Cara Putus Dari Pacar – Apakah Toppers sudah merasa nggak cocok sama si dia? Atau hubungan kalian sudah mulai nggak nyaman dan lebih banyak diwarnai pertengkaran? Apakah kamu sudah mulai berpikir bahwa “putus” dari pacar mungkin adalah pilihan yang harus kamu ambil?
Terkadang, dalam sebuah hubungan keputusan putus dari pacar memang harus diambil. Meskipun bukan berarti akhir dari segalanya, bukan berarti kamu harus menyimpan dendam atau menyakiti hati dan perasaan satu sama lain, lho. Ada beberapa tips dan cara mutusin pacar yang mungkin bisa membantumu untuk mengakhiri hubungan tanpa perlu meninggalkan dendam dan bekas luka di hati sang mantan kelak. Yuk, simak ulasan cara putus dari pacar paling tepat berikut!
Baca juga: Alasan Putus sama Pacar yang Paling Banyak Digunakan
Cara Mutusin Pacar Tanpa Melukai Perasaannya
1. Yakinkan perasaanmu, kemudian tenangkan.
Sebelum memutuskan untuk mengakhiri hubungan, pastikan jika keputusanmu sudah bulat. Keputusan yang dibuat tanpa keyakinan dan ragu-ragu akan berujung pada penyesalan yang akhirnya akan membuat hubungan pasca putus nggak akan nyaman dan baik-baik bagi kedua belah pihak.
Renungkan kembali setiap permasalahan yang menjadi alasan kamu memutuskan untuk putus. Pertimbangkan juga semua kenangan manis dan juga sifat baik dari pasangan yang membuatmu jatuh cinta. Jika setelah merenungkan berbagai hal tersebut dan yakin akan keputusanmu, barulah lanjutkan pada langkah mutusin pacar selanjutnya.
2. Redakan suasana dan ciptakan waktu yang tepat!
Umumnya pada saat muncul permasalahan, terutama pada saat kata-kata “putus” mulai muncul dalam benak, emosi dan perasaan menjadi labil dan berantakkan. Jangan buat keputusan atau memutuskan hubungan pada saat-saat seperti ini! Meskipun sudah yakin akan keputusan untuk putus, tenangkan emosi baik kamu dan juga pasangan hingga suasana menjadi lebih kondusif.
Waktu yang tepat tentu nggak akan pernah ada! Kamu harus ciptakan waktu yang tepat dengan membuat suasana jadi tenang. Break beberapa waktu dan jangan ungkit permasalahan yang bisa memicu perdebatan hingga suasana lebih tenang.
3. Utarakan kata “putus” secara langsung.
Kini kamu sudah yakin dan suasana sudah kondusif, saatnya mengutarakan keinginanmu untuk mengakhiri hubungan. Tetapkan waktu dan buatlah janji untuk bertemu karena cara putus dari pacar yang paling baik adalah dengan mengutarakannya secara langsung, bukanlah lewat pesan singkat yang dikirimkan lewat smartphone.
4. Pilihlah tempat yang tepat dan netral.
Langkah untuk memutuskan hubungan selanjutnya adalah memilih tempat yang netral. Tempat yang netral disini dalam arti tempat baru dimana nggak ada kenangan mengenai hubungan kalian, baik kenangan buruk ataupun kenangan baik. Usahakan tempat yang kamu pilih bukanlah tempat yang terlalu publik dan ramai. Tempat yang tenang dan tak terlalu ramai lebih direkomendasikan untuk mutusin pacar secara langsung.
5. Perjelas alasan-mu putus dari pacar.
To the point! Nggak perlu bertele-tele pada saat mutusin pacar. Langsung utarakan keinginanmu untuk putus, namun pastikan ia menangkap dengan jelas alasan mengapa kamu memutuskan untuk putus darinya.
Sumber gambar: Pexels
6. Tegas namun tak judgemental.
Karena kamu sudah yakin akan keputusanmu, maka tujukkan sikap tegas mengenai keputusanmu ini dengan tidak berusaha mencari solusi lain selain putus. Namun, pastikan untuk tidak terlalu menyalahkan siapapun pada saat mengutarakan keinginan putus.
7. Berikan ia kesempatan untuk berbicara.
Setelah mengutarakan semua keinginan dan alasan mengapa kamu hendak putus, berikan ia kesempatan untuk berbicara. Pada saat itu mungkin ia akan mengutarakan juga unek-unek yang ia rasakan selama ini dan bisa jadi juga ia akan mencoba mengajakmu berdiskusi mengenai solusi lain selain putus. Pada saat ini terjadi, ingat dan kembali ke poin ke-6.
8. Yakinkan perasaan si dia.
Sebelum jatuh pada kesimpulan, cobalah sekali lagi yakinkan pasangan jika keputusan ini adalah yang terbaik dan ingatkan kembali mengenai alasan-alasan yang sudah kamu utarakan.
9. Saling memaafkan saling berterima kasih.
Terakhir, utarakan permintaan maaf dan juga terima kasih padanya. Pastikan bahwa ia tidak merasa akan kehilangan sosok kamu sebagai teman meski hubungan kalian telah berakhir.
10. Beri waktu, hindari kontak untuk beberapa saat.
Meskipun sebelumnya kita berbicara mengenai “berteman setelah putus”, bukan berarti kamu bisa sebebasnya tetap berkomunikasi antar satu sama lain. Berikan dulu waktu sejenak pasca putus untuk tidak berkomunikasi satu dengan yang lain. Hal ini karena pasca putus tentu emosi dan perasaanmu dan sang mantan masih labil dan bisa saja membuatmu goyah akan keputusanmu.
Baca juga: Putus? Ini 7 Cara Move On Ampuh Dari Mantan Pacar!
Tentu nggak akan mudah untuk putus dari pacar dengan baik-baik tanpa melukai hati dan perasaannya. Namun, nggak ada salahnya mencoba yang terbaik untuk tetap menjadi sahabat atau sekedar teman setelah putus dari pacar, bukan?