Jika Anda sedang merencanakan memiliki anak dalam waktu dekat, berikut adalah 9 hal yang perlu dilakukan sebagai pasangan sebelum kehamilan.
Memiliki buah hati memang akan membawa perubahan besar dalam kehidupan rumah tangga. Meski bahagia, namun perhatian, waktu dan tenaga tentu akan tersita untuk merawat dan menjaga si bayi.
Untuk itu ada beberapa hal yang sebaiknya Anda lakukan saat masih berdua saja. Jika Anda adalah pasangan suami istri yang sedang merencanakan memiliki anak dalam waktu dekat, berikut ini adalah 9 hal yang perlu dilakukan sebagai pasangan sebelum kehamilan.
1. Perhatikan makanan serta gaya hidup
Hal penting yang perlu diperhatikan jika berusaha hamil adalah makanan serta gaya hidup. Mengapa? Karena kedua hal ini sangat berpengaruh pada kesehatan tubuh.
Semakin sehat dan fit tubuh, maka semakin besar kesempatan untuk mengandung, Tak hanya itu, menjaga tubuh sehat pun akan baik untuk selama proses kehamilan serta menyusui. Jadi, tidak ada salahnya memulai hidup lebih sehat dari sekarang.
Konsumsilah makanan yang bergizi, sayur serta buah. Kurangi konsumsi terlalu banyak gula serta kafein dan minumlah banyak air. Jika kamu sering merokok atau minum alkohol, ini adalah saat yang tepat untuk mengurangi bahkan berhenti.
Apabila kamu juga sering pulang larut malam dan kurang tidur, mulailah memperbaiki jam biologis. Jika sebelumnya kamu tidak pernah berolahraga, mulailah sekarang. Intinya, terapkan gaya hidup yang lebih sehat untuk rahim yang lebih sehat.
2. Kurangi stres
Tingkat stres juga berpengaruh langsung pada tingkat kesuburan. Berusahalah untuk mengurangi rasa stres dan belajarlah mengatur emosi dan perasaan.
Carilah hal-hal yang meredam tekanan pada diri sendiri dan jadikan kebiasaan setiap hari. Entah melakukan meditasi, menulis jurnal, mendengarkan musik atau berolahraga, berikan kesempatan untuk mengosongkan pikiran setiap harinya.
3. Menyesuaikan pengeluaran dan gaya hidup
Bukanlah rahasia lagi bahwa memiliki anak memerlukan dana yang cukup besar. Karena itu, sebagai pasangan suami istri, kalian harus mulai membahas aliran kas rumah tangga serta gaya hidup keluarga.
Hal ini perlu dilakukan agar kamu telah siap dengan banyaknya pengeluaran yang harus diberikan begitu si kecil lahir. Jangan sampai tiba-tiba kaget dan kewalahan mengatur keuangan rumah tangga.
4. Kunjungi dokter kandungan dan dokter gigi
Periksakan kandungan ke dokter kandungan, dan mintalah ia merekomendasikan vitamin atau kiat-kita agar kamu dapat mengandung lebih cepat. Selain itu, periksakan juga kesehatan mulut Anda ke dokter gigi. Karena, penelitian menunjukkan bahwa kesehatan dan kebersihan mulut yang baik mengurangi resiko keguguran, hingga 70 persen.
5. Hentikan KB
Jika selama ini Anda mengonsumsi pil KB atau menggunakan KB suntik, Anda harus menghentikannya, Berikan 1-2 bulan agar kamu bisa melihat siklus menstruasi, agar terlihat jelas kapan kamu memasuki masa subur dan pembuahan. Dengan demikian, usaha memiliki anak akan lebih cepat berhasil.
6. Banyak habiskan waktu berkualitas berdua
Setelah si kecil lahir, sudah pasti perhatian orang tua akan tercurah penuh pada anak, khususnya sang ibu yang harus selalu siap selama 24 jam. Karena itu, habiskan banyak waktu berkualitas hanya berdua saja.
Pergilah menonton film-film kesukaan, cobalah restoran-restoran yang belum pernah sebelumnya, dan pergilah berlibur. Setelah ada anak, pergi berkencan dengan pasangan mungkin tidak dapat dilakukan seleluasa ini. Karena itu, nikmati setiap waktu yang kamu miliki!
7. Ambil keputusan mengenai tempat tinggal
Jika saat ini Anda tidak tinggal di rumah milik kamu sendiri, perhitungkanlah waktu kehadiran sang bayi dengan habisnya masa tinggal di tempat tersebut.
Jangan sampai harus repot melakukan pindah rumah di saat sudah hamil. Selain berbahaya, tentunya sangat melelahkan dan dapat membuat frustasi.
8. Pastikan kamu nyaman dengan pekerjaan saat ini
Selain tempat tinggal, pekerjaan Anda juga perlu dipertimbangkan. Apabila sudah merasa nyaman di tempat kerja saat ini, mulailah mencari tahu tentang kebijakan kantor mengenai cuti kehamilan dan tunjangan kelahiran.
Jika kamu berniat untuk mencari pekerjaan lain, jangan tunggu sampai kamu hamil baru mencari pekerjaan. Karena mencari pekerjaan saat hamil tentunya lebih sulit.
9. Cari tahu tentang riwayat kehamilan keluarga
Terakhir, jangan lupa juga untuk mencari tahu tentang riwayat kehamilan keluarga Anda. Bicaralah pada orang tua untuk mengetahui apa ada hal yang harus diperhatikan sebelum hamil seperti keturunan kembar, penyakit menurun, kelainan genetik, dan sebagainya.
BACA JUGA: APA ARTINYA JIKA KITA MIMPI HAMIL DAN MENGAPA INI SERING TERJADI?
Itu dia, Toppers beberapa hal yang perlu kamu ketahui dan pastikan sebelum memiliki anak. Pastikan kamu dan pasangan telah berkomunikasi secara jelas mengenai tujuan masing-masing serta mempersiapkan yang terbaik untuk buah hati kelak.
