5. Pemeliharaan:
Pangkas batang yang mati atau rusak untuk merangsang pertumbuhan baru.
Kendalikan gulma di sekitar tanaman dengan mulsa atau penyiangan manual.
Periksa secara berkala untuk hama dan penyakit, dan lakukan tindakan pencegahan yang diperlukan.
6. Pembiakan:
Bambu kuning dapat diperbanyak melalui stek batang atau rimpang.
Pilih batang atau rimpang yang sehat dan tanam di tempat yang diinginkan.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat menanam dan merawat bambu kuning dengan baik, sehingga tanaman ini dapat tumbuh subur dan memperindah taman Anda.
1. Persiapan Lahan:
Pilih lokasi dengan sinar matahari penuh atau setengah teduh.
Pastikan tanah subur, gembur, dan memiliki drainase yang baik.
Bersihkan area dari gulma dan batu-batu besar.
2. Penanaman:
Gali lubang dengan kedalaman sekitar 30-50 cm dan lebar 30-50 cm.
Campurkan kompos atau pupuk kandang ke dalam tanah galian.
Tempatkan bibit bambu kuning di tengah lubang dan tutup dengan tanah.
Padatkan tanah di sekitar bibit untuk menghindari rongga udara.
3. Penyiraman:
Siram tanaman segera setelah ditanam.
Lakukan penyiraman secara teratur, terutama pada musim kemarau.
Pastikan tanah tetap lembab tetapi tidak tergenang air.
4. Pemupukan:
Beri pupuk organik atau NPK setiap 3-4 bulan sekali.
Tambahkan kompos atau pupuk kandang untuk meningkatkan kesuburan tanah.
5. Pemeliharaan:
Pangkas batang yang mati atau rusak untuk merangsang pertumbuhan baru.
Kendalikan gulma di sekitar tanaman dengan mulsa atau penyiangan manual.
Periksa secara berkala untuk hama dan penyakit, dan lakukan tindakan pencegahan yang diperlukan.
6. Pembiakan:
Bambu kuning dapat diperbanyak melalui stek batang atau rimpang.
Pilih batang atau rimpang yang sehat dan tanam di tempat yang diinginkan.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat menanam dan merawat bambu kuning dengan baik, sehingga tanaman ini dapat tumbuh subur dan memperindah taman Anda.
Ada masalah dengan produk ini?
ULASAN PEMBELI

Belum ada ulasan untuk produk ini
Beli produk ini dan jadilah yang pertama memberikan ulasan