FARMAKOLOGI Mucotein (Erdosteine) secara farmakologi bekerja sebagai agen pengencer mukus bronkial.
Farmako-terapeutik Erdosteine diklarifikasikan sebagai obat mukolitik.
Farmakodinamik Erdosteine selain bekerja sebagai pengencer mukus bronkial yang mempermudah ekspektorasi juga menunjukkan efek sebagai antagonis terhadap pembentukan radikal bebas dan melawan aksi dari enzim elastase. Dari hasil studi farmakologi bahwa sifat ini timbul setelah erdostein diubah menjadi metabolit aktif yang mempunyai gugus -SH. Metabolit ini dapat memecah gugus disulfida sehingga menimbulkan penurunan derajat elastisitas dan viskositas mukus sehingga memudahkan ekspektorasi. Gugus -SH, pada aktivitas ini secara kimia diblok menjadi bebas setelah dimetabolisme atau terikat dengan alkali. Sifat ini menjamin tolerabilitas yang baik tanpa rasa yang tidak enak dan tanpa pelepasan merkaptanik serta tolerabilitas yang baik pada gastrik.
Cara Pakai : 1 kapsul, 2-3 kali sehari.
Khasiat : Mukolitik, sebagaia pengencer lendir pada gangguan saluran pernafasan akut dan kronik
Kontra indikasi : - Hipersensitif terhadap erdostein. - Pasien yang menderita sirosis hati dan defisiensi enzim sistationin sintetase. - Fanilketonuria, sehubungan dengan adanya aspartame. - Penderita dengan gagal ginjal berat.
Perhatian : - Pada produk sirup yang mengandung sukrosa harus dipertimbangkan pada pasien diabetes atau diet rendah kalori. - Wanita hamil dan menyusui: Seperti semua obat baru maka penggunaan selama kehamilan dan menyusui tidak dianjurkan.
Interaksi Obat : Tidak dilaporkan adanya interaksi dengan obat-obat lain. Obat ini dapat diberikan bersama dengan antibiotik, bronkodilator.
Efek Samping : Jika terjadi efek samping maka segera hubungi dokter.