SOLINFEC CREAM merupakan krim topikal untuk kulit yang mengandung ketoconazole, yaitu suatu derivat imidazole dioxolane sintetis yang memiliki aktivitas antimikotik yang poten terhadap dermatofit, misalnya : Pityrosporum sp., Trichophyton sp., Epidermophyton floccosum, Pityrosporum sp., dan Candida sp. Ketoconazole bekerja dengan menghambat Cytochrome P450 jamur, dengan mengganggu sintesis ergosterol yang merupakan komponen penting dari membran sel jamur.
Indikasi : Ketoconazole cream diindikasikan untuk penggunaan topikal pada pengobatan infeksi dermatofit pada kulit sepert : Tinea korporis, Tinea kruris, Tinea manus, dan Tinea pedis yang disebabkan oleh Trichophyton rubrum, Trichophyton mentagrophytes, Microsporum canis, dan Epidermophyton floccosum, juga pengobatan pada Kandidosis kutis dan Tinea (Pitynasis) versikolor.
Dosis : - Dioleskan sekali sehari pada daerah yang terinfeksi dan sekitarnya pada penderita Kandidosis kutis, Kantinea korporis, Kantinea kruris, Kantinea manus pedis, dan Tinea (Pityriasis) versikolor. - Pada penderita dermatitis seboroik sekali atau 2 kali sehari. - Pengobatan harus dilanjutkan untuk beberapa waktu, sedikitnya sampai beberapa hari setelah gejala-gejala hilang.
Perhatian : - Hindarkan kontak dengan mata, bila hal ini terjadi bilas dengan air. - Untuk mencegah terjadinya rebound effect pada pasien yang menggunakan kortikosteroid topikal jangka panjang. dianjurkan untuk melanjutkan penggunaan kortikosteroid topikal bersamaan dengan Ketoconazole topikal dan secara bertahap dosis steroid diturunkan selama 2-3 minggu sebelum menghentikannya.
Komposisi : Setiap gram mengandung Ketoconazole 2%