• socmed Facebook icon
  • socmed Instagram icon
  • socmed Twitter icon
  • socmed Youtube icon
Tokopedia
Tokopedia Blog - Home
MORE STORIES

4 Perbedaan Cacar Air dan Cacar Monyet, Dari Penyebab sampai Masa Inkubasi

03 November 2023

Share

4 Perbedaan Cacar Air dan Cacar Monyet, Dari Penyebab sampai Masa Inkubasi

Sumber gambar: Raising Children Network

Meskipun sama-sama memiliki kata cacar, penyakit cacar air dan cacar monyet merupakan dua penyakit berbeda. Kenali perbedaan cacar air dan cacar monyet yang harus diwaspadai!


Baru-baru ini, dunia dihebohkan dengan mewabahnya penyakit cacar monyet di beberapa negara yang sebelumnya belum pernah mengalami wabah cacar monyet, seperti di beberapa negara di Eropa, Asia, dan Amerika.

Penyakit ini tergolong endemik di beberapa wilayah Afrika dan terus dilaporkan berbagai kasus cacar monyet terbaru dari daerah tersebut. Sampai saat ini, 75 negara dilaporkan memiliki kasus cacar monyet.

Indonesia baru memiliki beberapa suspek yang diduga terinfeksi cacar monyet, meskipun suspek tersebut kemudian dinyatakan negatif. Meski demikian, penyebaran penyakit cacar monyet tetap harus diwaspadai, terutama perbedaan penyakit cacar air dengan cacar monyet. Simak beberapa perbedaan antara cacar air dan cacar monyet yang perlu diwaspadai berikut ini!

Baca juga: Gejala Cacar Monyet yang Harus Kamu Waspadai!

Bedanya Penyakit Cacar Air dengan Cacar Monyet

Berbeda dengan cacar monyet yang belum ditemukan kasusnya, cacar air merupakan penyakit yang cukup banyak ditemukan di Indonesia dengan penularan yang cukup tinggi. Supaya tidak salah paham, yuk ketahui perbedaan antara cacar air dengan cacar monyet!

1. Penyebab Penyakit

penyebab penyakit cacar monyet dan cacar air

Sumber gambar: BBC

Meskipun sama-sama memiliki kata cacar, penyakit cacar air dan cacar monyet berasal dari famili virus yang berbeda. Penyakit cacar air disebabkan oleh virus varicella zoster yang merupakan bagian dari famili Herpesviridae, famili yang sama dari virus penyebab penyakit herpes. Sementara itu, penyakit cacar monyet disebabkan oleh virus monkeypox yang berasal dari famili Poxviridae.

2. Penyebaran

penyebaran cacar monyet dan cacar air

Sumber gambar: Pexels

Penyakit cacar air merupakan salah satu penyakit paling menular di dunia. Bagi mereka yang belum pernah menerima vaksin cacar air, belum pernah mengalami cacar air, atau memiliki gangguan imun sangat berpotensi tertular cacar air. Penularannya pun bisa terjadi melalui batuk atau bersin dari pasien, air liur pasien, atau kontak dengan cairan dari lepuh cacar yang muncul di kulit.

Pada cacar monyet, sumber penularan biasanya berasal dari kontak langsung hewan yang terjangkit cacar monyet. Kontak tersebut dapat melalui darah, cairan tubuh, atau luka dari hewan yang terinfeksi.

Penularan antar manusia membutuhkan kontak yang cukup dekat, seperti melalui sekresi pernapasan, luka dari pasien terinfeksi, atau barang milik pasien yang terinfeksi. Cacar monyet juga bisa menular melalui droplet seperti cacar air, tetapi membutuhkan kontak langsung yang berkepanjangan.

3. Gejala dan Masa Inkubasi

gejala dan masa inkubasi cacar monyet

Sumber gambar: Froedtert

Baik cacar air maupun cacar monyet hampir memiliki gejala yang sama, seperti demam, sakit kepala, dan kelelahan. Akan tetapi, masa inkubasi atau masa dari terpaparnya virus hingga muncul gejala cenderung berbeda.

Untuk penyakit cacar air, masa inkubasi dapat terjadi 10–21 hari setelah terpapar virus, di mana gejala pertama yang muncul adalah ruam gatal. Ruam biasanya berbentuk seperti benjolan kecil yang bisa muncul di bagian tubuh manapun. Ruam pada cacar air berkembang dalam 3 tahap, yaitu:

  • Benjolan merah (papula) yang akan pecah setelah beberapa hari
  • Lepuh kecil berisi cairan (vesikel) yang terbentuk dalam waktu sehari, kemudian pecah
  • Koreng yang terbentuk untuk menutupi lepuh yang pecah akan sembuh dalam beberapa hari

Meskipun gejala ruam akan membuat pasien merasa tidak nyaman, cacar air biasanya akan sembuh sendiri dalam waktu 1–2 minggu.

Berbeda dengan cacar air, cacar monyet memiliki masa inkubasi 5–21 hari sampai gejala pertama muncul. Selain gejala seperti demam, sakit kepala, dan kelelahan, gejala lainnya yang muncul pada pasien cacar monyet adalah kelenjar membengkak, nyeri sendi, nyeri punggung, dan menggigil.

Sama seperti cacar air, cacar monyet juga memiliki gejala ruam pada tubuh yang muncul 1–4 hari setelah gejala pertama muncul. Ruam biasanya muncul dari daerah wajah kemudian menyebar ke bagian tubuh lainnya. Cacar monyet dapat berlangsung selama 2–4 minggu, di mana pasien juga berpotensi menyebarkan virus cacar monyet selama periode ini. Seperti cacar air, cacar monyet juga akan sembuh dengan sendirinya setelah rentang waktu tertentu.

4. Rentang Usia

rentang usia

Sumber gambar: Global News

Penyakit cacar air banyak ditemukan pada pasien anak-anak karena mereka belum pernah mengalami cacar air. Namun, vaksin cacar air telah tersedia untuk mencegah penularan cacar air. Jarang sekali ada kasus seseorang yang terjangkit cacar air lebih dari sekali. Orang dewasa yang belum pernah mengalami cacar air juga berpotensi terkena cacar air.

Sementara itu, cacar monyet cenderung menyerang orang-orang yang memiliki kontak langsung dengan pasien cacar monyet ataupun dengan hewan yang terinfeksi cacar monyet, baik itu anak-anak maupun orang dewasa.

Namun, bayi, anak-anak, dan orang dengan sistem imun yang lemah berpotensi mengidap gejala cacar monyet yang lebih serius hingga dapat menyebabkan kematian.

Baca juga: Penyebab Cacar Air dan Penularannya

Itu dia beberapa perbedaan cacar air dan cacar monyet yang harus kamu waspadai. Meskipun memiliki perbedaan, baik cacar air maupun cacar monyet akan menimbulkan rasa tidak nyaman pada tubuh dan berpotensi menular ke orang lain. Jadi, jaga kesehatan dan segera hubungi dokter jika kamu mencurigai gejala seperti cacar air atau cacar monyet.

Supaya tubuh tetap fit dan terbebas dari virus, perkuat sistem imun tubuh dengan produk kesehatan terbaik di Tokopedia Sehat untuk jaga kesehatanmu tetap optimal.

References:

Penulis: Muftia Parasati

Share

Nada Karisma OktaviaNada Karisma Oktavia

Related Articles

© 2009-2025, PT Tokopedia