Pupuk Organik Pertanian Grade A untuk Tumbuhan Pilihan Berat Produk 10 KG 5 KG 2 KG - 5 KG, 5UR X Y4

Pupuk organik adalah pupuk yang berasal dari sisa-sisa bahan organik, seperti tanaman, hewan, atau limbah organik lainnya, yang telah mengalami proses penguraian. Pupuk organik dapat meningkatkan kesuburan tanah, memperbaiki struktur tanah, dan menyediakan nutrisi bagi tanaman. 
Jenis-jenis Pupuk Organik:

Pupuk Kandang: Berasal dari kotoran hewan ternak, seperti sapi, kambing, atau ayam. 
Pupuk Kompos: Dihasilkan dari penguraian bahan organik seperti sisa tanaman, dedaunan, dan sampah organik lainnya. 
Pupuk Hijau: Berasal dari tanaman yang sengaja ditanam dan kemudian diolah menjadi pupuk. 
Pupuk Guano: Berasal dari kotoran burung atau kelelawar yang terkumpul di dalam gua. 
Pupuk Organik Cair (POC): Pupuk organik yang berbentuk cair, mengandung nutrisi yang mudah diserap tanaman. 
Manfaat Pupuk Organik:

Meningkatkan kesuburan tanah:Pupuk organik menyediakan unsur hara makro dan mikro yang dibutuhkan tanaman, serta memperbaiki struktur tanah. 
Memperbaiki struktur tanah:Pupuk organik membantu tanah menjadi lebih gembur, porous, dan mudah menyerap air. 
Meningkatkan aktivitas mikroorganisme tanah:Pupuk organik menyediakan makanan bagi mikroorganisme tanah yang bermanfaat bagi pertumbuhan tanaman. 
Mengurangi penggunaan pupuk anorganik:Penggunaan pupuk organik dapat mengurangi ketergantungan pada pupuk anorganik yang mungkin berdampak negatif pada lingkungan. 
Meningkatkan kualitas hasil panen:Tanaman yang dipupuk dengan pupuk organik cenderung menghasilkan buah atau hasil panen yang lebih baik kualitasnya. 
Mencegah pencemaran lingkungan:Pupuk organik membantu mengurangi limbah organik dan mencegah pencemaran lingkungan. 
Cara Penggunaan Pupuk Organik:
Pupuk organik dapat digunakan sebagai pupuk dasar sebelum menanam, atau sebagai pupuk susulan selama masa pertumbuhan tanaman. Pupuk organik juga dapat diaplikasikan dalam bentuk pupuk cair atau padat.