Dalam Orang Asing, Camus mengeksplorasi keterasingan individu yang menolak untuk menyesuaikan diri dengan norma-norma sosial. Meursault sebagai tokoh dalam novel ini adalah korban sekaligus penjahat. Dia tidak menunjukkan kesedihan saat ibunya meninggal. Dan ketika dia melakukan pembunuhan, kurangnya penyesalan menambah rasa bersalahnya di mata hukum. Orang Asing sering disebut sebagai “buku terbaik selepas masa perang.” Untuk memahaminya lebih dekat, edisi ini disertai esai pengantar “Penjelasan tentang Orang Asing” yang ditulis oleh Jean-Paul Sartre beberapa bulan setelah novel ini pertama kali terbit.
TENTANG PENULIS
Albert Camus lahir pada 1913 di Mondovi, Aljazair. Setelah memperoleh gelar di bidang filsafat, dia mencoba berbagai pekerjaan hingga berakhir sebagai jurnalis. Pada usia tiga puluhan dia mengelola perkumpulan teater, dan selama perang dunia dua dia aktif menjadi redaksi surat kabar Combat, yang menyerukan perlawanan Prancis. Di antara karya-karya utamanya adalah empat karya fiksi yang dipuji secara luas, L’Étranger (1946), La Peste (1948), La Chute (1957), dan L’exil et le royaume (1958); dan dua buku esai filosofis, L’Homme révolté (1954) dan Le Mythe de Sisyphe (1955). Albert Camus dianugerahi Hadiah Nobel untuk Sastra pada 1957. Dia meninggal dalam sebuah kecelakaan mobil pada 4 Januari 1960.
ISBN: 978-623-7543-33-6 Halaman: xxx + 124 Penulis: Albert Camus Judul: Orang Asing Penerjemah: Andreas Nova