Daftar makanan khas Palembang lezat, yang ternyata bukan hanya pempek. Simak kuliner asal Palembang terbaik yang wajib dicoba berikut ini!
Jika berbicara mengenai kuliner khas Palembang, Toppers pasti langsung teringat pada kuliner pempek, khususnya pempek kapal selam yang memang sudah sangat populer di penjuru nusantara. Namun, makanan lezat Palembang nggak cuma sekedar pempek alias empek-empek saja, lho?
Buat Toppers yang hendak berkunjung ke Palembang, yuk cari tahu makanan khas Palembang lainnya agar wisata kuliner di Palembang jadi makin maksimal!
Baca juga: 7 Makanan Khas Indonesia yang Namanya Unik Banget
Makanan Khas Palembang
1. Pindang Patin
Sumber gambar: Wikimedia
Pindang Ikan Patin adalah kuliner Palembang yang sekilas terlihat seperti sup ikan kuah kuning. Makanan khas Palembang ini memiliki cita rasa menyegarkan asam dan pedas dari berbagai bumbu dan rempah. Rasa asam dari kuah pindang ini didapat dari potongan buah nanas atau terkadang menggunakan belimbing wuluh, sedangkan rasa pedas didapat dari potongan cabe rawit.
Untuk Toppers yang nggak suka atau alergi ikan, makanan Palembang satu ini juga bisa diganti jadi menggunakan Iga. Pindang Iga juga nggak kalah lezat daripada Pindang Patin, lho!
2. Mie Celor
Sumber gambar: Wikimedia
Jika di Jepang ada Ramen, di Palembang ada Mie Celor! Mie Celor adalah mie khas Palembang yang disajikan menggunakan toge, potongan telur, dan disiram dengan kaldu udang yang kental. Cita rasa gurih dari kaldu udang di kuah Mie Celor dijamin akan buat Toppers ketagihan sama Mie khas Palembang ini.
3. Tempoyak
Sumber gambar: Wikimedia
Buat pecinta rasa pedas dan buah durian, Tempoyak adalah sambal khas Palembang yang boleh dicoba. Dibuat dari fermentasi daging buah durian yang dicampur ulekan cabe kriting menjadikan tempoyak memiliki rasa pedas dan segar yang unik! Kuliner khas Palembang ini juga kaya akan bumbu lainnya dan bisa juga dijadikan sebagai bumbu untuk membuat pepes bakar, lho! Tertarik mencoba?
4. Matsuba
Sumber gambar: Cookpad
Matsuba adalah kue khas Palembang yang sekilas terlihat seperti kue lapis legit. Cara pembuatannya pun menyerupai. Rasa dari kue matsuba sangat manis, dan rasa manis tersebut didapat dari susu kental manis. Kue Palembang ini biasanya menjadi sajian wajib saat Idul Fitri tiba.
5. Kue Delapan Jam
Sumber gambar: Lezat
Kue Palembang selanjutnya memiliki nama kue delapan jam, dan seperti yang sudah bisa ditebak hal ini dikarenakan proses pembuatannya yang memakan waktu hingga delapan jam. Kue tradisional Palembang ini menggunakan bahan utama telur bebek dan mentega ini juga menggunakan susu kental manis untuk memberikan cita rasa manis yang legit.
6. Lempok
Sumber gambar: Wikimedia
Satu lagi kuliner tradisional Palembang yang berbahan dasar buah durian, Lempok. Makanan tradisional palembang ini sekilas menyerupai dodol yang juga kaya akan rasa manis.
Camilan tradisional Palembang ini nggak cuma bisa ditemui di Palembang, tetapi juga beberapa wilayah sekitar Sumatera Selatan.
7. Burgo
Sumber gambar: Kesiniaja
Burgo adalah makanan tradisional Palembang yang terbuat dari gulungan dadar yang terbuat dari tepung beras. Dadar gulung ini kemudian diiris dan disiram kuah santan dan berbagai bahan makanan lainnya. Rasa gurih dari Burgo menjadikannya makanan yang enak disantap sebagai sarapan di pagi hari.
8. Malbi
Sumber gambar: Bango
Sekilas Malbi terlihat seperti Rendang, tetapi juga terlihat seperti semur. Malbi memiliki tekstur yang tidak sekering rendang, namun nggak sebasah semur. Rasa dari Malbi juga cenderung lebih manis. Malbi yang kaya rempah ini paling enak dijadikan lauk untuk disantap bersama nasi putih yang masih hangat!
9. Kojo
Sumber gambar: Tokopedia
Kue tradisional Palembang lainnya adalah Kue Kojo yang sekilas terlihat seperti Kue Matsuba, namun berwarna kehijauan. Bahan utama makanan tradisional Palembang satu ini adalah telur bebek dan mentega seperti bahan kue khas Palembang lainnya.
Yang membedakannya hanyalah penggunaan daun suji yang menjadikan kuliner tradisional ini berwarna kehijauan dan juga memiliki aroma harum yang berbeda.
10. Engkak
Sumber gambar: Masak Memasak
Makanan tradisional Palembang selanjutnya adalah kue Engkak yang berbahan dasar Ketan. Yang unik dari Kue khas Palembang ini adalah penggunaan Santan Glondo alias santan yang dimasak terlebih dahulu hingga minyaknya keluar. Dari segi penampilan, kuliner tradisional Palembang ini terlihat seperti kue khas Palembang lainnya.
11. Sambal lingkung
Sumber gambar: Wikimedia
Berbicara soal sambal, Sambal lingkung khas Palembang ini sangat jauh berbeda dengan bayanganmu akan sambal. Sekilas terlihat sambal lingkung terlihat seperti abon namun dengan tekstur yang lebih halus.
Bahan utamanya juga berbeda, yaitu menggunakan ikan (umumnya ikan gabus atau tenggiri). Sambal lingkung biasa disantap dengan roti ataupun nasi. Dijadikan sarapan bersama bubur juga bisa banget jadi pilihan menikmati makanan Palembang ini.
12. Es Kacang Merah
Sumber gambar: Java News Online
Setelah kenyang menyantap berbagai makanan tradisional Palembang, sebagai penutup Toppers bisa menyantap es kacang merah yang segar.
Es kacang merah khas Palembang dengan cita rasa segar dan manis ini umumnya menggunakan es serut yang disiram santan dan juga gula jawa. Terkadang juga, dipermanis lagi dengan susu kental manis rasa coklat.
13. Model Gandum
Sumber gambar: Open Snap
Salah satu turunan dari kuliner Palembang yang terkenal, Pempek, adalah model. Model umumnya menggunakan pempek berisi tahu, namun pada model gandum, pempek tahu ini diganti menjadi adonan gandum yang digoreng. Kuliner ini memiliki tekstur renyah pada bagian luar dan empuk pada bagian dalam. Disiram dengan kuah gurih, model gandum pasti bikin Toppers ketagihan.
14. Kerupuk Kemplang
Sumber gambar: Wikimedia
Kerupuk kemplang adalah camilan khas Palembang yang terbuat dari adonan daging ikan yang dipanggang atau digoreng. Camilan Palembang ini nikmat disantap bersama nasi atau disantap sebagai camilan bersama dengan kuah cuko yang biasa digunakan untuk menyajikan pempek.
15. Celimpungan dan Laksan
Sumber gambar: Wikimedia
Cilimpungan dan Laksan bisa dikatakan sebagai salah satu makanan turunan dari pempek. Dengan adonan persis seperti pempek, yang membedakannya adalah kuah yang digunakan untuk laksan dan cilimpungan adalah kuah santan dengan berbagai rempah-rempah. Menarik untuk dicoba bukan makanan tradisional Palembang satu ini?
Baca juga: 32 Makanan Khas Betawi Lezat yang Wajib Kamu Coba
Ternyata selain pempek, masih ada banyak sekali bukan makanan khas Palembang yang bisa Toppers coba selama melakukan wisata kuliner di kota “wong kito galo” ini? Kuliner tradisional Palembang mana yang paling ingin Toppers coba?