Apa saja ciri-ciri makhluk hidup dan apa yang membedakannya dengan benda mati? Yuk, simak penjelasannya berikut ini!
Sebagai manusia, kita bukan satu-satunya makhluk hidup yang tinggal di Bumi. Dalam kehidupan sehari-hari, kita dapat menjumpai makhluk hidup lain berupa hewan dan tumbuhan yang sama-sama berkembang dan hidup.
Sesama makhluk hidup pasti memiliki sistem respirasi untuk melakukan proses pertukaran oksigen dengan karbondioksida, atau dikenal juga dengan bernapas. Meski tidak semua makhluk hidup bernapas melalui hidung, proses tersebut tetaplah serupa.
Selain itu, makhluk hidup juga memerlukan makanan dan minuman untuk kebutuhan nutrisi yang diperlukan tubuhnya. Setelahnya, zat sisa yang telah dikonsumsi akan dibuang dalam bentuk kotoran.
Agar lebih jelas lagi, berikut adalah ciri-ciri makhluk hidup beserta gambar dan penjelasannya.
13 Ciri-Ciri Mahluk Hidup
1. Memerlukan Suhu Lingkungan Tertentu
Sumber Gambar: Disney Media
Setiap makhluk hidup pasti memerlukan suhu lingkungan tertentu. Suhu ini disesuaikan dengan kebutuhan makhluk hidup tersebut.
Tidak semua tanaman sayuran dapat tumbuh subur di seluruh tempat. Seperti tanaman kentang dan wortel yang memerlukan suhu yang lebih sejuk untuk tumbuh dengan maksimal.
Sama halnya dengan tanaman, hewan juga memerlukan suhu yang sesuai untuk bertahan hidup. Contohnya beruang kutub yang tinggal di kutub dengan suhu yang dingin.
Jika mereka tinggal di lingkungan dengan suhu yang lebih hangat, maka akan lebih sulit untuk beradaptasi sehingga mereka tidak akan bertahan hidup.
2. Memiliki Proses Metabolisme
Sumber Gambar: Very Well Fit
Metabolisme adalah proses makhluk hidup mencerna, menyerap, dan mengubah nutrisi makanan yang dikonsumsi menjadi energi.
Proses metabolisme dibutuhkan agar setiap makhluk hidup dapat berfungsi dengan normal dalam kehidupannya sehari-hari.
Setelah dikonsumsi, makanan akan dicerna dan dipecah menjadi zat-zat di dalam tubuh. Zat tersebut akan diubah menjadi energi dan senyawa yang dibutuhkan oleh makhluk hidup.
Selain makanan, oksigen juga diperlukan dalam proses metabolisme makhluk hidup.
3. Tersusun dari Sel
Sumber Gambar: Your Dictionary
Semua makhluk hidup tersusun dari satu sel atau lebih. Sel merupakan unit terkecil dan dasar dari susunan bagian tubuh makhluk hidup.
Sel terbagi menjadi tiga kategori, yaitu sel genetik, membran plasma dan sitoplasma. Sel genetik berupa DNA dan RNA yang dapat diturunkan dari induk ke keturunannya.
Bentuk dan ciri sel juga berbeda pada setiap makhluk hidup. Contohnya sel tumbuhan memiliki dinding sel dan kloroplas, sedangkan sel hewan tidak memiliki keduanya.
4. Memiliki Siklus Hidup dari Lahir sampai Mati
Sumber Gambar: UCSF
Ciri dari makhluk hidup lain adalah memiliki siklus hidup. Siklus hidup merupakan proses perkembangan suatu makhluk hidup sejak lahir sampai mati.
Setiap makhluk hidup memiliki tahapan siklus hidup yang berbeda-beda. Ada yang mengalami perubahan bentuk (metamorfosis) ada juga yang tidak (ametamorfosis).
Contoh hewan yang memiliki siklus hidup ametamorfosis adalah kelinci. Sejak lahir kelinci berkembang dan mengalami perubahan ukuran, namun bentuknya tetap sama.
Sedangkan kupu-kupu mengalami perubahan bentuk dari ulat, menjadi kepompong dan kemudian menjadi kupu-kupu.
Tumbuhan juga memiliki siklus hidup yang dibagi menjadi tiga kategori berdasarkan masa hidupnya, yaitu tumbuhan tahunan (1-2 tahun), tumbuhan biennial (2 tahun) dan tumbuhan perennial (2-15 tahun).
5. Memiliki Regulasi
Sumber Gambar: US News Health
Setiap makhluk hidup pasti memiliki regulasi atau sistem pengaturan. Sistem pengaturan ini dilakukan agar kehidupan makhluk hidup berlangsung dengan teratur, serasi dan seimbang.
Sistem ini diatur oleh susunan saraf dan hormon yang terdapat di dalam tubuh.
Contoh sistem regulasi dalam makhluk hidup adalah manusia yang bermobilisasi atau bergerak menggunakan otot, sendi dan tulang untuk berjalan.
6. Bernapas
Sumber gambar: pexels
Bernapas merupakan ciri makhluk hidup yang paling utama, dimana makhluk hidup menghirup udara yang mengandung oksigen dan mengeluarkan udara dengan kandungan karbondioksida lebih besar dari yang dihirupnya.
Sebagai manusia, dalam usia remaja dan dewasa, dalam kondisi beristirahat dapat bernapas sekitar 12-20 kali dalam satu menit. Jika dijumlahkan, dalam satu hari manusia dewasa dapat bernapas hingga 17.000-30.000 kali.
Dalam dunia hewan, terdapat proses respirasi menggunakan insang, dimana hewan seperti ikan akan membuka mulut dan menutup insangnya untuk menyerap oksigen. Sedangkan pada tumbuhan, terdapat pori-pori stomata di daun dan lentisel di batang.
Baca Juga: Siklus Hidrologi Lengkap dengan Gambar dan Penjelasannya
7. Makan dan Minum
Sumber gambar: pexels
Makanan dan minuman adalah kebutuhan bagi semua makhluk hidup. Makanan memiliki fungsi sebagai sumber energi, untuk pertumbuhan, dan juga dapat mengganti sel tubuh yang rusak berkat kandungan-kandungan yang terdapat didalamnya.
Sedangkan air atau minuman, memiliki fungsi sebagai zat pelarut di dalam tubuh. Tentunya manusia, hewan, dan tumbuhan memiliki sumber makanan yang berbeda-beda.
Manusia dapat memakan semua hal yang dapat dimasak, hewan makan tumbuhan atau daging, serta tumbuhan yang dapat membuat makanannya sendiri dengan berfotosintesis. Sedangkan untuk air, konsumsi air putih menjadi salah satu pilihan terbaik.
8. Mengeluarkan Zat Sisa
Sumber gambar: Freepik
Makanan dan minuman yang sudah dikonsumsi oleh makhluk hidup, akan melalui proses ekskresi.
Pada proses ini, makhluk hidup akan mengeluarkan zat sisa yang bersifat racun yang dapat mengganggu kinerja tubuh jika tidak dikeluarkan.
Ciri makhluk hidup ini juga terjadi pada tumbuhan, dimana ekskresi terjadi melalui stomata yang akan membuka bila terkena sinar matahari.
Pada tumbuhan, ekskresi terjadi untuk mengeluarkan kelebihan air yang mempunyai bentuk seperti uap air melalui proses penguapan.
9. Bergerak
Sumber gambar: Pixabay
Ciri makhluk hidup berikutnya adalah dapat bergerak, seperti manusia dan hewan yang dapat berjalan dan berlari untuk berpindah tempat.
Pada manusia dan hewan, terdapat alat gerak yaitu kaki atau sirip pada ikan yang mampu menggerakannya dari satu tempat ke tempat lain.
Sedangkan pada tumbuhan, pergerakan terjadi akibat adanya rangsangan dari lingkungan sekitar, yang menimbulkan gerakan nasti, tropisme, dan taksis.
Gerakan ini juga secara umum terjadi akibat reaksi hormon pada tanaman, salah satunya hormon auksin.
Baca Juga: Sumber Energi Alternatif, Contoh & Pemanfaatannya Sehari-hari
10. Tumbuh dan Berkembang
Sumber gambar: pexels
Semua makhluk hidup di dunia mengalami proses pertumbuhan dan perkembangan. Proses tersebut meliputi tumbuh kembang pada tinggi hingga massa atau berat badan dari kecil sampai besar.
Pada manusia, ciri makhluk hidup ini terlihat dari awal terbentuknya janin di dalam kandungan, hingga menjadi manusia dewasa.
Sedangkan pada hewan, terdapat spesies yang serupa dengan manusia juga ada yang melalui proses bertelur.
Pada tumbuhan, proses ini dapat terlihat melalui tahapan pertumbuhannya dari benih hingga menjadi pohon tua.
11. Bereproduksi
Sumber gambar: Unsplash
Setiap makhluk hidup di muka Bumi, selalu bereproduksi atau berkembang biak. Hal ini dapat diperhatikan dengan adanya makhluk hidup yang berukuran lebih kecil dari yang lain atau biasa kita sebut sebagai bayi.
Pada manusia, proses reproduksi ini terjadi ketika sel sperma membuahi sel telur dan membentuk individu baru atau disebut juga sebagai proses fertilisasi. Kebanyakan dari spesies hewan pun bereproduksi dengan proses serupa.
Tumbuhan pun dapat berkembang biak melalui proses seksual dan aseksual atau vegetatif, dimana proses tersebut dapat menghasilkan individu baru tanpa perpaduan sel-sel kelamin hingga individu tersebut dapat mewarisi sifat genetika yang identik dengan tetuanya.
12. Peka Terhadap Rangsang
Sumber gambar: Freepik
Ciri makhluk hidup adalah memiliki nervous system yang memungkinkannya untuk merasakan perubahan pada lingkungan sekitarnya.
Reaksi yang dapat dirasakan makhluk hidup antara lain cahaya, suhu, bau, sentuhan, gravitasi, rasa, dan lain-lain.
Pada tumbuhan pun serupa, jika daun ataupun batang pada tumbuhan dipatahkan atau digores, ia akan merasakan bahwa dirinya terluka dan mengeluarkan respon pertahanan yang cepat agar luka tersebut tidak lebih parah.
13. Mampu Beradaptasi dengan Lingkungan
Sumber gambar: Unsplash
Selain peka terhadap perubahan di lingkungan sekitarnya, makhluk hidup juga mampu beradaptasi dengan lingkungan tersebut.
Kemampuan beradaptasi inilah yang membuat makhluk hidup dapat bertahan hidup di lingkungan yang berbeda-beda.
Contohnya tumbuhan yang hidup di tempat kering seperti kaktus, tumbuhan akan memiliki daun yang sempit juga tebal.
Sedangkan daun yang hidup di tempat lembab, akan mempunyai daun yang lebar dan tipis, seperti tumbuhan paku-pakuan.
Baca Juga: Teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia Beserta Sejarah & Penjelasannya
Nah, itulah ciri-ciri makhluk hidup lengkap beserta gambar dan penjelasannya, Toppers! Sebagai manusia, kita pasti akan melakukan hal-hal di atas sebagai salah satu makhluk hidup di muka Bumi ini.
Bagi kamu yang membutuhkan pelajaran tambahan, cobalah untuk mengikuti sesi yang diselengkarakan portal e-Learning atau bimbel online terbaik.
Kamu juga bisa mendapatkan voucher belajar untuk mengikuti program tersebut di Tokopedia. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, kunjungi Tokopedia dan penuhi semua kebutuhanmu.
Hilangkan rasa bosan dan bikin waktu luang lebih seru dengan berbagai permainan menarik serta kekinian di sini!
Penulis: Abya Zara, Lazuardi