• socmed Facebook icon
  • socmed Instagram icon
  • socmed Twitter icon
  • socmed Youtube icon
Tokopedia
Tokopedia Blog - Home
MORE STORIES

Pengertian dan Cara Memperbaiki Skin Barrier yang Rusak

Share

Pengertian dan Cara Memperbaiki Skin Barrier yang Rusak

Skin barrier adalah lapisan terluar pada kulit. Berikut ini pengertian lebih lanjut dan cara memperbaiki skin barrier rusak!


Cara Memperbaiki Skin Barrier — Dalam menggunakan skincare, hal pertama yang harus dipahami adalah skin barrier. Skin barrier adalah satu lapisan kulit yang berfungsi untuk melindungi kulit wajah agar tetap sehat. Nah, ketika skin barrier rusak dan belum memahami letak kerusakannya, penggunaan skincare yang tidak tepat tentu akan sulit menghasilkan kulit sehat yang diharapkan. Maka, perlu diketahui terlebih dahulu mengenai apa itu skin barrier dan cara memperbaiki skin barrier yang rusak. Berikut ulasan tentang skin barrier dan hal yang perlu kamu ketahui untuk memperbaiki skin barrier. Simak lebih lengkapnya di bawah ini!

Baca Juga: Toner untuk Kulit Kering, Menghidrasi Secara Optimal

Apa Itu Skin Barrier?

skin barrier adalah lapisan terluar kulit

Sumber Gambar: Skin Library

Berdasarkan jurnal dari National Institute of Health (NIH), skin barrier adalah lapisan terluar kulit yang memiliki peran untuk melindungi kulit wajah agar tetap sehat dan lembap. Pada dasarnya, struktur kulit terdiri dari tiga lapisan, yaitu epidermis (lapisan terluar kulit), dermis (lapisan tengah kulit, di bawah epidermis), dan hipodermis (lapisan terdalam kulit). Nah, skin barrier ini terletak di atas lapisan kulit epidermis, atau yang disebut stratum korneum. Menurut Healthline, skin barrier itu diibaratkan seperti ‘dinding bata’ karena terdiri dari sel-sel kulit keras yang disebut corneocytes, yang terikat oleh lipid. Skin barrier dapat terganggu karena berbagai kemungkinan alasan. Saat rusak, susunan ketat antara sel-sel kulit jadi hilang.

Keketatan sel-sel kulit yang hilang memungkinkan terjadinya iritasi yang menyebabkan hidrasi meninggalkan kulit lebih mudah. Oleh karena itu, kondisi ini akan menempatkan kulit kita terasa lebih kering, sensitif, dan rentan akan iritasi. Maka, hidrasi kulit merupakan poin utama dalam menjaga kesehatan skin barrier. Skin barrier yang rusak ditandai dengan kulit yang mudah teriritasi, dehidrasi dan bersisik. Kulit merah, teriritasi, kencang, namun sangat berminyak. Itulah salah satu alasan yang bisa menyebabkan penggunaan skincare tidak membuahkan hasil yang maksimal.

Bagaimana Cara Mengetahui Skin Barrier yang Rusak?

Setelah memahami pengertian skin barrier, mungkin kamu bertanya-tanya, bagaimana cara mengetahui kondisi skin barrier-mu? Pada dasarnya, skin barrier yang rusak disebabkan oleh beberapa faktor eksternal dan internal. Dari faktor eksternal, penyebab kerusakan skin barrier bisa disebabkan karena mencuci wajah secara berlebihan, melakukan eksfoliasi berlebihan, polusi, kualitas udara yang buruk, stres, dan kurang tidur. Sedangkan faktor internal bisa disebabkan karena genetik dan usia/penuaan. Adapun ciri-ciri dari skin barrier yang rusak adalah sebagai berikut:

  • Kulit terlihat kusam.
  • Terjadi peradangan kulit, seperti ruam, mengelupas, terasa panas, atau gatal.
  • Kulit terasa kasar atau kering bersisik.
  • Timbul jerawat pada kulit.
  • Bekas jerawat pada kulit tidak kunjung hilang.
  • Kulit lebih sensitif.
  • Terjadi hiperpigmentasi kulit.
  • Munculnya tanda-tanda penuaan dini, salah satunya keriput.
  • Proses regenerasi kulit menjadi lebih lama.
  • Kulit rentan terhadap infeksi bakteri, virus, atau jamur.
Baca Juga: Manfaat Niacinamide pada Skin Care: Efek Samping & Tips Memilih

Cara Memperbaiki Skin Barrier yang Rusak

cara memperbaiki skin barrier rusak

Sumber Gambar: Freepik

Setelah mengetahui fungsi dan pentingnya memahami skin barrier pada kulit wajah, ini dia cara yang dapat dilakukan untuk memperbaiki skin barrier yang rusak. Dilansir dari Healthline dan Skin Library, memperbaiki skin barrier yang rusak dapat dilakukan dengan cara-cara berikut ini:

1. Sederhanakan Rutinitas Skincare

Terlalu banyak menggunakan rangkaian produk skincare justru malah dapat melemahkan skin barrier yang ada pada kulit. Untuk lebih amannya, kamu dapat melakukan konsultasi dengan dokter spesialis kulit atau beautician tentang produk mana yang paling penting dan paling efektif digunakan pada kondisi kulit kamu. Pada dasarnya, langkah-langkah untuk menjaga skin barrier tetap sehat adalah 3M : Membersihkan, Melembabkan, dan Melindungi. Ketiga langkah tersebut sangat penting untuk memulihkan skin barrier kamu. Maka, pilih produk yang dapat mewakili ketiga langkah tersebut, diantaranya cleanser, moisturizer, dan sunscreen. Wajah yang bersih dan lembab merupakan salah satu ciri kulit sehat. Kamu dapat menggunakan hidrasi tambahan, misalnya dari toner atau serum yang tepat. Namun, pastikan kamu sudah terbiasa dengan serum yang digunakan, ya, Toppers! Selain itu, hentikan untuk mencoba atau mengganti-ganti produk skincare karena dapat menyebabkan kulit perlu sering beradaptasi, hingga memiliki peluang lebih besar yang dapat memperburuk peradangan yang dapat memperburuk kondisi skin barrier.

2. Perhatikan pH pada Produk Skincare

Tingkat keasaman kulit yang normal berada di sekitar pH 5,7. Namun, pH pada beberapa produk skincare dapat berkisar dari 3,7, hingga 8,2. Para ahli merekomendasikan untuk membersihkan wajah dengan produk yang dekat dengan pH alami kulit, yaitu pH 5,7. Menjaga pH kulit pada tingkat yang sehat dapat membantu melindungi kamu dari kondisi kulit, seperti dermatitis, ichthyosis, jerawat, dan infeksi Candida albicans. Meskipun tidak semua produk mencantumkan pH-nya, namun memperhatikan pH pada produk skincare, terutama cleanser diperlukan untuk menjaga dan memperbaiki skin barrier-mu.

3. Fokus Menghidrasi Kulit Wajah

Ini dia langkah paling penting yang perlu dilakukan pada skincare routine-mu. Ketika ingin memperbaiki skin barrier, kamu perlu fokus dalam menghidrasi kulit wajah. Menggunakan produk, seperti serum, moisturizer, dan toner dengan tekstur yang lembut dapat menghidrasi kembali kulit wajah. Ketika kulit kamu terasa kering dan kehilangan lebih banyak air dari biasanya, yang perlu dilakukan hanyalah menyimpan air di kulitmu sehingga kelembapan terjaga kembali. Bahan-bahan seperti Ceramide, Niacinamide, Panthenol, Fatty Acids, Hyaluronic Acid, dan Gliserin menjadi pilihan terbaik untuk menjaga skin barrier tetap bahagia dan sehat.

4. Hentikan Eksfoliasi untuk Sementara Waktu

Eksfoliasi wajah adalah salah satu langkah perawatan wajah yang dilakukan untuk menghilangkan kotoran, seperti debu, sisa makeup, dan sel-sel kulit mati yang membuat kulit tampak kusam. Namun, saat sedang memperbaiki skin barrier, rutinitas eksfoliasi perlu dihentikan sementara waktu. Melewatkan rutinitas eksfoliasi selama skin barrier rusak berguna untuk memberikan kesempatan kepada kulit untuk melakukan regenerasi dengan sendirinya tanpa bantuan produk-produk yang keras. Namun, setelah semua gejala teratasi, kamu dapat perlahan mulai memasukkan eksfoliasi ke dalam skincare routine-mu.

5. Batasi Frekuensi dan Waktu Mencuci Muka

Meskipun air diperlukan untuk menghidrasi dan menjaga fungsi kulit tetap normal, namun air dapat membuat kulit menjadi lebih kering dan menyebabkan lebih banyak kerusakan. Oleh karena itu, kamu bisa mencuci muka paling sedikit 1 kali atau maksimal 2 kali sehari menggunakan air hangat serta produk pembersih wajah yang lembut dengan pH yang rendah. Cara ini akan membantu mencegah hilangnya lipid barrier pada kulit agar tidak semakin parah.

Baca Juga: Review Somethinc Ceramic Skin Saviour Moisturizer Gel

Memahami skin barrier adalah langkah pertama sebelum memulai perawatan menggunakan skincare. Nah, Toppers, bagaimana pendapatmu mengenai ulasan skin barrier di atas? Apakah kamu jadi lebih memahami mengenai skin barrier? Kini, kamu bisa membeli produk-produk perawatan kecantikan melalui Tokopedia. Lengkapi berbagai kebutuhan produk skincare andalanmu, mulai dari cleanser, moisturizer, hingga serum dengan harga terbaik dan gratis ongkir hanya di Tokopedia!

perawatan tubuh

Harimu panjang dan melelahkan? Manjakan dengan prduk perawatan tubuh terbaik di sini!

Penulis: Nabila Zahra Apriliani

© 2009-2025, PT Tokopedia