Memasak dengan bumbu instan memang pilihan yang mudah dan praktis bagi sebagian orang. Apalagi bagi para ibu yang super sibuk, bumbu instan adalah kunci menghidangkan masakan lezat dalam waktu singkat. Ketika ingin memasak tak perlu repot-repot mencari dan mengiris-iris bahan dasar, lalu melembutkannya dengan cara diuleg atau diblender, Anda tinggal memasukkan bumbu sesuai keinginan dan kebutuhan. Namun, terkadang Anda perlu hati-hati dengan bumbu yang ditambahkan pengawet buatan. Beberapa produsen yang memasarkan bumbu instan secara luas mungkin menambahkan pengawet buatan agar produknya tahan lama saat proses distribusi. Jika Anda menginginkan bumbu instan organik, tanpa bahan pengawet buatan, Anda dapat mendapatkannya di Tokopedia. Dengan harga yang terjangkau, Anda dapat memasak praktis dan tentunya lebih sehat. Menyajikan masakan yang sehat dimulai dari memilih aneka bumbu dapur instan bervariasi, dengan bumbu dasar yang cocok dengan selera lidah orang Indonesia.

Indonesia terkenal dengan keragaman masakannya. Salah satu masakan yang memiliki banyak varian adalah soto. Hampir setiap daerah di Indonesia memiliki ciri khas soto masing-masing. Lamongan termasuk daerah yang terkenal dengan masakan sotonya. Soto khas Lamongan memiliki ciri kuah yang bening, tetapi soto dagingnya juga ada yang berkuah keruh karena dalam proses masaknya menggunakan air santan. Jika Anda ingin membuat soto Lamongan, berikut ini beberapa bahan dasar yang perlu Anda siapkan. Racikan bumbu soto Lamongan: 8 siung bawang putih, 4 siung bawang merah, 3 butir kemiri sangrai, 1cm jahe yang sudah digeprek, 1 cm kunyit yang sudah dibakar, 1sdt ketumbar, 1 sdt merica bubuk, garam dan penyedap rasa secukupnya. Sebagai bahan pelengkap sajian Anda dapat menyiapkan koya, kol, toge, daun bawang, bawang goreng, dan soun. Dengan seasoning yang tepat, cita rasa soto khas Lamongan dapat Anda hadirkan pada masakan Anda.

Walaupun sudah banyak bumbu instan yang dijual di minimarket, beberapa orang masih lebih suka meracik bumbu sendiri karena rasa bumbu racikan tiap orang memang berbeda-beda. Mungkin rasa bumbu instan siap pakai tidak dapat menyamai enaknya bumbu racikan Anda. Tetapi tidak semua orang punya waktu untuk meracik bumbu setiap hari. Solusinya, Anda dapat membuat bumbu dalam satu waktu dan menyimpannya untuk beberapa hari ke depan. Bagaimana caranya menyimpan bumbu siap jadi rumahan yang tahan bila disimpan dalam waktu lama? Cara termudah adalah menyimpan bumbu di freezer atau dibekukan. Untuk mempermudah penyimpanan agar tidak banyak memakan tempat, Anda dapat menyimpannya dalam cetakan es batu. Saat membutuhkan bumbu, tinggal keluarkan beberapa blok bumbu sesuai kebutuhan. Cara ini memungkinkan Anda meringkas waktu menguleg bumbu dan tetap mendapatkan cita rasa masakan rumah yang Anda inginkan.

Bumbu dasar putih terdiri atas bawang merah, bawang putih, kemiri sangrai, lengkuas, garam, dan gula pasir. Bumbu dasar putih biasa digunakan untuk memasak makanan seperti gudeg, tempe bacem, dan opor ayam. Ada pula bumbu dasar merah yang merupakan racikan cabai merah, cabai keriting merah, bawang merah, bawang putih, tomat merah, gula pasir, dan garam. Bumbu dasar merah biasa digunakan untuk memasak rendang, sambal goreng, pepes, gulai, ayam bumbu rujak, dan balado. Sedangkan bumbu dasar kuning merupakan campuran kemiri sangrai, bawang putih, bawang merah, kunyit, jahe, lengkuas, lada bubuk, garam, dan gula pasir. Bumbu dasar kuning dapat dijadikan bumbu untuk memasak kari, pepes, nasi kuning, maupun ayam goreng.