Basil Essential Oil Our Garden 15ml Minyak Kemangi Aroma Terapi 15 ml

Ingin mencari penghasilan tambahan
Dicari reseller di seluruh Indonesia
Chat kalau berminat (slot terbatas)

Basil (Ocimum Basilicum)

Banyak digunakan dalam obat-obatan Asia India tradisional. Nama basil adalah singkatan dari “basileum,” yaitu nama Yunani untuk raja. Pada abad ke-16, serbuk daun ini dihirup untuk mengatasi migrain dan infeksi paru-paru. Orang-orang Hindu meletakkan tangkai basil pada dada orang mati untuk melindunginya dari roh jahat. Wanita Italia memakai basil untuk menarik lawan jenis. Basil tercatat dalam Medicine, sebuah kompilasi obat-obatan Jerman pada masa awal, yang ditulis oleh ahli herbal dari Benedictine yang sangat dihormati yaitu Hildegard of Bingen (1098-1179).

Manfaat Basil Minyak Astiri:

Antispasmodik yang sangat berkhasiat
Antivirus
Antibakteri
Anti inflamasi
Relaksan otot
Penggunaan:

Migrain
Infeksi tenggorokan / paru-paru
Gigitan serangga
Pengaruh Aroma:Melawan kelemahan mental

Petunjuk Pemakaian:

Aromatik: Lakukan proses difusi hingga 30 menit sebanyak 3 kali sehari atau lakukan inhalasi langsung.
Topikal: Larutkan 1 tetes minyak atsiri dengan 4 tetes minyak pelarut murni lainnya dan gunakan 2-4 tetes pada bagian tubuh yang diinginkan, pelipis, leher, pada titik cakra, dan/atau titik Vita Flex (ubun-ubun, dahi, dada, dan pusar). Gunakan di sekitar telinga untuk mengatasi gangguan telinga.
Pelengkap Makanan: Larutkan 1 tetes minyak atsiri dengan 4 tetes minyak pelarut. Masukkan dalam kapsul dan konsumsi 1 kali setiap hari.
Peringatan: Hindari penggunaan jika menderita epilepsi. Jangan menuang minyak ke dalam telinga.

Data Teknis: Keluarga Tumbuhan: Lamiaceae; Asal Tumbuhan: India, Utah, Perancis; Metode Ekstraksi: Distilasi uap dari daun, batang, dan bunga; Konstituen Utama: Methylchavicol (estragol) (70-90%), Linalol (1-20%), 1,8-Cineole (Eucalyptol) (1-7%); ORAC: 54,000 µTE/